Teudigisel
Theudigisel (atau Theudegisel) (dalam bahasa Latin Theudigisclus dan dalam bahasa Spanyol, bahasa Galisia dan bahasa Portugis Teudiselo, Teudigiselo, atau Teudisclo), (skt. 500 – Desember 549) merupakan seorang raja Visigoth di Hispania dan Septimania (548-549). Beberapa daftar raja Visigothik melewatkan Teudigisel, serta Agila I, pergi langsung dari Teudis ke Athanagild.
Teudigisel adalah jenderal utama Teudis, dan, ketika yang terakhir dibunuh, berhasil membuat dirinya menjadi raja. [1] Ia telah mengusit suku Franka dari Spanyol setelah invasi mereka tahun 541, memotongnya di celah Valcarlos, namun menerima suap untuk mengizinkan mereka kembali ke rumah.[2]
Menurut Isidorus dari Sevilla, Teudigisel dibunuh karena dia "menodai pernikahan orang-orang yang sangat berkuasa dengan pleacuran publik", dan dibunuh oleh sekelompok konspirator saat perjamuan makan di Sevilla.[3] Meskipun dia setuju bahwa Teudigisel meninggal saat jamuan makan, Gregorius dari Tours mencatat kisah yang berbeda tentang keputusannya: di tengah pesta, lampu-lampu padam dan seorang yang tidak dikenal membunuh Teudigisel dalam kegelapan. "Orang-orang Goth telah mengambil kebiasaan tercela untuk membunuh dari tangan seorang raja yang tidak menyukai mereka dan menggantikannya di atas takhta oleh seseorang yang mereka sukai," Gregorius menyimpulkan.[4]
Referensi
- ^ Peter Heather, The Goths (Oxford: Blackwell, 1996), p. 278
- ^ Ian Wood, The Merovingian Kingdoms: 450-751 (London: Longman, 1994), p. 170
- ^ Isidore of Seville, Historia de regibus Gothorum, Vandalorum et Suevorum, chapter 44. Translation by Guido Donini and Gordon B. Ford, Isidore of Seville's History of the Goths, Vandals, and Suevi, second revised edition (Leiden: E. J. Brill, 1970), p. 21
- ^ Gregory of Tours, Decem Libri Historiarum, III.30. Translated by Lewis Thorpe, History of the Franks (Harmondsworth: Penguin, 1974), p. 187
Gelar | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Teudis |
Raja Visigoth 548–549 |
Diteruskan oleh: Agila I |