Broadband CDMA

Revisi sejak 26 Maret 2008 03.20 oleh Serenity (bicara | kontrib) (→‎Referensi: menghilangkan NIM)


CDMA Pita Lebar (Broadband CDMA) adalah sistem komunikasi pribadi berbasis nirkabel yang menggunakan pita yang lebih lebar. Pita lebar ini memungkinkan penggunaan multimedia yang tidak dapat dilakukan oleh sistem pita sempit (narrowband). Selain efektif dan efisien, Broadband CDMA juga menyediakan potensi nirkabel yang memancarkan sinyal yang lebih kuat dari teknologi selular lainnya. Sistem ini mengurangi proses propagasi dan menawarkan kualitas suara yang lebih baik disamping itu sistem ini juga memiliki potensi local loop yang transparan dengan fungsi seperti teknologi internet yang menggunakan kabel (wireline).

CDMA Pita lebar ini dirancang untuk menyediakan layanan pasti yang dapat berpindah-pindah ke fasilitas antarmuka lainnya. Pita lebar memiliki kecepatan dalam mengirimkan data dalam bentuk audio (data voice), data berupa gambar dan huruf (high speed fax), data multimedia, dan data dalam bentuk video.

Penemuan

Teknologi CDMA dikembangkan oleh kaum militer di Amerika dan dipublikasikan secara komersil oleh perusahaan di Amerika yang bernama Qualcomm lalu dikembangkan dengan standard IS-95 ( Interim Standard ). Tipe frekuensi untuk standard ini adalah 800 MHz.

Teknologi yang Digunakan

Teknologi Broadband CDMA dikembangkan dari teknologi CDMA. Broadband CDMA merupakan teknologi spektrum lanjutan yang digunakan untuk kepentingan komersil dan dapat memberikan berbagai kelebihan dibanding dengan sistem komunikasi lainnya. Kelebihan-kelebihan tresebut meliputi kualitas suara yang tnggi, karakteristik fade dan performansi indoor ( dalam ruangan ) yang sangat baik serta dinamika rata-rata data yang baik. Perbedaan yang ditekankan antara narrow CDMA dengan Broadband CDMA adalah kelebihan broadband yang didesain untuk menggunakan bandwidth ( pita lebar ) yang beraneka ragam mulai dari 7 MHz sampai 15 MHz. Dengan bandwidth yang besar maka akan tersedia juga level of fade resistance ( resistensi terhadap menghilangnya sinyal ) yang lebih besar yang menghasilkan performance yang lebih baik untuk power dan menghemat power untuk menyediakan power coverage tertentu. Bandwidth yang lebih besar juga menyebabkan kapasitas yang juga bertambah untuk mendukung berbagai macam layanan yang lebih tinggi dan meningkatkan feksibilitas untuk gabungan layanan. Ini berarti sebuah sistem broadband bisa melayani beraneka ragam layanan secara keseluruhan.

Keuntungan

Keuntungan CDMA

Teknologi Broadband CDMA melengkapi keuntungan yang ditawarkan oleh sistem CDMA. Teknologi CDMA sendiri memiliki berbagai keuntungan jika diaplikasikan dalam sistem seluler. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain :

  • hanya membutuhkan satu radio yang dibutuhkan untuk beberapa sektor/cell
  • tidak membutuhkan equalizer untuk mengatasi gangguan spektrum sinyal
  • dapat bergabung dengan metode akses lainnya, tidak membutuhkan penghitung waktu ( guard time ) untuk melihat rentang waktu dan penjaga pita ( guard band ) untuk menjaga intervensi antarkanal
  • tidak membutuhkan alokasi dan pengelolaan frekuensi
  • memiliki kapasitas yang halus untuk membatasi para pengguna akses
  • memiliki proteksi dari proses penyadapan

Keuntungan Broadband CDMA

Adapun keuntungan yang didapat dari penggunaan Broadband CDMA adalah :

