Lembah Sari, Batu Layar, Lombok Barat
Lembah Sari merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Batu Layar, kabupaten Lombok Barat, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Desa merupakan satu dari 9 desa dan kelurahan yang berada di kecamatan Lombok Barat. Desa ini memiliki kodepos 83355.
Lembah Sari | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Nusa Tenggara Barat |
Kabupaten | Lombok Barat |
Kecamatan | Batu Layar |
Kode pos | 83355 |
Kode Kemendagri | 52.01.14.2004 |
Luas | 500km2 |
Jumlah penduduk | 3.047 jiwa |
Kepadatan | ... jiwa/km2 |
Desa ini memiliki jumlah penduduknya sebagian besar bersuku daerah Lombok. Sebagian besar penduduknya bermatapencaharian petani.
Desa ini letaknya di bagian barat pulau Lombok. desa lembahsari merupakan salah satu desa yang berada diwilayah kecamatan batulayar dengan luas wilayah kurang lebih 500Ha, dan di pimpin oleh seorang kepala desa yang bernama H. SURATMAN yang berasal dari dusun sidemen daye, mata pencaharian penduduk relatif dengan paling dominan petani dan buruh harian lepas, desa lembah sari memiliki daerah administratif dengan membawahi 6 dusun mulai dari yag paling selatan dusun lendang re, lembahsari,sidemen lauq,eat gereneng,sidemen daye,dan paling utara dusun tibu ambung
Desa Lembahsari merupakan pemekaran dari Desa Kekait yang berada di Wilayah Kecamatan Gunungsari. Desa ini terbentuk dalam status Desa Persiapan pada tanggal 17 April 1998. Desa Persiapan Lembahsari, pertama kali dipimpin oleh H. Nuruddin. Desa ini mulai merambah laksana seorang bayi yang baru belajar merangkak. Dengan semangat kebersamaan, disepakati kantor Desa Lembahsari ditempatkan di Sidemen Lauq, dirumah pribadi Kepala Desa Persiapan, H. Nuruddin. Tahun 1999, Musbah, Sekretaris Desa waktu itu, mengundurkan diri dari habatannya. Kemudian Sadli Kepala Dusun Bengkaung Lauq ke-15 yang beberapa minggu sebelumnya mengundurkan diri dari jabatan Kadusnya, ditunjuk sebagai sekretaris desa menggnatikan Musbah.
Pada tanggal 21 Desember 1999, H. Nuruddin Kepala Desa Lembahsari mengajukan surat pernyataan pengunduran dirinya. Kemudian LMD menetapkan Sadli (Sekretaris Desa) sebagai penggantinya. Pada bulan Maret 2000, Desa Persiapan Lembahsari dikukuhkan sebagai desa defenitif dengan SK Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 381 tahun 2000 tanggal 15 Maret 2000.
Pada tahun 2001, Desa Lembahsari yang semula terdiri dari empat Dusun yaitu: Sidemen Lauq, Sidemen Daye, Bengkaung Lauq dan Bengkaung Daye dimekarkan menjadi empat belas Dusun defenitif. Ketika Kecamatan Gunungsari dimekarkan menjadi Kecamatan Gunungsari dan Kecamatan Batulayar, Desa Lembahsari masuk wilayah Kecamatan Batulayar. Keempat belas Dusun yang setelah pemekaran adalah:
1. Sidemen Lauq
2. Sidemen Daye
3. Bengkaung Lauq
4. Bengkaung Tengak
5. Bengkaung Daye
6. Bunian
7. Seraye
8. Lendang Re
9. Pusuk
10. Batu Penyu
11. Kedondong Bawaq
12. Kedondong Atas
13. Pelolat
14. Bunut Boyot
Pada tanggal 22 Agustus 2001, Desa Lembahsari menyelenggarakan pemilihan Kepala Desa yang pertama. Sadli, Kepala Desa Persiapan sebelumnya terpilih menjadi Kepala Desa definitif yang pertama. Sebagai Sekertaris Desa ditunjuk H. Abdul Hafiz, mantan Kepala Dusun Sidemen Lauq. Dalam rentang tahun 2001 – 2007, kembali berbenah. Beberapak kali letak Kantor Desa dipindahkan. Mulai dari tempat lama di Sidemen Lauq, pindah ke Lendang Re tahun 1999, ke Bengkaung Tengak tahun 2005 dan kembali ditempat yang sekarang di Sidemen Lauq. Beberapa kali pergantian staf desa dan kepala-kepala Dusun. Berbagai peristiwa dengan beragam jenisnya mewarnai rona kehidupan di Desa Lembahsari.
