Penganalisis CHN

Revisi sejak 1 Januari 2018 06.56 oleh RusdianaDablang (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'thumb|333x333px|A modern CHN Analyzer constructed in 2011. '''CHN Analyzer''' merupakan peralatan yang digunakan...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

CHN Analyzer merupakan peralatan yang digunakan untuk menganalisa komposisi karbon (C), hidrogen (H), dan nitrogen (N) pada suatu sampel material. Dewasa ini, CHN Analyzer sudah mampu menganalisa kandungan oksigen (O) dan sulfur (S) pada sampel material, sehingga peralatan tersebut kini disebut CHNS/O Analyzer. Peralatan untuk menentukan persentase kandungan karbon, hidrogen, nitrogen, sulfur, dan oksigen pada senyawa organik berdasarkan metode Dumas. Metode tersebut melibatkan oksidasi yang sempurna dan sesaat dari sampel dengan cara pembakaran sekejap (flash combustion). Gas hasil pembakaran dipisahkan oleh kromatografi kolom dan kemudian dideteksi oleh thermal conductivity detector (TCD) yang memberi sinyal keluaran yang proporsional dengan konsentrasi dari komponen individu dari campuran gas.

A modern CHN Analyzer constructed in 2011.

Prinsip Kerja

Terdapat beberapa teknik yang berbeda untuk menentukan kandungan C, H, N, S, dan O pada sampel. Setiap teknik memiliki level presisi, akurasi, kecepatan analisa, dan tingkatkemudahan operasi yang berbeda. Susunan kolom kromatografi mengubah komponen menjadi bentuk NO2, CO2, SO2, dan [[air|2(O)]] yang kemudian dideteksi dengan menggunakan bantuan thermal conductivity detector. Instrumen dikalibrasi dengan analisa komponen standard menggunakan perhitungan K-faktor. Dengan demikian, instrumen tersebut menjamin keandalan yang maksimal darihasil keluaran karena gas hasil pembakaran tidak dipisah ataupun diencerkan, melainkan langsung dilewatkan pada sistem kromatografi gas, sehingga hasil analisa komponen CHNS dapat dilakukan dalam waktu kurang dari 10 menit. Metode ini sangat bermanfaat untuk menentukan persentase C, H, N, S, dan O pada senyawa organik yang secara umum dapatterbakar pada suhu 1800°CC

Pranala luar