Argumen dari kesunyian

Revisi sejak 3 April 2018 09.51 oleh Danu Widjajanto (bicara | kontrib) (....\)

Argumen dari kesunyian (Latin: argumentum ex silentio) adalah sebuah argumen yang dibuat untuk mengekspresikan penjelasan yang berdasarkan pada ketiadaan pernyataan dalam dokumen sejarah, alih-alih keberadaan mereka.[2][3] Dalam bidang kajian klasik, ini sering merujuk kepada anggapan bahwa seorang pengarah menghiraukan sebuah subyek, berdasarkan pada kekurangan referensi dalam tulisan-tulisan yang tersedia dari pengarang tersebut.[3]

Jurnal-jurnal perjalanan Marco Polo tak menyebut Tembok Raksasa Tiongkok, yang membuat orang meyakini sebagai bukti bahwa ia tak pernah datang ke negara tersebut, atau lebih menunjukkan bakatnya dalam pemikiran diplomatik.[1]

Referensi

  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Sven
  2. ^ "argumentum e silentio noun phrase" The Oxford Essential Dictionary of Foreign Terms in English. Ed. Jennifer Speake. Berkley Books, 1999.
  3. ^ a b John Lange, The Argument from Silence, History and Theory, Vol. 5, No. 3 (1966), pp. 288–301 [1]