Tenggelamnya KM Sinar Bangun
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. |
Kapal Motor Sinar Bangun merupakan sebuah kapal feri berjenis ro-ro yang tenggelam di utara Danau Toba, Sumatera Utara, Indonesia, pada 18 Juni 2018.[2] Kapal feri ini mengangkut penumpang dari Simanindo di Kabupaten Samosir menuju Tigaras di Kabupaten Simalungun. Diperkirakan sekitar 190 penumpang hilang akibat tenggelamnya kapal ini,[3] akan tetapi ketiadaan manifes saat pelayaran mempersulit kepastian jumlah penumpang dan kendaraan yang terangkut saat musibah terjadi.[4] Hingga 20 Juni 2018, sedikitnya 3 orang meninggal dunia serta 18 orang selamat akibat kejadian ini.[1]
Tanggal | 18 Juni 2018 |
---|---|
Waktu | 17.15 WIB |
Lokasi | Utara perairan Danau Toba, perbatasan Kabupaten Samosir dan Simalungun, Sumatera Utara, Indonesia |
Koordinat | 2°46′00″N 98°46′57″E / 2.7666412°N 98.7825851°E |
Jenis | Kapal tenggelam |
Penyebab | Cuaca buruk |
Peserta/Pihak terlibat | Sekitar 200 orang |
Tewas | 3[1] |
Hilang | 192 |
Kronologi
Pada 18 Juni 2018 sore, KM Sinar Bangun bertolak dari Pelabuhan Simanindo menuju Tigaras, dengan mengangkut penumpang dan kendaraan yang berlebih.[5] Muatan berlebih ini disebabkan meningkatnya arus penumpang dan kendaraan selama libur Hari Raya Idulfitri 1439H. Kapal tersebut memiliki massa 35 GT dan seharusnya hanya memuat hingga 43 orang dalam sekali perjalanan.[6] Saat kapal mendekati Pelabuhan Tigaras, cuaca berangin dan ombak tinggi membuat kapal terombang-ambing sebelum akhirnya tenggelam.[7][8][9][10]
Referensi
- ^ a b Erlangga, Resi (21 Juni 2018). "KM Sinar Bangun Tenggelam: 192 Orang Hilang, 18 Selamat, 3 Tewas". Detikcom. Diakses tanggal 21 Juni 2018.
- ^ "Dozens Still Missing After Ferry Accident on Lake Toba". Jakarta Globe. 19 June 2018. Diakses tanggal 20 June 2018.
- ^ "Nearly 200 feared dead after ferry sinks". BBC News. 20 June 2018. Diakses tanggal 21 June 2018.
- ^ KM Sinar Bangun Tak Miliki Manifes dan Surat Izin Berlayar
- ^ Bakkara, Arjuna (19 June 2018). "Pemkab Samosir Dianggap Lalai dan Tidak Melakukan Pengawasan dengan Benar". Tribun-Medan. Diakses tanggal 20 June 2018.
- ^ "Menhub: Kapal Seukuran KM Sinar Bangun Seharusnya Berkapasitas 43 Orang - Kompas.com". KOMPAS (dalam bahasa Inggris). 20 June 2018. Diakses tanggal 21 June 2018.
- ^ Kesaksian Penumpang, Detik-Detik KM Sinar Bangun Tenggelam
- ^ "Penumpang Blak-blakan, Riko: KM Sinar Bangun Angkut 100 Sepeda Motor, Oleng 3 Kali Sebelum Terbalik". Tribun Medan. 19 June 2018. Diakses tanggal 20 June 2018.
- ^ medanspot (18 June 2018). "VIDEO AMATIR PENUMPANG KAPAL KM SINAR BANGUN TERIAK MINTA TOLONG". Diakses tanggal 20 June 2018 – via YouTube.
- ^ Hans Situmorang (18 June 2018). "BEGINI KONDISI PENUMPANG KAPAL KM SINAR BANGUN DI DANAU TOBA 18 JUNI 2018". Diakses tanggal 20 June 2018 – via YouTube.