Dadang Pranoto

musisi Indonesia
Revisi sejak 19 September 2019 07.12 oleh Humadilangit (bicara | kontrib)

Dadang S.H. Pranoto, (also known as Dankie or Pohon Tua, born in Denpasar, Bali on November 1978, 40 y.o.) is a Balinese musician, a guitarist of legendary Balinese grunge band Navicula.

He is also famous for being a founder and frontman of a folk band called Dialog Dini Hari, formed in 2016.

Dadang (guitar) together with Robi (vocal), Made ( bass) and Gembul (drums) formed the band Navicula in 1996. At that time the members of the band were still in high school and the youngest member, Made, was only 13 years old. Dadang got a name for this band from studies in biology class.


Dadang Pranoto
GenreGrunge, Folk, Funk, Punk
PekerjaanMusisi
Tahun aktif1996 - sekarang

Dadang S.H. Pranoto (dikenal dengan nama Dankie dan Pohon Tua; lahir 13 November 1978) adalah musisi asal Bali dan gitaris band grunge asal Bali, Navicula. Selain itu ia memiliki proyek musik bergenre folk bernama Dialog Dini Hari[1]. Pada tahun 2016, ia bersama Dialog Dini Hari juga berkolaborasi dengan Endah N Rhesa dalam proyek musik yang dinamai DDHEAR[2][3].

Referensi

  1. ^ cnnindonesia.com. Berdialog dengan Musik Syahdu Dialog Dini Hari diakses 14 Juli 2019 14.35 WIB
  2. ^ djarumcoklat.com. DDHEAR, Proyek Kolaborasi Dua Grup Raksasa Indie Folk diakses 14 Juli 2019 14.42 WIB
  3. ^ Sannaly, Vinty. gadis.co.id. Kolaborasi Dialog Dini Hari + Endah N Rhesa dalam DDHEAR diakses 14 Juli 2019 14.43 WIB