Pergetteng Getteng Sengkut, Pakpak Bharat
Pergetteng-getteng Sengkut adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatra Utara, Indonesia.
Pergetteng-getteng Sengkut | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatra Utara | ||||
Kabupaten | Pakpak Bharat | ||||
Populasi | |||||
• Total | 4,281 (2.017) jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 12.15.05 | ||||
Kode BPS | 1216014 | ||||
Luas | 66,64 km² | ||||
Kepadatan | 64 jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | 5 Desa | ||||
|
Sejarah Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut
Dalam rangka mengoptimalkan pelayanan pemerintah kecamatan kepada masyarakat di desa yang semakin berkembang baik ekonomi, politik dan sosial budaya, maka dipandang perlu memadatkan dan meningkatkan frekuensi pelayanan aparatur pemerintahan di kecamatan. Seiring dengan hal ini maka dipandang perlu melakukan penataan wilayah kecamatan dengan pendekatan pemekaran kecamatan. Sehubungan dengan itu, sesuai dengan isi Perda Kabupaten Pakpak Bharat No. 08 Tahun 2005 tentang pembentukan Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut (dimekarkan dari Kecamatan Salak), Kecamatan Tinada, dan Kecamatan Siempat Rube (dimekarkan dari Kecamatan Kerajaan) pada tanggal 28 Desember 2005.
Geografi
Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut memiliki luas wilayah 66,64 km² atau 5,47% dari total luas Kabupaten Pakpak Bharat.
Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut pada umumnya adalah berbukit-bukit dan berada di atas sekitar 700 - 1100 Meter di atas permukaan laut.
Iklim di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut ada kalanya musim hujan dan serta musim kemarau.
Sungai
Sungai (dalam Bahasa Pakpak disebut lae) yang mengalir di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut adalah Lae Ordi. Terdapat juga Air Terjun dalam bahasa pak pak SAMPUREN di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut ini yang bernama Lae Une dan menjadi obyek wisata Alam di kec pergetteng getteng sengkut.
Batas wilayah
Utara | Kecamatan Tinada |
Timur | Kecamatan Salak |
Selatan | Kecamatan Salak |
Barat | Kecamatan Pagindar |
Pemerintahan
Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut terdiri dari 5 desa yang terbagi habis dalam 22 dusun. Desa Kecupak I adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut.
Desa Simerpara merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 17,42 km² atau 26,14% dari total luas Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut, sementara Desa Aornakan II merupakan wilayah terkecil yaitu 11,43 km² atau 17,15% dari total luas Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut.
Desa Simerpara merupakan desa yang paling jauh dari ibu kota Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut yaitu berjarak sekitar 6 kilometer.
Daftar desa/kelurahan di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut
Desa / Kelurahan |
Nama | Jarak Ibu kota Kecamatan ke Kantor Kepala Desa |
Kepala Desa / Lurah |
Luas (km²) / Rasio Terhadap Luas Kecamatan |
Jumlah penduduk / Kepadatan (2017) |
Jumlah Dusun |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Aornakan I | 3 km | Liber Manik | 11,44 km² (17,17%) | 684 (60 jiwa/km²) | 4 |
Desa | Aornakan II | 1,5 km | Jamenar Berutu | 11,43 km² (17,15%) | 864 (74 jiwa/km²) | 3 |
Desa | Kecupak I | 1 km | Sahrin Manik | 11,91 km² (17,87%) | 643 (54 jiwa/km²) | 5 |
Desa | Kecupak II | 1 km | Sautma Manik | 14,44 km² (21,67%) | 1.803 (125 jiwa/km²) | 7 |
Desa | Simerpara | 6 km | Mardi Manik | 17,42 km² (26,14%) | 305 (18 jiwa/km²) | 3 |
Sosial Kemasyarakatan
Suku
Mayoritas penduduk yang mendiami Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut berasal dari suku Pakpak Suak Simsim, sebagian kecil suku lain meliputi Toba, Karo, Simalungun, Jawa, dan Nias.
Agama
Penduduk Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut menganut agama Kristen Protestan, Kristen Katolik, dan Islam.
Di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut terdapat 14 sarana ibadah yang terdiri dari 9 bangunan Gereja, 4 bangunan Masjid, dan 1 Langgar.
Desa / Kelurahan |
Masjid | Langgar | Gereja | Kuil | Wihara | |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Aornakan I | 1 | 3 | |||
Desa | Aornakan II | 1 | ||||
Desa | Kecupak I | 1 | 1 | 1 | ||
Desa | Kecupak II | 2 | 2 | |||
Desa | Simerpara | 2 |
Pendidikan
Pada tahun 2017, terdapat 10 bangunan sekolah di Kecamatan Pagindar yang terdiri dari 7 sekolah SD, 2 sekolah SMP, dan 1 sekolah SMK.
Desa / Kelurahan |
SD | SMP | SMA | SMK | Perguruan Tinggi | |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Aornakan I | 2 | ||||
Desa | Aornakan II | 1 | 1 | |||
Desa | Kecupak I | 1 | 1 | |||
Desa | Kecupak II | 2 | 1 | |||
Desa | Simerpara | 1 |
Kesehatan
Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut memiliki 13 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:
- 1 unit Puskesmas, terletak di Desa Kecupak II
- 2 unit Puskesmas Pembantu (Pustu), terletak di Desa Aornakan I dan Kecupak II
- 4 unit Poskesdes, tersebar di semua desa, kecuali Desa Kecupak II
- 6 unit Posyandu, tersebar secara merata di masing-masing desa
Perekonomian
Mayoritas penduduk Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut hidup dari bertani, sebagian penduduk juga berdagang, dan lainnya.
Pertanian & Peternakan
Hasil pertanian di wilayah Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut pada umumnya adalah padi sawah/padi ladang dan tanaman palawija seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, dan kacang tanah/kacang merah serta tanaman keras seperti kopi, kemenyan, kayu manis, gambir, dan nilam. Produksi buah-buahan yang ada di Kecamatan Pergetteng-Getteng Sengkut adalah nenas, jeruk, pisang, dan durian.
Sementara untuk peternakan terdiri dari kerbau, kambing, babi,lembu dan juga ternak unggas seperti ayam dan itik.
Sarana & Prasarana
Transportasi
Dari total 66,67 km panjang jalan di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut, sepanjang 33,76 km panjang jalan telah diaspal, selebihnya merupakan jalan batu (6,44 km) maupun jalan tanah (26,45 km). Hal ini menunjukkan bahwa infrastruktur di Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut dari segi jalan belum memadai, sehingga sebagian daerah Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut sulit untuk dijangkau.