Qaboos dari Oman
Sayyid Qaboos bin Sa’id Al Bu Sa’id (Arab: قابوس بن سعيد ال بو سعيد lahir 18 November 1940 di Shalalah) adalah Sultan Oman saat ini. Ia menduduki kekuasaan setelah menggulingkan ayahnya sendiri, Sa‘id bin Taimur, tahun 1970.
Qaboos bin Said Al Said قابوس بن سعيد آل سعيد | |
---|---|
Sultan Oman | |
Berkuasa | 23 July 1970 – present |
Pendahulu | Sa‘id bin Taimur |
Wangsa | Al Bu Sa‘id |
Ayah | Sa‘id bin Taimur |
Ibu | Mazwon binti Ahmad |
Agama | Islam Ibadi |
Aktivitas Saat Ini
Masalah pertama yang langsung dihadapi Sultan Qaboos adalah pemberontakan bersenjata dari kaum Komunis di Yaman Selatan, yaitu Perang Dhofar. Ia dengan cepat mengalahkan serangan tersebut atas bantuan beberapa negara.
Dalam beberapa tahun terakhir, Oman telah mengambil kebijakan ke arah demokrasi. Pemilihan parlemen secara bebas dan adil telah menghadirkan kandidat dan suara perempuan. Atas dukungan tersebut, Sultan kemudian bersumpah untuk berpartisipasi dalam pemerintahan. Banyak keputusan yang diambil di dalam negeri dilaksanakan melui konsensus dengan pemerintahan federal, provinsi, lokal, dan wakil-wakil suku.
Tahun 1992 (1412H), Sultan Qaboos memerintahkan pembangunan masjid di wilayat Bausher di muhafazah Muscat. Ketika Sultan naik tahta pada 1970, ia telah mendirikan sebuah masjid sederhana di Muscat, tetapi pada 1992, ia meminta dibuatkan rancangan untuk masjid terbesar di dunia. Masjid tersebut dibuat berdasarkan seni dan arsitektur Islami yang terbaik yang bukan hanya dari satu negara atau satu tradisi Islam saja. Sebagai ciri khas gaya pemerintahan Sultan Qaboos, masjid agung ini maupun 2.000 masjid lainnya dibangun dengan dana pribadi Sultan.
Pada 5 Mei 2001, setelah empat tahun pembangunan yang dikerjakan oleh 600 pekerja selama 12 juta jam kerja untuk menyelesaikan karpetnya saja, Sultan Qaboos bersujud untuk bersembahyang di hamparan karpet buatan tangan terbesar di dunia, di dalam masjid yang terbesar pula di dunia.
Pranala luar
Didahului oleh: Sa'id bin Taimur |
Sultan Oman 23 Juli 1970 - sekarang |
Diteruskan oleh: sedang menjabat |