Raymond Cattell
Raymond Bernard Cattell ( 20 Maret 1905--2 Februari 1998) adalah salah satu Psikolog berpengaruh di abad 20. Dalam daftar yang disusun oleh APA (American Psychological Association), Cattell berada di urutan ke-16[1]. Sumbangan Cattell yang paling terkenal untuk perkembangan dunia psikologi antara lain; teori fluid and crystallized intellegence dan 16 PF (Sixteen Personality Factors). Selain itu, Cattell telah menyumbang dan mengembangkan lebih dari 30 tes psikometri terstandar, kuesioner dan rating scales[2]. Tes 16 PF Questionnaire milik Cattell adalah tes yang paling terkenal. Kuesioner tersebut masih sering dipakai untuk tes kepribadian dalam lingkup dunia industri.
Cattell adalah penganut dan pendiri paham Beyondisme. Paham yang meyakini bahwa ras manusia yang bertahan sekarang telah mengalami "survival of the fittest". Paham tersebut dianggap radikal oleh Psikolog lain, sehingga ketika APA memberi Cattell penghargaan lifetime achievement, ada beberapa Psikolog yang memprotes penghargaan tersebut. Mereka menganggap Cattell tidak pantas mendapatkannya, karena penelitiannya yang meneliti tentang social intelligence dianggap rasis dan mengandung unsur Nazi. Ini menjadikannya salah satu Psikolog yang kontroversial.
Biografi
Raymond dilahirkan di Hilltop, West Bromwich, bagian dari kerajaan Inggris. Ia lahir dari pasangan yang pada masa itu cukup berada. Ayahnya adalah mekanik yang bekerja untuk membuat peralatan perang untuk Perang Dunia I. Sementara ibunya adalah anak dari pemilik pabrik yang sukses. Meski begitu, tidak ada dari kedua orangtua Cattell mengenyam pendidikan formal hingga perguruan tinggi. Pada zaman itu, kuliah hingga perguruan tinggi bukanlah suatu keharusan. Kedua orangtua Cattell tidak merasa perlu untuk mengenyam bangku pendidikan hingga perguruan tinggi. Meskipun begitu, orangtua Cattell mendukung perkembangan intelektual anak-anaknya[3].
Ayah Raymond Cattell menyediakan buku bacaan dan stimulus intelektual. Sang Ayah adalah seorang mekanik yang mempunyai pikiran liberal dengan menggunakan cara liberal pula untuk memecahkan permasalahan. Raymond kecil mempunyai pemikiran yang bebas pula untuk anak seusianya. Ia membaca apapun yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan. Dan ia menjadikan laboratorium kecilnya tempat percobaan untuk banyak hal. Ia mempelajari dan meneliti banyak hal sejak kecil.
Pada saat remaja, ia mengenyam pendidikan di Universitas London dan mengambil jurusan kimia dan fisika. Namun peristiwa Perang dunia 2 menariknya. Ia tertarik dengan dampak sosial dari Perang Dunia 2. Cattell merasa kimia tidak lagi menarik baginya. Akhirnya ia berpindah jurusan, dan lulus pada tahun 1929 dari jurusan Psikologi Universitas London.
Latar belakangnya yang mempelajari ilmu alam murni sebelum berpindah ke Psikologi, dan kenyataan bahwa ia belajar dan bekerja sama dibawah Charles Spearman pada tahun 1924, menjadikan Cattell memiliki dasar statistik dan eksperimen yang kuat. Thesisnya yang berjudul "Temperament Test and Perservation" adalah karyanya yang pertama tentang struktur kepribadian. Ia pun mendesain dan mengembangkan tes intelegensi yang dibuat oleh Binet sebelumnya.
Pada tahun 1937, Cattell mengajar di Universitas Columbia. Ia un pindah ke Amerika. Di Amerika ia bertemu dengan Edward Thorndike -yang menjadi partner kerjanya- dan Gordon Allport -yang mengundangnya untuk belajar di Universitas Harvard-. Pada tahun itu juga Cattell tertarik untuk meneliti tentang intelegensi. Teorinya, fluid and crystallized intelligence, adalah hasil dari paparan banyaknya teori intelegensi yang muncul di Universitas Columbia.
Pada tahun 1945, Cattell meninggalkan Harvard untuk bekerja di Universitas Illinois. Di sana ia mendirikan Laboratory of Personality Assessment and Group Behaviour yang kemudian berubah menjadi Institute for Personality and Ability Testing. Di Universitas Illinois-lah Cattel mengembangkan Multivariate behaviour Research. Ia berpendapat bahwa kepribadian tidak univariate. Ada banyak hal yang mempengaruhi kepribadian seseorang. Dan semua dimensi harus diamati dengan seksama. Karenanya, pendekatan multivariate lebih tepat untuk digunakan ketika ada penelitian kepribadian. Di Illinois, Cattell mulai mengembangkan teori kepribadiannya, 16 PF.
Setelah pensiun dari Universitas Illinois, Cattell berpindah-pindah tempat tinggalnya. Merasa harus terus mencari banyak jawaban dari permasalahan dunia, Cattell mendirikan beberapa pusat penelitian. Salah satunya Institute for Research on Morality and Adjustment di Colorado.
Pada tahun 1997, atas dedikasinya terhadap psikologi, APA akan menghadiahi medali lifetime achievement. Namun, beberapa kolega merasa ia tidak pantas mendapatkannya. Karena penelitiannya tentang intelegensi sosial mengandung unsur rasisme. Meskipun Cattell telah memberikan klarifikasi, APA tidak jadi memberikan penghargaan tersebut. Cattell meninggal pada tanggal 2 Februari 1998. Beberapa bulan setelah kejadian tersebut, dengan konflik yang belum terselesaikan.
Sumbangsih pada Dunia Psikologi
-16 Personality Factors
-Fluid and Crystallized Intelligence Theory
Referensi
- ^ "Eminent psychologists of the 20th century". http://www.apa.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-12-03. Hapus pranala luar di parameter
|website=
(bantuan) - ^ Gillis, John. "Raymond Bernard Cattell - R. B. Cattell - Raymond Cattell". www.stu.ca. Diakses tanggal 2017-12-03.
- ^ Gillis, John. "Raymond Bernard Cattell - R. B. Cattell - Raymond Cattell". www.stu.ca. Diakses tanggal 2017-12-04.