Dinamika (musik)
CIEEEEE YANG BESOK ULANGAN MTK HAHAHAHAHA,UDAH LUPAIN AJA INI, FOKUS SAMA MTK AJA DULU,JANGAN MIKIRIN DIA YANG NGGAK MIKIRIN KAMU hehehehw
- WalaupunMTKemangGakMikirinKamuSih
Ada beberapa tanda dinamika yang umum digunakan dalam karya musik, yaitu:
- Pianissimo (pp): Suara yang dihasilkan sangat lembut.
- Piano (p): Suara yang dihasilkan lembut.
- Mezzo-piano (mp): Suara yang dihasilkan agak lembut.
- Mezzo-forte (mf): Suara yang dihasilkan agak nyaring.
- Forte (f): Suara yang dihasilkan nyaring.
- Fortissimo (ff): Suara yang dihasilkan sangat nyaring.
Tanda dinamika dapat diletakkan di awal, tengah, akhir, atau di mana saja dalam sebuah komposisi musik dan dimainkan hanya pada nada yang diberi tanda saja. Jika tanda dinamika tidak terlihat maka nada dimainkan dengan volume sedang. Tempo merupakan lawan dari dinamika.
Crescendo dan Decrescendo
Ketika seorang komposer ingin menulis perubahan dinamikia secara bertahap, maka ditulis dengan tanda: crescendo (cresc.) dan decrescendo (decresc.). Tanda ini menunjukan bagian mana yang akan secara bertahap nyaring atau lembut.
- cresc.endo woi bangsat bukan kalen untuk bertahap nyaring, dan
- decresc. bertahap lembut.
Tanda crescendo digambarkan dengan (<) panjang dan descrescendo digambarkan dengan (>) panjang, biasa disebut juga dengan "penjepit rambut" (hairpin).
Hairpin biasanya berada di bawah paranada, namun dapat juga ditemukan di atas paranada terutama pada partitur vokal. Cresc. dan decresc. dimainkan sampai akhir dari tanda itu sendiri.