Museum Nasional PDRI

museum di Indonesia
Revisi sejak 28 November 2017 20.54 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Monumen Nasional PDRI atau Monumen Nasional Bela Negara adalah monumen peringatan yang didirikan untuk memperingati sejarah perjuangan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI), penyelenggara pemerintahan Republik Indonesia ketika ibu kota Indonesia jatuh ke tangan Belanda pada Agresi Militer Belanda Kedua. Monumen ini dibangun di area seluas 40 hektare di salah satu kawasan yang pernah menjadi basis PDRI, yaitu di Jorong Sungai Siriah, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.[1][2]

Berkas:Bidar alam.jpg
Rumah Ketua PDRI Syafruddin Prawiranegara di Bidar Alam, Solok Selatan yang sempat dipergunakan sebagai kantor pemerintahan

Peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan monumen ini dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Bela Negara (HBN) pada 19 Desember 2012.[3] Pembangunannya diperkirakan membutuhkan biaya sekitar Rp268 miliar,[4] yang akan dianggarkan dari anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dibantu oleh Kementerian Sosial, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertahanan, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.[5] Selain monumen, beberapa bangunan penunjang juga akan dibangun di area yang sama, seperti gedung serbaguna, masjid, diorama, museum, pustaka, dan bangunan literatur sejarah.[5][6][1]

Referensi

  1. ^ a b "Monumen Bela Negara akan Dibangun di Sumbar". ANTARA. 2012-04-26. Diakses tanggal 2012-12-27. 
  2. ^ "Monumen Bela Negara akan Didirikan di Lima Puluh Kota". ANTARA. 2011-01-01. Diakses tanggal 2012-12-27. 
  3. ^ "Akhirnya, Pembangunan Monumen PDRI Terwujud". Sumbaronline.com. 2012-12-22. Diakses tanggal 2012-12-27. 
  4. ^ "Monumen PDRI Tinggal Selangkah lagi". Padang Ekspres. 2012-12-03. Diakses tanggal 2012-12-27. 
  5. ^ a b "Monumen Bela Negara Dibangun di Atas Lahan 40 Hektare". Pos Metro Padang. 2012-12-13. Diakses tanggal 2012-12-27. 
  6. ^ "Monumen Bela Negara Disiapkan Menjadi Objek Wisata". Padangmedia.com. 2012-01-29. Diakses tanggal 2012-12-27.