God Save the King

lagu kebangsaan Inggris Raya dan lagu kerajaan di banyak negara anggota Persemakmuran
Revisi sejak 22 Agustus 2018 16.47 oleh MH1891 (bicara | kontrib)

God Save the Queen (Tuhan Jagalah Ratu) adalah lagu kebangsaan Britania Raya dan beberapa negara Persemakmuran.

God Save the Queen
Publikasi versi awal dalam The Gentleman's Magazine, 15 Oktober 1745. Judul di halaman Daftar Isi adalah "God save our lord the king: A new song set for two voices".

Lagu kebangsaan  Britania Raya dan wilayah-wilayahnya
 Australia (kerajaan)
 Kanada (kerajaan)
 Jamaika (kerajaan)
 Bahamas (kerajaan)
 Barbados (kerajaan)
 Tuvalu (kerajaan)
 Pulau Norfolk (nasional)
 Selandia Baru (nasional)
Alias"God Save the King"
(ketika penguasa monarki adalah pria)
Penulis lirikHenry Carey, 1790
KomponisTidak diketahui
Penggunaan1745
Sampel audio
God Save the Queen (instrumental)

Judul

Judul lagu God Save the Queen disesuaikan dengan siapa kepala negara yang sedang memimpin Britania Raya pada suatu waktu tertentu. Jika monarki dipimpin oleh seorang pria (raja), maka judul lagu dan beberapa bagian lagu akan menjadi God Save the King (Tuhan Jagalah Raja) dengan lirik queen menjadi king. Sementara, jika monarki dipimpin oleh seorang wanita (ratu), maka judul lagu dan beberapa bagian lagu akan menjadi God Save the Queen (Tuhan Jagalah Ratu) dengan lirik king menjadi queen.

Kalimat God Save the King telah muncul dalam Alkitab, khususnya sesuai dengan terjemahan yang diinisiasi oleh Raja James I pada tahun 1604-1611, secara spesifik pada Kitab 1 Raja-raja 1:34:

And let Zadok the priest and Nathan the prophet anoint him there king over Israel: and blow ye with the trumpet, and say, God save king Solomon.

Atau sebagaimana diterjemahkan menurut Terjemahan Baru:

Imam Zadok dan nabi Natan harus mengurapi dia di sana menjadi raja atas Israel; kemudian kamu meniup sangkakala dan berseru: Hidup raja Salomo!

Asal-usul

Asal usul lagu ini diperdebatkan dan tidak begitu diketahui, sehingga tidak dikenal pula siapa penciptanya dan kapan lagu tersebut diciptakan. Sebuah versi yang menyerupai lagu yang kini dikenal pertama kali muncul melalui Thesaurus Musicus pada tahun 1744, yang kemudian menjadi populer di Skotlandia dan Inggris. Sebelumnya, terdapat pula klaim bahwa melodi serupa diciptakan oleh seorang komposer bernama Henry Carey pada tahun 1740. Klaim tersebut menjadi kontroversial karena dituntut oleh putra Henry Carey, yang mempunyai kesulitan finansial, dan seiring klaimnya terhadap penciptaan tersebut, putra Carey turut menuntut sejumlah uang pensiun dari pemerintah.[1]

Seiring kepopuleran lagu tersebut, melodi tersebut kemudian menjadi lagu God Save the King, dan pertama kali ditampilkan kepada publik pada tanggal 28 September 1945, ketika komposer Inggris Thomas Arne melakukan aransemen dan membawakan lagu tersebut di Teater Drury Lane.[1][2] Berdasarkan kesuksesan penampilan ini, maka penampilan lagu God Save the King bermula sebagai sebuah kebiasaan, khususnya di teater-teater di mana raja Britania Raya berkunjung untuk menyaksikan sebuah pertunjukkan.[3]

Penggunaan Resmi di Britania Raya

Walaupun lagu God Save the Queen dianggap sebagai lagu kebangsaan Britania Raya, tidak ada peraturan atau undang-undang manapun yang mensyaratkan hal tersebut. Lagu God Save the Queen menjadi lagu kebangsaan melalui kebiasaan dan penggunaan lumrah dari lagu tersebut sehingga dijadikan lagu nasional dan lagu kebangsaan. Lagu tersebut bahkan tidak memiliki sebuah standar lirik tertentu, dan seluruhnya didasarkan pada tradisi.[3]

Lagu God Save the Queen dipergunakan sebagai lagu kebangsaan bagi seluruh Britania Raya dan berbagai negara Persemakmuran. Meski demikian, bagi Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara, masing-masing memiliki pandangannya masing-masing. Dalam kompetisi olahraga, pada umumnya lagu God Save the Queen akan digunakan mewakili keempat negara tersebut, dengan berbagai tradisi tambahan:

  • Untuk Inggris: Lagu Jerusalem seringkali digunakan dalam berbagai cabang olahraga dan berbagai kesempatan, seperti petandingan olahraga rugby. Selain itu, lagu Land of Hope and Glory yang ditulis oleh Sir Hubert Parry juga lumrah digunakan oleh tim olahraga Inggris.
  • Untuk Skotlandia: Dalam beberapa kompetisi olahraga atau acara lainnya, Skotlandia menggunakan lagu Flower of Scotland sebagai 'lagu kebangsaan'.
  • Untuk Irlandia Utara: Walaupun lagu God Save the Queen cukup diterima sebagai lagu kebangsaan, seringkali melodi dari lagu Londonderry Air, atau dikenal sebagai Danny Boy digunakan.

Versi Standar

God save our gracious Queen,1
Long live our noble Queen,
God save the Queen:
Send her victorious,
Happy and glorious,
Lon
g to reign over us:
God save the Queen.
O Lord, our God, arise,
Scatter her enemies,
And make them fall.
Confound their politics,
Frustrate their knavish tricks,
On Thee our hopes we fix,
God save us all.
Thy choicest gifts in store,
On her be pleased to pour;
Long may she reign:
May she defend our laws,
And ever give us cause
To sing with heart and voice
God save the Queen.*

* Bagian "her" diubah menjadi "his". Serta bagian "Queen" berubah menjadi "King".

Versi Resmi

Pranala luar

  1. ^ a b "My Country 'Tis of Thee". The Library of Congress (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-08-22. 
  2. ^ Fuller-Maitland, J. A. (1916). "Facts and Fictions about "God Save the King"". The Musical Quarterly. 2 (4): 583–589. 
  3. ^ a b Ciara.Berry (2016-01-15). "National Anthem". The Royal Family (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-08-22.