Partai Demokrat Bebas (Jerman)
Partai Demokrat Bebas (Jerman: Freie Demokratische Partei, FDP) adalah partai politik liberal sentris yang menitikberatkan tanggung jawab keuangan, toleransi antar kultur, dan ekonomi pasar. Dengan berpegang pada keyakinan terhadap kebebasan yang lebih besar bagi sebanyak mungkin individu, FDP berpandangan bahwa kebebasan ekonomi dan kebebasan pribadi merupakan kesatuan yang tak terpisahkan.[1] Atas dasar keyakinan itulah FDP memperjuangkan individualisme, kapitalisme dan reformasi sosial di Jerman. Saat ini FDP dipimpin oleh Christian Lindner.[2]
FDP didirikan pada bulan Desember 1948, pada sebuah konferensi yang dihadiri oleh para delegasi dari partai-partai liberal di wilayah Jerman yang diduduki Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis sebelum Perang Dunia II, yaitu Partai Demokrat Jerman (bubar 1930) dan Partai Rakyat Jerman (bubar 1933).
Setahun kemudian, FDP memperoleh 11,9 persen suara dalam pemilihan umum federal Jerman Barat 1949. Walaupun perolehan suara FDP dalam pemilihan umum nasional salama ini tergolong kecil, FDP berperan penting sebagai penyeimbang kekuatan di Bundestag melalui berbagai koalisi dengan partai-partai yang lebih besar. Sejak didirikan, FDP pernah berkoalisi dengan Partai Persatuan Demokrat Kristen Jerman dan Partai Uni Sosial Kristen di Bayern (tahun 1949–56, 1961–66, 1982–98, dan 2009–13) dan Partai Demokrat Sosial Jerman(1969–82).[3]
Catatan
- ^ "Free Democratic Party. The German Liberals" (PDF). Freie Demokratische Partei. Diakses tanggal 20 November 2017.
- ^ "Free Democratic Party (FDP)". Ensiklopedia Britannica. Diakses tanggal 20 November 2017.
- ^ "Free Democratic Party (FDP)". Ensiklopedia Britannica. Diakses tanggal 20 November 2017.
Referensi
- "Free Democratic Party (FDP)". Ensiklopedia Britannica. Diakses tanggal 20 November 2017.
- "What you need to know about Germany's liberals, the Free Democratic Party". Website Deutsche Welle. Diakses tanggal 20 November 2017.
- "Free Democratic Party the German Liberals" (PDF). Website FDP. Diakses tanggal 20 November 2017.