Tingkap numeris
Numerical Aperture (simbol NA, n.A. oder ) sebuah alat optik contohnya lensa objektiv, adalah suatu besaran yang menggambarkan kemampuan memusatkan cahaya dan ketajaman atau angular resolution suatu alat optik. Dia digunakan juga untuk karakteristik dari fokus sinarLaser dan menentukan diameter minimal dari titik fokus serta jarak kerja. Pada benda penghantar gelombang cahaya dia juga menjadi besaran yang penting, walaupun demikian penghiungannya tidak sama dengan yang dijabarkan dibawah. Kalo diantara suatu benda dan lensa, maka numerical aperture nya dapat dihitung demikian
- : numerical Apertur
- : indeks bias Mediums antara Lensa dan benda
- : setengah sudut buka atau sudut Akzeptanz.
biasanya sebagai medium adalah udara sehingga indeks bias atau n=1. Numerical Aperture biasanya selalu lebih kecil dari satu dikarenakan kurang dari atau sama dengan 90°. Numerical Aperture dengan nilai yang besar menunjukkan sudut yang besar dan juga kuatnya cahaya yang datang ke lensa serta depth of field atau Z kontras yang baik. Kadang kala dapat digunakan minyak immersi sebagai medium anatara objek atau benda yang diamati dengan lensa. Tujuannya adalah meningkatkan ketajaman objekt yang diamati dibawah mikroskop. Hal ini dilakukan dengan cara mengoleskan minyak immersi khusus tersebut ke lensa mikroskop. Angular resolution atau ketajaman gambar adalah jarak minimal dua buah struktur yang masih dapat dibedakan dwngan mata. Dia proportional dengan panjang gelombang cahaya yang digunakan dan dapat juga dihitung dari Numerical Aperture seperti berikut:
seperti yang dibuktikan ilmuwan Ernst Abbe (1840–1905).
Alat optik seperti lensa Objektiv dicirikan dari pembesaran yang mampu dihasilkannya dalam mengamati benda, juga dari Numerical Aperture, dan jarak kerja minimalnya. Ini biasanya ditulis di kemasan produk oleh firma penciptanya. Matematis sudut buka ini ditentukan dengan sebuah apertur]] di titik fokus pada bagian belakang bidang fokus sebuah lensa. Walaupun begitu secara teknik pembuatannya tidaklah dapat persis diterapkan, melainkan matematis hanyalah bentuk yang ideal sedangkan pada kenyataan masi pendekatan. Pendekatan ini tentu saja benar.
Numerical Aperture didalam bidang fotografi mempunyai istilah sendiri.
Dengan Mikroskop dapat dibedakan struktur suatu objek hingga berada pada ketajaman mikrometer atau nanometer, yang artinya terletak pada panjang gelombang pendek lihatradiasi elektromagnetik