Sejarah Swedia (1523–1611)

Revisi sejak 9 Desember 2017 18.31 oleh Danu Widjajanto (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Periode Vasa Awal''' merupakan periode dalam sejarah Swedia dan Finlandia yang berlangsung dari tahun 1523 hingga 1611. Periode ini dimula...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Periode Vasa Awal merupakan periode dalam sejarah Swedia dan Finlandia yang berlangsung dari tahun 1523 hingga 1611. Periode ini dimulai setelah penaklukan kembali kota Stockholm dari Denmark oleh Gustav Vasa pada tahun 1523 dan keluarnya Swedia dari Uni Kalmar. Periode ini kemudian berlanjut pada masa kekuasaan anak-anak Gustav, Erik XIV, Johan III, anak laki-laki Johan Sigismund, dan kemudian anak laki-laki bungsu Gustav, Charles IX. Periode ini digantikan oleh periode "Kekaisaran Swedia", yaitu masa ketika Swedia menjadi salah satu negara besar di Eropa.

Pada masa kekuasaan Gustav, terjadi reformasi politik dan keagamaan, termasuk Reformasi Protestan dan penyatuan provinsi-provinsi Swedia. Setelah kematian Gustav pada tahun 1560, ia digantikan oleh anak laki-laki sulungnya, Erik. Erik adalah seorang pemimpin yang cerdas dan cakap, tetapi seringkali berseturu dengan saudaranya dan bangsawan-bangsawan lainnya. Ia mengobarkan perang melawan Denmark, RUsia dan Polandia, tetapi mengalami kegilaan pada tahun 1567. Pada tahun 1568, ia diturunkan dari tahta dan digantikan oleh saudaranya, Johan.

Johan menstabilkan situasi internasional dan berdamai dengan negara-negara lain. Ia juga ingin mengembalikan kepercayaan Katolik Roma ke Swedia, tetapi keinginan ini tidak terwujud.

Setelah kematian Johan pada tahun 1592, ia digantikan oleh anak laki-lakinya, Sigismund. Sigismund sudah menjadi penguasa Persemakmuran Polandia-Lituania berkat hubungan kekerabatan ibunya, dan ia menguasai Polandia dari tahun 1587 hingga 1632. Ia mendirikan perwalian di Swedia dan tetap menetap di Polandia. Setelah mendengar kabar mengenai Sinode Uppsala yang mendeklarasikan doktrin-doktrin Lutheran Swedia, ia kembali ke Swedia untuk menentang sinode ini. Ternyata Riksdag sudah menjatuhkan Sigismund dan menggantikannya dengan anak laki-laki bungsu Gustav Vasa yang juga adalah pamannya, Charles IX. Maka terjadilah perang saudara singkat yang akhirnya dimenangkan oleh Charles IX pada tahun 1598. Sigismund terpaksa melarikan diri ke Polandia dan tidak dapat kembali ke Swedia.

== Referensi

  • Michael Roberts: The early Vasas: a history of Sweden 1523–1611 (1968).
  •  Artikel ini menyertakan teks dari suatu terbitan yang sekarang berada pada ranah publikChisholm, Hugh, ed. (1911). "Sweden". Encyclopædia Britannica. 26 (edisi ke-11). Cambridge University Press. hlm. 188–221.