Gunung Kamojang
Gunung Kamojang, dikenal luas dengan nama Kawah Kamojang adalah sumber panas bumi di Jawa Barat, Indonesia. Dalam sejarahnya, dikenal sebagai gunung berapi yang bernama Gunung Guntur, tetapi kawah ini dikelompokkan dalam gunung berapi aktif karena aktivitas panas bumi.[1]
Kamojang | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 1.730 m (5.676 kaki)[1] |
Koordinat | 7°07′30″S 107°48′00″E / 7.125°S 107.80°E |
Geografi | |
Letak | Jawa, Indonesia |
Geologi | |
Jenis gunung | stratovolcano |
Usulan JB Van Dijk pada tahun 1918 untuk memanfatkan sumber energi panasbumi didaerah kamojang, Jawa Barat, merupakan titik awal dari perkembangan panasbumi di Indonesia. Secara kebetulan, peristiwa itu bersamaan waktu dengan awal pengusahaan panasbumi di dunia, yaitu di Larnderello, Italia, yang juga terjadi pada tahun 1918. Bedanya, kalau di Indonesia masih sebatas usulan, di Italia pengusahaan telah menghasilkan uap alam yang dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik.
Kamojang sendiri merupakan lapangan panas bumi terbaik di dunia, yang menghasilkan uap yang VD ( Very Dry ) / kandungan air yang sangat sedikit sehingga dapat langsung diproses oleh turbine untuk menghasilkan listrik tanpa proses penyaringan air.
Lihat pula
Referensi
- ^ a b "Kawah Kamojang". Global Volcanism Program. Smithsonian Institution. Diakses tanggal 2006-12-21.