Leuwigede, Widasari, Indramayu

desa di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat

Leuwigede adalah desa di kecamatan Widasari, Indramayu, Jawa Barat, Indonesia.

Leuwigede
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenIndramayu
KecamatanWidasari
Kode Kemendagri32.12.07.2015 Edit nilai pada Wikidata
Luas278070 km²
Jumlah penduduk4067 jiwa
Kepadatan1208 jiwa/km²


Orientasi Wilayah Secara administratif letak Desa merupakan bagian dari Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu. Desa Leuwigede berjarak 5 KM dari pusat kecamatan dan berjarak 14 KM dari ibukota Kabupaten. Desa Leuwigede berada diketinggian lebih kurang 9.75 mdl diatas permukaan laut, dengan luas wilayah 278.070 Ha dan berbatasan dengan :

Sebelah Baratberbatasan dengan Desa Kasmaran. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Bojongslawi. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Ujungpendok Jaya. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Legok. Desa Leuwigede secara geografis merupakan daerah dataran rendah. Suhu udara rata-rata di Desa Leuwigede adalah 32 derajat celcius dan beriklim kemarau dan penghujan.

Tabel 1. Luas dan Penggunaan Lahan

Penggunaan Lahan Luas (Ha) 1 Pemukiman 27,078 2 Persawahan 176,00 3 Perkebunan - 4 Kuburan 1,470 5 Pekarangan 70,190 6 Taman - 7 Perkantoran 0,232 8 Prasarana umum lainnya 3,100 TOTAL LUAS 278,070 Kondisi Demografi Desa Leuwigede memiliki 6 (enam) RW dan 15 (lima belas) RT. Jumlah penduduk Desa Leuwigede sebanyak 4.067 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 2.077 jiwa, perempuan sebanyak 1.989 jiwa dan 1.272 Kepala Keluarga.

Tabel 2. Klasifikasi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin

No Usia/Umur Jumlah 1 0 - 3 Tahun 108 2 4 - 6 Tahun 229 3 7 - 12 Tahun 370 4 13 - 15 Tahun 195 5 16 - 18 Tahun 208 6 19 - keatas 2.956 TOTAL 4067 Kondisi Sosial Masyarakat Desa Leuwigede mayoritas penduduknya beragama Islam, bahkan jika berdasarkan data yang dimiliki di Kantor Desa seluruh penduduknya beragama Islam. Namun, setelah melakukan survey langsung, kelompok kami menemukan ada beberapa warga yang beragama Konghucu. Adapun budaya yang berlaku di Desa Leuwigede merupakan percampuran dari budaya Sunda dan Jawa, dengan budaya Jawa yang lebih dominan. Masyarakat Desa Leuwigede pada umumnya masih menjalankan ritual dan tradisi seperti Ngunjungan (ziarah kubur wali Sanga) dan juga Sedekah Bumi. Di Desa Leuwigede juga terasa kental dengan kesenian Dangdut, yang notabene memang menjadi ciri khas dari daerah Pantura. Terdapat pula kesenian Wayang Kulit, namun saat ini kesenian ini sudah mulai punah dikarenakan rendahnya tingkat regenerasi.

Kondisi Pendidikan Dalam hal pendidikan, di Desa Leuwigede terdapat beberapa instansi yang memfasilitasi bidang terkait, diantaranya yaitu :

a) SDN Leuwigede 1

b) SDN Leuwigede 2

c) PAUD At Tauhid

d) Madrasah Nurul Huda 1

e) Madrasah Nurul Huda 2

f) TPA At Taqwa

Keempat instansi berada dalam keadaan yang cukup baik dan memiliki sarana-prasarana yang mampu menampung seluruh peserta didiknya. Adapun untuk tingkat pendidikan dari setiap warga di Desa Leuwigede didapatkan data yang cukup beragam, berikut rinciannya :

Tabel 3. Data Tingkat Pendidikan

Paud/TK SD/MI SMP/MTs SLTA/MA Akademi (D1-D3) Sarjana (S1-S3) 62 1.264 1.250 424 55 34 Adapun setelah dilakukan kunjungan pendidikan ke instansi-instansi tersebut, ditemukanlah beberapa permasalahan, seperti :

Anak-anak kerapkali tidak masuk sekolah karena ikut panen dengan orangtuanya atau menghadiri acara-acara hajatan, hal ini ditunjukan dengan tingkat absensi yang menurun tajam ketika ada acara-acara tersebut. Anak kurang terperhatikan karena 50% dari orangtua murid adalah TKW, sehingga anak-anak biasanya dititipkan kepada kakek, nenek, atau kerabat dekat lainnya. Sedangkan, pengasuhan dari kakek, nenek, atau saudara seringkali kurang dari segi perhatiannya, cukup ketika anak diberikan uang jajan, makan dan bisa bersekolah. Anak banyak yang tidak mau datang ke sekolah karena tidak di kasih uang jajan. Kebijakan terkait dana BOS yang mengharuskan hasil evaluasi dari seluruh sekolah di kecamatan terkumpul, baru kemudian dana tersebut bisa dicairkan merugikan beberapa sekolah. Karena sering terjadi keterlambatan pengumpulan laporan, kemudian menghambat distribusi pencairan dana BOS bagi sekolah yang telah tepat waktu mengumpulkan. Masih adanya pungutan liar untuk mengurus administrasi pendidikan, seperti surat rekomendasi sekolah dari SD ke SMP, baik di tingkat Kecamatan ataupun Kabupaten. Keadaan Ekonomi Untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya. Usaha tersebut terlihat dari kegiatan manusia berjuag demi kelagsungannya itu, setiap manusia mempunyai usaha yang berbeda menurut kemampuannya.

Mata Pencaharian Secara umum mata pencaharian warga masyarakat Desa Leuwigede dapat teridentifikasi ke dalam beberapa bidang mata pencaharian yang rinciannya dapat dilihat di tabel 4.

Tabel 4. Data Mata Pencaharian Penduduk

Jenis Mata Pencaharian Jumlah (Orang) Petani 466 Buruh Tani 654 Pegawai Negeri Sipil 73 Pengrajin Industri Rumah Tangga 5 Pedagang Keliling 41 Montir 3 Bidan Swasta 1 Perawat Swasta 5 Pembantu Rumah Tangga 22 TNI 5 POLRI 4 Pensiunan PNS / TNI / POLRI 16 Pengusaha Kecil dan Menengah 33 Guru Swasta 10 Karyawan Perusahaan Swasta 47 Karyawan Perusahaan Pemerintah 10


|Masjid Jami' Attaqwa |KHARISMA Masjid Jami' Attaqwa |Situ (Embung) Bugel |Kuwu Leuwigede |Sejarah Desa Leuwigede