Jalur Siberia
Jalur Siberia (bahasa Rusia: Sibirsky trakt, Сибирский тракт) adalah jalur bersejarah yang menghubungkan Rusia Eropa dengan Siberia dan Cina. Sebelumnya, transportasi Siberia sebagian besar menggunakan jalur sungai. Pembangunan jalur ini diperintah oleh Tsar dua bulan setelah berakhirnya Perjanjian Nerchinsk, pada 22 November 1689, tetapi pada kenyataannya dimulai 1730 dan selesai pada pertengahan abad ke-19.
Jalur ini bermula di Moskwa, dan melintas Murom, Kozmodemyansk, Kazan, Perm, Kungur, Yekaterinburg, Tyumen, Tobolsk, Tara, Kainsk, Tomsk, Yeniseysk dan Irkutsk. Setelah melintas Danau Baikal, jalur ini bercabang di dekat Verkhneudinsk. Satu cabang berlanjut ke timur hingga ke Nerchinsk, sedang cabang lainnya menuju ke selatan hingga perbatasan Kyakhta dimana terhubung dengan jalur kabilah unta yang melintas Mongolia menuju gerbang Tembok Besar Cina di Kalgan.
Pada awal abad ke-19, jalur ini dipindahkan ke selatan. Dari Tyumen, jalur ini melintasi Yalutorovsk, Ishim, Omsk, Tomsk, Achinsk dan Krasnoyarsk sebelum bergabung kembali pada jalur yang lebih tua di Irkutsk. Jalur ini masih merupakan jalur utama yang menghubungkan Siberia dengan Moskwa dan Eropa hingga akhir dekade abad ke-19, ketika dibangun Jalur Kereta Api Trans-Siberia dan Jalur Kereta Amur. Jalan raya yang serupa dengan jalur ini adalah Jalan Raya Trans-Siberia.
Referensi
- Avery, Martha. The Tea Road: China and Russia Meet Across the Steppe. Mandarin Books, 2003. ISBN 7-5085-0380-5.