Ellen Ochoa
Ellen Ochoa, (lahir di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada 10 Mei 1958), adalah seorang astronot Amerika dan administrator yang merupakan wanita Hispanik pertama yang pergi ke luar angkasa (1993).[1] Ia menjadi seorang direktur di Pusat Antariksa Lyndon B. Johnson pada tahun 2013 hingga 2018.[1]
Pendidikan
Ochoa mempelajari teknik elektro di Universitas Stanford, dan meraih gelar master (1981) dan doktorat (1985). Sebagai spesialis dalam pengembangan sistem optik, dia bekerja sebagai insinyur peneliti di Sandia National Laboratories dan di Pusat Riset Ames.[1] Ia membantu menciptakan sejumlah sistem dan motode yang dipatenkan, termasuk sistem optik untuk mendeteksi cacat dalam sebuah pola berulang dan untuk mengenali objek.[1]
Karier
Pada tahun 1990, Ochoa dipilih untuk berpartisipasi dalam program astronot oleh NASA, dan ia menjadi astronot wanita Hispanik pertama saat ia menyelesaikan pelatihannya pada tahun 1991.[1] Pada April 1993, ia bertugas sebagai spesialis misi dalam pesawat ulang-alik Discovery, menjadi wanita Latin pertama yang diluncurkan ke luar angkasa.[1] Ochoa adalah bagian dari misi pesawat ulang-alik Atlantis pada November 1994, dan pada tahun 1999 dia menjadi anggota kru Discovery yang mengeksekusi pengaitan (penghubungan satu sistem pesawat luar angkasa ke instalasi antariksa lainnya) pertama menuju International Space Station (ISS). Ochoa kembali ke ISS pada tahun 2002.[1]
Di tahun 2007, Ochoa menjadi direktur deputi di Pusat Antariksa Lyndon B. Johnson di Houston, Texas, dan dipromosikan menjadi direktur enam tahun kemudian.[1] Ia adalah wanita kedua yang memegang jabatan tersebut, dan merupakan orang Hispanik pertama.[1] Dalam masa jabatannya, ia mengutamakan pengawasan pekerjaan di Orion, yang dijadwalkan untuk menempuh perjalanan lebih jauh dari pesawat ruang angkasa berawak manapun, membuat eksplorasi manusia menuju berbagai destinasi seperti Mars menjadi mungkin.[1] Ellen Ochoa pensiun dari Pusat Antariksa Lyndon B. Johnson pada tahun 2018.[1]