Sel T gamma delta

Revisi sejak 13 Januari 2019 16.44 oleh Danu Widjajanto (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Sel T gamma delta''' (sel T γδ) adalah sel T yang memiliki reseptor sel T khusus di permukaannya. Sebagian besar sel T merupakan sel T αβ (alfa beta) de...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Sel T gamma delta (sel T γδ) adalah sel T yang memiliki reseptor sel T khusus di permukaannya. Sebagian besar sel T merupakan sel T αβ (alfa beta) dengan reseptor sel T yang terdiri dari dua rantai glikoprotein yang disebut rantai reseptor sel T α (alfa) dan β (beta). Di sisi lain, sel T gamma delta (γδ) memiliki reseptor sel T yang terbuat dari satu rantai γ (gamma) dan satu rantai δ (delta) chain. Kelompok sel T gamma delta jarang ditemui bila dibandingkan dengan sel T αβ, tetapi kelompok sel T γδ paling berlimpah di mukosa perut.[1]

Molekul antigenik yang mengaktifkan sel T γδ masih belum diketahui.

Telah ditemukan pula sub-populasi sel T γδ pada epidermis kulit tikus.[2]

Catatan kaki

  1. ^ Holtmeier, W; Kabelitz, D (2005). "Gammadelta T cells link innate and adaptive immune responses". Chemical immunology and allergy. Chemical Immunology and Allergy. 86: 151–83. doi:10.1159/000086659. ISBN 3-8055-7862-8. PMID 15976493. 
  2. ^ Bergstresser, PR; Sullivan S; Streilein JW; Tigelaar RE. (Jul 1985). "Origin and function of Thy-1+ dendritic epidermal cells in mice". J Invest Dermatol. 85 (1 Suppl): 85s–90s. doi:10.1111/1523-1747.ep12275516. PMID 2409184.