Pada bulan Januari 2007, Lembahsari menyelenggarakan pemilihan Kepala Desa yang kedua dan kembali terpilih untuk kedua kalinya Sadli sebagai Kepala Desa Lembahsari periode 2007 – 2013. Desa Lembahsari kembali melanjutkan program pemerintahan dan pembangunan yang ditetapkan sebelumnya. Pada bulan Mei 2008, Desa Lembahsari ditunjuk mewakili Kecamatan Batulayar dalam Lomba Desa Tingkat Kabupaten Lombok Barat tahun 2008.
Desa Lembahsari dengan batas – batas wilayah administratip yang membentang dari Pusuk hingga Bengkaung Lauq, dari Sidemen Lauq hingga Bunut Boyot, memiliki area luas 1.720 hekta are, berpenduduk 7.618 jiwa (laki-laki 3.830 jiwa, perempuan 3.788 jiwa) atau sekitar 2.277 KK. Desa Lembahsari yang membawahi empat belas (14) dusun terdiri dari pegunungan, sekitar hutan dan dataran dengan iklim sedang. Menyiapkan sumber-sumber alam yang belum diolah secara maksimal menghasilkan berbagai jenis buah-buahan dan menumbuhkan padi, umbi-umbian, kacang-kacangan dan berbagai jenis produksi pertanian, perkebunan dan kehutanan lainnya. Menyediakan tenaga-tenaga tukang, buruh kasar dengan hasil produksi berkelas yang kalau sekiranya mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya, akan menghasilkan mutu produksi yang lebih berdaya saing dipasar global. Desa, dengan penduduk yang bermata pencaharian sebagai: petani, pedagang, buruh, buruh tani, guru, pegawai, dan banyak lagi yang lainnya. Demikianlah sumber daya yang masih sangat memerlukan dukungan dan pembinaan dari Pemerintah Kecamatan dan Kabupaten demi kemajuan dan perkembangan dalam penyelenggaraan desa ke depan.
Pada tahun 2012 tepatnya dibulan desember Desa Lembahsari mengadakan Pemilihan Kepala Desa yang Ketiga kalinya, dan terpilih H. Suratman Ma’sum,SH yang berasal dari Dusun Sidemen Daye sebagai Kepala Desa Lembahsari Periode 2013-2018 untuk melanjutkan Program pemerintahan dan Pembangunan yang masih menjadi PR atas kepala Desa yang terdahulu yakni H.Sadli. kepala Desa terpilih pun melakukan perombakan Total terhadap beberapa Kepala Urusan ada yang diganti dan ada juga yang mengundurkan diri sehingga Kepala Urusan total semuanya menjabat yang baru dengan rincian Sebagai berikut:
No |
Kaur |
Yang lama |
Yang Baru |
1. |
Kaur Pemerintahan |
H. SIBAWAEHI |
MUSTAWAL,S.Pd |
2. |
Kaur Pembangunan |
ABDUL HADI |
MUHAMAD SAID |
3. |
Kaur Keuangan |
MISNAH |
HJ. MULYANI |
4. |
Kaur Umum |
NINGSIH |
SITI HIKMAH |
5. |
Kaur kesra |
SUHAILI |
JUNAIDI diganti lagi oleh HASBULLAH |
6. |
Kaur Trantib |
ALIMUDIN |
MUNAWAR |
Desa Lembahsari saat ini membawahi 6 Dusun dari yang sebelumnya 14 Dusun, dikarenakan terjadinya Pemekaran dari Dua Desa yaitu Pusuk dan Bengkaung yang semula menjadi wilayah administratif dari Desa Lembahsari diantaranya yaitu:
A. Dusun Lendang Re
B. Dusun Lembahsari
C. Dusun Sidemen lauq
D. Dusun Eat gereneng
E. Dusun Sidemen Daye
F. Dusun Tibu Ambung
1.1.1. Demografi Desa
1. Geografi
Secara geografis wilayah Desa Lembahsari Kecamatan Batulayar Desa Lembahsari terletak 7 Km kearah timur dari wilayah Kecamatan Batulayar dengan batas-batas wilayah:
· Sebelah Utara: Desa Pusuk Lestari
· Sebelah Selatan: Desa Sandik
· Sebelah Barat: Desa Bengkaung
· Sebelah Timur: Desa Kekait
Kantor Kepala Desa berada di wilayah Dusun Lembahsari sekaligus sebagai pusat Pemerintahan Desa.
2. Geohidrologi
Wilayah Desa Lembahsari diapit oleh sungai, gunung dan hutan yaitu sungai / kali Sidemen sebagai batas wilayah dengan Desa Kekait, gunung sebagai batas wilayah dengan wilayah Desa Bengkaung dan Kebun Rakyat dan Hutan sebagai batas wilayah dengan wilayah Desa Pusuk Lestari, meskipun debit air sungai Sidemen tersebut beberapa tahun belakangan ini mulai bekurang akan tetapi belum penah mengalami kekeringan.