  • fleksibitas yang tinggi
  • sistem CDMA sendiri menawarkan penghitungan biaya yang efektif baik dalam skala komunikasi besar ataupun skala kecil
  • dengan Broadband CDMA, kita dapat mengakses layanan suara dan data seperti faksimili, email, dan kecepatan internet yang tinggi
  • ditambah lagi Broadband CDMA dapat ditambah ke jaringan yang sedang aktif tanpa adanya penundaan dan gangguan dari kabel telepon
  • hubungan ke jaringan LAN ( Local Area Network ) untuk pengiriman email dan pembagian sumber jaringan seperti mesin printer dan faks dapat dilakukan dengan mudah
  • sistem broadband dapat mengurangi efek penggandaan sistem pada kondisi yang sebenarnya dan menyebarkan frekuensi dari 7MHz sampai dengan 30 MHz
  • dengan bertambahnya bandwidth dapat mengurangi adanya celah penundaan dalam sistem narrowband
  • dengan bandwidth yang lebih besar maka para pengguna Broadband CDMA dapat memakai beberapa channel tetapi lebih sedikit cell per satuan area geografis dan lebih sederhana untuk sampai pada sistem pengaturan jaringan
  • space atau tempat untuk mengakses broadband dapat dengan mudah diaplikasikan di daerah kota ataupun di daerah terpencil sekalipun terdapat kepadatan pelanggan yang berbeda-beda pula
  • Broadband CDMA meggunakan teknik pengkodean suara seperti pada jaringan publik

Aplikasi

Broadband CDMA memiliki beberapa aplikasi utama yang ditawarkan yaitu Rural Wireless Local Loop ( Rural WLL ), Urban Wireless Local Loop (Urban WLL), Personal Communication System ( PCS ), dan Global Mobile Personal Communications by Satellite ( GMPCS ). Telah diamati oleh para ahli, bahwa para pengguna WLL lebih tertarik dengan Broadband CDMA dibandingkan dengan selular ataupun PCS. Sebagian besar penduduk di Asia membutuhkan jumlah telepon sekitar satu miliar di mana setengahnya akan disuplai dari mobile telephone dengan tipe solusi Wireless Local Loop. Teknologi Broadband CDMA cocok untuk diterapkan secara khusus di daerah yang sulit dan mahal untuk diterapkan jaringan kabel karena teknologi Broadband CDMA lebih mudah diinstal dibandingkan dengan menggunakan kabel tembaga. Teknologi ini penting diterapakan di Asia karena Asia memiliki tingkat penetrasi yang rendah dan dapat merangkul jumlah pelanggan yang tinggi. Wireless Local Loop telah menjadi pilihan dalam menetapkan layanan telepon yang digunakan di daerah regional Asia dan sekitarnya. Lagipula biaya yang dikeluarkan untuk teknologi WLL khususnya akan menurun jumlahnya mengingat semakin mudahnya teknologi dan akan ditemukan teknologi yang lebih baru lagi. Pada daerah Urban WLL, Broadband CDMA akan mengurangi bahkan mengapus metode pemasangan CDMA dengan kabel baru. Broadband CDMA memfasilitasi generasi yang akan datang untuk memperoleh teknologi komunikasi nirkabel dan juga mendukung layanan untuk telepon koin dan telepon smart card ( kartu pintar ). Selain itu PCS juga menyediakan penambahan nilai tingkat mobilitas dengan layangan pita lebar. Broadband CDMA mendukung pilihan-pilihan dengan jangkauan yang lebar mulai dari harga yang paling murah per jalur dan kapasitas paling tinggi untuk layanan yang akan datang. Broadband CDMA akan menyediakan perlengkapan handset yang mirip dengan selular tetapi tersedia untuk tingkat data yang lebih tinggi. Handset dengan mobilitas yang terbatas biasanya direncanakan sebagai tambahan untuk sistem WLL broadband. GMPCS akan menghubungkan pelanggan yang satu dengan pelanggan yang lain di mana pun dan kapan pun mereka berada melalui hubungan secara langsung tergantung dari sistem apa yang mereka gunakan.

Penggunaan di Indonesia

Sebagai bentuk perwujudan dari teknologi broadband CDMA ini, hadir CDMA2000 yang sanggup mentransfer data berkecepatan tinggi. Akan tetapi wujud kehadiran teknologi Broadband CDMA ini telah dikembangkan di Indonesia oleh PT Komselindo yang disebut sebagai operator AMPS (Advance Mobile Phone System). Teknologi yang bisa menyediakan layanan internet ini sedang dicoba pada frekuensi 2 GHz dan PT Telkom menyebutnya dengan PASOPATI dan multimedia.

Referensi