Nicolaus Adi Seputra

Revisi sejak 16 Agustus 2019 08.23 oleh Medelam (bicara | kontrib) (belum emeritus, bandingkan http://www.catholic-hierarchy.org/country/bidqv.html)

Mgr. Nicolaus Adi Seputra, M.S.C. (lahir 6 Desember 1959) adalah Uskup Agung Merauke sejak terpilih pada tanggal 7 April 2004 hingga dibebastugaskan pada 27 Juli 2019.[2]

Mgr.

Nicolaus Adi Seputra

Uskup Agung Merauke
GerejaGereja Katolik Roma
Keuskupan agung
Merauke
Provinsi gerejawi
Merauke
MetropolisMerauke
Penunjukan7 April 2004
Masa jabatan berakhir
27 Juli 2019
(15 tahun, 111 hari)
PendahuluJacobus Duivenvoorde, M.S.C.
Jabatan lain
  • Ketua Delegatus Moderator Sekretariat Gender dan Pemberdayaan Perempuan KWI (2015–2021)
Imamat
Tahbisan imam
1 Februari 1989[1]
(35 tahun, 298 hari)
Tahbisan uskup
25 Juli 2004
(20 tahun, 123 hari)
oleh Mgr. Jacobus Duivenvoorde, M.S.C.
Informasi pribadi
Nama lahirNicolaus Adi Seputra
Lahir6 Desember 1959 (umur 64)
Indonesia Purwokerto, Jawa Tengah
Kewarganegaraan Indonesia
DenominasiKatolik Roma
KediamanKeuskupan Agung Merauke
Semboyan"Pasce oves meas" (Yoh 21:18)
(Gembalakanlah domba-domba-Ku)
LambangLambang Nicolaus Adi Seputra

Karya

Ia menjalani pendidikan di Seminari Mertoyudan pada kurun waktu tahun 1976 hingga 1980.[3]

Ia ditahbiskan menjadi imam Misionaris Hati Kudus pada tanggal 1 Februari 1989. Ia berkarya di Keuskupan Agung Merauke selama 15 tahun sebagai imam, di mana ia bertugas di Dekanat Kepi selama 3 tahun diteruskan dengan 5 tahun di Dekanat Kimaam. Ia sempat menjalani studi di Manila, Filipina. Sekembalinya dari Filipina, ia bertugas di Gereja Katedral Merauke. Sejak 2003, ia diangkat menjadi Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Merauke.[4]

Ia terpilih menjadi Uskup Agung Merauke pada 7 April 2004. Ia ditahbiskan menjadi uskup pada 25 Juli 2004 di halaman SMP YPPK Yohanes XXIII, Merauke.[5] Uskup Agung Emeritus Merauke, Jacobus Duivenvoorde, M.S.C. menjadi Uskup Penahbis Utama, sementara Uskup Agung Jakarta, Kardinal Julius Darmaatmadja, S.J. bersama dengan Uskup Timika, Mgr. John Philip Saklil menjadi Uskup Pentahbis Pendamping.

Ia turun langsung dalam Misi Kemanusiaan Peduli Papua (MKPP) untuk melakukan penggalangan dana untuk pembangunan gedung TK-SMP St Yolenta, Merauke, Papua.[6]

Pembebastugasan

Pada 27 Juli 2019, Mgr. Nicolaus dibebastugaskan dari jabatan sebagai Uskup Agung Merauke. Ia kemudian menjalani program bina lanjut (ongoing formation) di Roma.[7] Untuk mengisi kekosongan di Merauke, Uskup Timika John Philip Saklil ditunjuk sebagai Administrator Apostolik sede plena, sementara Uskup Bandung yang juga merupakan Sekretaris Jenderal KWI Antonius Subianto Bunjamin, O.S.C. ditunjuk sebagai Visitator Apostolik.[8]

Referensi

Pranala luar

Jabatan Gereja Katolik
Didahului oleh:
Jacobus Duivenvoorde, M.S.C.
Uskup Agung Merauke
7 April 2004–27 Juli 2019
Petahana