3. Klimatologi
Kondisi iklim di sebagian besar Desa Lembahsari tidak jauh beda dengan kondisi iklim wilayah kecamatan Batulayar dan bahkan Desa Lembahsari secara umum dengan dua musim, yaitu musim kemarau yang berlangsung antara bulan Juni hingga Agustus dan musim hujan antara bulan September hingga Mei dengan temperatur / suhu udara pada tahun 2009 rata - rata berkisar antara 22,22 °C sampai 30,46 °C dan suhu maksimum terjadi pada bulan Oktober dengan suhu 32,10 °C serta suhu minimum 20,70 °C terjadi pada bulan Juni. Kelembaban udara berkisar antara 81,58 %, kelembaban udara maksimum terjadi pada bulan Maret dan Nopember sebesar 86,00 % sedangkan kelembaban minimum terjadi pada bulan September dan Agustus sebesar 77,00 %.
Lamanya penyinaran matahari yang terjadi selama tahun 2009 rata - rata 68,67 %, lamanya penyinaran matahari maksimum terjadi pada bulan Juli sebesar 86,00 % dan lamanya penyinaran matahari minimum terjadi pada bulan Februari, Nopember dan Desember sebesar 49,00 %. Kecepatan angin rata-rata yang terjadi selama tahun 2009 sebesar 207/8 knot, kecepatan maksimun terjadi pada bulan Februari yaitu 270/10 knot, sedangkan kecepatan minimum terjadi pada bulan Mei sebesar 135/8 knot. Tekanan udara yang ditandai dengan dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan. Tekanan udara berkisar antara 1.001,60 mbs – 1.006,60 mbs. Sedangkan keadaan curah hujan pada tahun 2009 sebesar 1000 / 1500 mm dengan curah hujan terendah bulan Juli sebesar 0,00 mm dan curah hujan tertinggi pada bulan Nopember sebesar 448,90 mm.
Desa Lembahsari yang membawahi empat belas (14) dusun terdiri dari pegunungan, sekitar hutan dan dataran dengan iklim sedang dengan tinggi tempat 250 mdl dengan bentang wilayah 8.000 m2.
1.1.2. Keadaan Sosial Desa
1.1.2.1. Intensifikasi Lahan dan Kondisi Prasarana Wilayah
a. Tata guna lahan
No |
Jenis Lahan |
Luas (Ha) |
% |
Ket. |
1 |
Persawahan |
28 |
1,60 |
|
2 |
Perkebunan |
802,928 |
47,02 |
|
3 |
Pekarangan |
29,021 |
1,08 |
|
4 |
Ladang / Tegal |
20 |
1,16 |
|
5 |
Hutan |
831 |
48,31 |
|
Total Luas |
1.720 |
100 |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
b. Prasarana Wilayah
No |
Jenis Sarana Prasarana |
Jumlah |
Pemanfaat |
Kondisi |
Ket. | |
Layak |
Tdk Layak | |||||
a |
Prasarana Transportasi |
|||||
1 |
Jalan Kabupaten |
2 Km |
Masy. |
x |
||
2 |
Jalan Kecamatan |
3 Km |
Masy. |
x |
||
3 |
Jalan antar Desa |
15 Km |
Masy. |
x |
||
4 |
Jalan Lingkungan |
11 Km |
Masy. |
x |
||
5 |
Gang |
- |
||||
6 |
Jembatan |
3 Buah |
Masy. |
x |
||
b |
Prasarana Air Bersih & Sanitasi |
|||||
1 |
PDAM |
|||||
2 |
Perpipaan |
3 Unit |
500 KK |
x |
||
3 |
PMA |
2 Buah |
100 KK |
|||
4 |
Mata Air |
10 Unit |
100 KK |
x |
||
5 |
Sumur Gali |
420 Unit |
2.100 KK |
x |
||
6 |
Jamban Keluarga |
1277 KK |
1277 KK |
x |
||
7 |
PAH |
20 Unit |
40 KK |
x |
||
c |
Prasarana Pelayanan Kesehatan |
|||||
1 |
Puskesmas Pembantu |
|||||
2 |
Poskesdes |
1 |
7.618 Jiwa |
x |
||
3 |
Posyandu |
14 |
126 Jiwa |
x |
||
d |
Prasarana Pendidikan dan Ibadah |
|||||
1 |
Aliyah |
1 |
70 Jiwa |
x |
||
2 |
MTs |
2 |
196 jiwa |
x |
||
3 |
MI / SD |
8 |
680 Jiwa |
x |
||
4 |
TK |
4 |
100 Jiwa |
x |
||
5 |
Masjid |
14 |
2.041 KK |
x |
||
6 |
Musholla |
12 |
1.500 KK |
x |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
1.1.2.2. Sumber Daya Manusia
