Basmerah

Revisi sejak 19 Februari 2019 02.44 oleh Noval Kurniadi (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Basmerah adalah sebuah ritual yang dilaksanakan setahun sekali di Desa Pekraman Poh Manis, Denpasar, Bali. Ritual ini biasa diadakan pada Kajeng Kliwon Sasih Kanem yan...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Basmerah adalah sebuah ritual yang dilaksanakan setahun sekali di Desa Pekraman Poh Manis, Denpasar, Bali. Ritual ini biasa diadakan pada Kajeng Kliwon Sasih Kanem yang biasanya jatuh antara bulan November hingga Desember. Istilah lain dari ritual ini adalah mecaru dan nyambleh sasih kanem.

Basmerah sendiri berasal dari dua kata, yakni basme dan rah. Dalam Bahasa Sansekerta basme berarti "segala sesuatu yang dihancurleburkan oleh api atau abu", sementara dalam bahasa Jawa Kuna berarti "abu atau sejenis urap yang dioleskan pada dahi sebagai penanda sekte". Adapun kata rah berkaitan dengan darah. Jika kedua kata dikombinasikan, maka dapat diartikan bahwa basmerah berarti darah yang dioleskan pada dahi sebagai penanda.