Periode Hakuhō
Periode Hakuhō (白鳳時代 , Hakuhō jidai, "periode feniks putih") adalah nama zaman di Jepang (年号 , nengō, "nama tahun") dari Kaisar Tenmu[1] setelah Hakuchi[2] dan sebelum Suchō.[3] Lamanya rentang waktu non-"nengo" yang terpisah dan berbeda ini berlangsung dari tahun 673 hingga 686.[1]
Periode Hakuhō lebih sering digunakan sebagai sebuah istilah umum yang menggambarkan suatu rentang tahun yang lebih luas.
Sejarah kesenian
Hakuhō secara konvensional digunakan untuk mengidentifikasi periode sejarah dan artistik yang luas pada akhir abad ketujuh dan awal abad kedelapan.[1] Istilah ini terutama digunakan dalam sejarah seni dan diperkirakan telah diperkenalkan pada Pameran Jepang-Inggris tahun 1910.[4]
Catatan
- ^ a b c Nussbaum, Louis-Frédéric. (2005). "Hakuhō" in Japan Encyclopedia, p. 280, hlm. 280, pada Google Books; n.b., Louis-Frédéric is pseudonym of Louis-Frédéric Nussbaum, see Deutsche Nationalbibliothek Authority File.
- ^ Nussbaum, "Hakuchi" at p. 280., hlm. 280, pada Google Books
- ^ Nussbaum, "Shuchō" at p. 889., hlm. 889, pada Google Books
- ^ Hakuhou jidai 白鳳時代, JAANUS (Japanese Architecture and Art Net Users System); retrieved 24 Jan 2011.
Referensi
- Mason, Penelope. (1993). History of Japanese Art. New York: H.N. Abrams. ISBN 978-0-8109-1085-0; OCLC 468199950
- Nussbaum, Louis-Frédéric and Käthe Roth. (2005). Japan encyclopedia. Cambridge: Harvard University Press. ISBN 978-0-674-01753-5; OCLC 58053128
- Ooms, Herman. (2009). Imperial Politics and Symbolics in Ancient Japan: the Tenmu Dynasty, 650-800.Honolulu: University of Hawaii Press. ISBN 9780824832353 ISBN 0824832353; OCLC 213495459