Adapun kondisi sumber daya manusia yang ada di Desa Lembahsari menurut jumlah penduduk, jumlah KK, pendidikan dan Kesehatan sebagaimana pada tabel dibawah:
a. Jumlah Penduduk
Penduduk (org) |
Tahun |
% Perkembangan | |
2008 |
2009 | ||
Laki-laki |
3.736 |
3.830 |
1.03 |
Perempuan |
3.760 |
3.788 |
1.01 |
Jumlah |
7.496 |
7.618 |
1.02 |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
b. Jumlah Keluarga
Kepala Keluarga |
Tahun |
% Perkembangan | |
2008 |
2009 | ||
Laki-laki |
1.889 |
1.933 |
1.02 |
Perempuan |
346 |
344 |
0.99 |
Jumlah |
2.235 |
2.277 |
1.02 |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
c. Pendidikan
Tingkat Pendidikan |
Orang |
Usia 3 – 6 tahun yang masuk TK |
1.017 |
Jumlah yang pernah sekolah SD tetapi tdk tamat |
1.279 |
Jumlah yang masih SD/tamat SD |
400 |
Jumlah yang masih SLTP/tamat |
342 |
Jumlah yang masih SLTA/tamat |
125 |
Jumlah yang (D1, D2, D3) |
28 |
Jumlah yang (S1, S2, S3) |
10 |
Jumlah yang buta anksara |
1.484 |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
d. Kesehatan
Kualitas Ibu |
Orang |
Jumlah ibu hamil |
68 |
Jumlah hamil periksa di Posyandu |
58 |
Jumlah hamil periksa di Puskesmas |
10 |
Jumlah hamil periksa di Rumah Sakit |
- |
Jumlah ibu melahirkan |
68 |
Jumlah ibu nifas |
68 |
Jumlah kematian ibu nifas |
- |
Jumlah keguguran kandungan |
4 |
Jumlah bayi lahir |
68 |
Jumlah bayi lahir mati |
1 |
Jumlah bayi lahir hidup |
67 |
Jumlah bayi mati usia 0 – 1 bulan |
1 |
Jumlah bayi mati usia 1 – 12 bulan |
- |
Jumlah bayi lahir berat kurang 2,5 Kg |
2 |
Jumlah bayi 0 5 tahun hidup menderita kelainan |
- |
Sumber data: PLKB Tahun 2009
Status Gizi Balita |
Orang |
Jumlah balita |
- |
Jumlah balita bergizi buruk |
1 |
Jumlah balita bergizi baik |
- |
Jumlah balita bergizi kurang |
- |
Keluarga berencana |
Orang |
Jumlah akseptor KB |
1.026 |
Jumlah pengguna alat kontrasepsi suntik |
530 |
Jumlah pengguna alat kontrasepsi spiral |
12 |
Jumlah pengguna alat kontrasepsi pil |
383 |
Jumlah pengguna alat kontrasepsi kondom |
4 |
Jumlah pengguna metode vasektoni / MOW |
11 |
Sumber data: PLKB Tahun 2009
Wabah Penyakit |
Orang |
Muntaber |
- |
Demam Berdarah |
15 |
Kolera |
- |
Polio |
- |
Cikungunya |
- |
Flu Burung |
- |
Busung Lapar |
- |
Sumber data: Bidan Desa Tahun 2010
1.1.3. Keadaan Ekonomi Desa
Dalam dokumen ini kami tampilkan gambaran kondisi ekonomi masayarakat Desa Lembahsari secara umum berdasarkan sbb:
1.1.3.1. Pekerjaan
No |
Jenis Pekerjaan |
Jumlah |
1 |
Petani |
1.750 |
2 |
Pedagang |
250 |
3 |
PNS |
29 |
4 |
Buruh Tani |
2.299 |
5 |
Buruh Swasta |
250 |
6 |
Pengrajin |
25 |
7 |
Peternak |
200 |
8 |
montir |
4 |
Sumber data: Profil Desa Tahun 2009
1.1.3.2. Kesejahteraan Keluarga
No |
Kondisi Keluarga |
Jumlah KK |
1 |
Keluarga Prasejahtera |
1.027 |
2 |
Keluarga Sejahtera 1 |
785 |
3 |
Keluarga Sejahtera 2 |
311 |
4 |
Keluarga Sejahtera 3 |
151 |
5 |
Keluarga Sejahtera 3 Plus |
3 |
Jumlah |
2.277 |
Sumber data: Bidan Desa Tahun 2010
1.1.3.3. Pengelolaan Keuangan Desa Atau Penganggaran Keuangan Desa
Pengelolaan Keuangan desa mengacu pada peraturan menteri dalam negeri nomor 37 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa yaitu: Sumber pendapatan Desa, sistem Pengelolaan Desa, dan Penggunaan keuangan desa. Pengeloaan keuangan Desa Lembahsari dijabarkan dalam Peraturan Desa Lembahsari Nomor 03 Tahun 2010, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa.