Brigade Infanteri 3/Marinir
Brigade Infanteri 3/Marinir atau Brigif 3/Mar merupakan Brigade yang berdiri sendiri dan langsung di bawah Dankormar. Karena Brigif 3/Mar memiliki nilai strategis tersendiri sebagai kekuatan terpusat yang berada di daerah, sebagai kekuatan militer terbesar di Pesawaran, Lampung kehadiran Brigif 3/Mar harus memberikan kontribusi positif bagi stabilitas keamanan di wilayah Lampung.[1]
Brigade Infanteri 3/Marinir | |
---|---|
Berkas:Gambar Mar 3.jpg | |
Dibentuk | 29 Januari 2004 |
Negara | Indonesia |
Cabang | TNI Angkatan Laut |
Tipe unit | Berkas:Gambar kormar.png Korps Marinir |
Bagian dari | Korps Marinir |
Moto | "Mendarat dan Menang" |
Situs web | www.marinir.mil.id |
Mako Brigif 3/Mar, Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Sejarah
Pembentukan Brigif 3/Mar di dasari oleh pemikiran tentang semakin kompleknya perkembangan strategis di kawasan regional dan semakin tidak menentunya ancaman terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Landasan pembentukan Brigif 3/Marinir adalah Surat Panglima TNI Nomor B/300-08/01/Sru Tanggal 29 Januari 2004 tentang persetujuan pembentukan Pasmar 2, Brigif 3/Mar, dan Yonif 8/Mar. Brigif 3/Mar (Embrio Pasmar 2) merupakan komando pelaksana (kolaks) Korps Marinir yang langsung berada di bawah komando Korps Marinir. Tugas Pokoknya adalah membina dan menyediakan kekuatan maupun kemampuan unsur tempur marinir dalam pelaksanaan operasi amfibi dan tugas operasi-operasi lainnya.
Struktur
Brigade Infanteri 3/Marinir dipimpin oleh Perwira Menengah Korps Marinir berpangkat Kolonel (Mar), membawahi satuan pelaksana yang terdiri dari :
Komandan
- Kolonel Mar Buyung Lalana (2004-2005)
- Kolonel Mar R.M. Trusono (2005-2007)
- Kolonel Mar F. Saud Tambatua (2007-2008)
- Kolonel Mar Widodo Dwi Purwanto (2009-2010)
- Kolonel Mar Edi Setiawan (2010)
- Kolonel Mar Suherlan
- Kolonel Mar Edi Juardi (2014)
- Kolonel Mar Hardimo (2014-2015)
- Kolonel Mar I Wayan Ariwijaya (2015-2015)
- Kolonel Mar Werijon (2015-2016)
- Kolonel Mar Hermanto, S.E, M.M,[2] (2016-2017)
- Kolonel Mar Umar Farauq (2017-Sekarang)