Pembicaraan:Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019

Revisi sejak 9 Juli 2019 19.09 oleh Bennylin (bicara | kontrib) (sudah transklusi otomatis)

Komentar terbaru: 5 tahun yang lalu oleh FelixJL111 pada topik Penggabungan

Kontroversi

@Mimihitam, Glorious Engine, dan Achmadmaulanaibr: Mengingat berita mengenai pemilu akan terus bermunculan, termasuk berita-berita kontroversi yang sensasionalistik, menurutku ada baiknya kalau ada kritieria kelayakan untuk konten yang dimasukkan ke bagian kontroversi. Kalau tolak ukurnya cuma "disebutkan di media", takutnya bagian kontroversi hanya akan jadi tempat sampah berita-berita sensasionalistik, dan akan melanggar semangat WP:BUKANKORAN. Kalau tidak ada kriteria spesifik, takutnya nanti akan selamanya bertengkar apa ini layak atau itu layak. HaEr48 (bicara) 6 Januari 2019 17.53 (UTC)Balas

Yang mengembangkan kontennya di artikel ini adalah Ricky Setiawan, jadi saya persilakan dia untuk menjawab segala permasalahan yang mungkin ada... tapi tolong buat Achmadmaulanaibr untuk tidak sembarangan menghapus tulisan orang hanya karena Anda tidak suka, apalagi kalau tulisannya dilengkapi rujukan2. Silakan Anda tulis di sini apa yg perlu diperbaiki, tapi kalau Anda menghapus konten lagi tanpa ada niatan untuk berdialog, bisa dianggap sebagai tindakan vandalisme.  Mimihitam  6 Januari 2019 19.06 (UTC)Balas

Ini kok terlalu luas ya masalah kontroversinya? Saya ingin masalah dari bagian neno sampai bawah dihapus saja, terlalu menyudutkan. Wikipedia harus netral! Chinamoonroll (bicara) 18 Maret 2019 23.46 (UTC)Balas

Apa saya berhak untuk menghapus bagian yang saya buat? Awalnya saya tidak berpikir akan ada kontributor yang bersikap tidak netral, tulisan kontroversi yang saya buat sebelumnya, sebatas isu mahar berserta tagar yang menurut saya masih bersifat netral, karena isu mahar telah diklarifikasi dan perang tagar memang sedang belangsung. Untuk bagian bawah dari tulisan saya untuk masalah Neno bisa dimasukkan ke halaman #2019GantiPresiden, untuk masalah hoax bisa dimasukkan ibu Ratna bisa dimasukkan ke halaman pemenangan Prabowo-Sandi, serta isu kriminalisasi bisa dimasukkan ke halaman pemenangan Jokowi-Ma'ruf

https://m.wiki-indonesia.club/wiki/Istimewa:MobileDiff/14177454 Chinamoonroll (bicara) 19 Maret 2019 02.06 (UTC)Balas

@Chinamoonroll bagian isu mahar dan perang tagar menurut saya masih layak di sini.. yang mungkin perlu dihapus adalah bagian2 yg tidak terkait langsung dgn pemilunya per se seperti Ratna Sarumpaet atau Habib Bahar.  Mimihitam  19 Maret 2019 02.48 (UTC)Balas

Permintaan penyuntingan Semi-protected terhadap 6 Februari 2019

SAYA INGIN MENYUNTING, ADA HAL YANG HARUS DIPERBAIKI Zozola1 (bicara) 9 Februari 2019 02.27 (UTC)Balas

Netral (Penghapusan bagian Isu dan Kontroversi)

Jika bagian isu dan kontroversi dihapus saja bagaimana, toh bagian tersebut bisa dimasukkan kedalam halaman masing calon (secara setiap calon sudah memiliki halaman sendiri). Saya ingin bagian ini netral saja, dan tidak menggiring pemilih untuk memilih salah satu calon, setidaknya halaman ini tidak digunakan untuk berkampanye, tetapi memberikan informasi pilpres ke masyarakat dengan baik dan netral. Chinamoonroll (bicara) 18 Maret 2019 23.51 (UTC)Balas

Mungkin bisa dibatasi saja jadi isu2 yg terkait langsung dengan pemilu.. misalnya perang tagar, isu mahar, atau acara yg dibubarkan karena diduga kampanye yang terlalu awal. Kalau macam Habib Bahar, Ratna Sarumpaet, atau Andi Arief sepertinya tidak terkait langsung dan mending dihapus aja. Gimana?  Mimihitam  19 Maret 2019 02.05 (UTC)Balas

Monggo silahkan...kalau ada yang memaksa memasukkan tolong diperingatkan. Chinamoonroll (bicara) 19 Maret 2019 23.21 (UTC)Balas

Gambar surat suara

Saya mengupload gambar specimen surat suara Berkas:Specimen Indonesian president election 2019.jpg Chinamoonroll (bicara) 22 Maret 2019 03.47 (UTC)Balas

Penggabungan

Saya menyarankan agar halaman ini dan halaman Pemilihan umum legislatif Indonesia 2019 digabung menjadi satu halaman dangan nama Pemilihan umum Indonesia 2019. Sesuai dengan kejadian di lapangan, kedua bentuk pemilu tersebut dilakukan serentak dan pada periode waktu yang sama, baik ketika pemungutan suara maupun ketika penghitungan dan rekapitulasinya (mungkin kecuali waktu pelantikannya). Lain halnya dengan pemilu Presiden dan legislatif pada tahun 2014 ke belakang yang memang kesemuanya dilakukan terpisah pada waktu yang berbeda. Maka saya berpikir bahwa kedua halaman tersebut sebaiknya digabung untuk persepsi bahwa kedua pemilu 2019 dilakukan 2 kali, bukan sekali. Namun jika tidak memungkinkan untuk menggabungkan keseluruhan halaman, mungkin bisa dilakukan penggabungan sebagian artikel ke dalam halaman Pemilihan umum Indonesia 2019 dan kemudian diberi pranala yang merujuk ke halaman pilpres dan halaman pileg 2019. Terima kasih. FelixJL111 (bicara) 20 Mei 2019 22.11 (UTC)Balas

Kembali ke halaman "Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019".