Tembakan lompat

lapangan futsal

Jump shot atau tembakan melompat adalah suatu upaya untuk memasukkan bola ke keranjang sambil melompat. biasanya lompatan lurus ke atas, dan di pertengahan lompatan, mendorong bola membentuk lengkungan ke keranjang. Jump shot dilakukan oleh pemain membawa sikunya ke atas sampai siku sejajar dengan besi sirkuler horizontal (ring) kemudian memanjang lengannya untuk mendorong bola ke arah lingkaran ring dalam suatu lengkungan tinggi. Jump shot dianggap tembakan termudah untuk di lakukan dari jarak jauh. Tujuan dari lompatan adalah untuk menembak dari posisi yang lebih tinggi dan karena itu membuatnya lebih sulit bagi pemain bertahan (defender) untuk memblok tembakan. Ini merupakan cara yang paling efektif dalam permainan terbuka tetapi dapat terbukti sulit dilakukan ketika ada pemain yang lebih tinggi di depan penembak. Ada pula varian lain dari jump shot dengan menembak saat bergerak keatas dari lompatan untuk menambah lebih banyak kekuatan dibelakang tembakan. Bidikan ini biasanya dilakukan oleh wanita atau pemain yang kurang memiliki kekuatan yang cukup untuk memungkinkan melakukan tembakan jarak jauh. Tembakan ini memiliki keunggulan lain seperti rilis yang lebih cepat dan oleh karena itu waktu eksekusi lebih cepat (sebanding dengan set shot) dan beberapa kerugian seperti ketinggian tembakan yang lebih rendah dan lebih sedikit waktu untuk penembak untuk membidik dibandingkan dengan tembakan lompat di udara. Kritik lainnya menakuti waktu kebimbangan di udara.[1][2]

Catatan kaki

  1. ^ Cowen, Tyler. "Early opposition to the jump shot". Marginal Revolution (blog). Diakses tanggal 23 March 2016. 
  2. ^ Fury, Shawn (2016). Rise and Fire: The Origins, Science, and Evolution of the Jump Shot --- and How It Transformed Basketball Forever. Flatiron Books. ISBN 978-1-250-06216-1.