Struktur Hubungan Pusat dan Daerah Cina
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
(Data dan informasi yang dicantumkan di bawah merupakan data badan Komite Sentral ke-16 dan 17. Komite Sentral dipilih di dalam Kongres Nasional Partai setiap 5 tahun sekali. Dimana Komite Sentral ke-16 bertugas pada (22 Oktober 2002-15 November 2007) serta Komite Sentral ke-17 pada (22 Oktober 2007-15 November 2012). Perubahan data setelah masa ini dapat terjadi, karena kemungkinan restrukturasi badan. Diharapkan kebijaksanaan pembaca untuk melihat update informasi terbaru.)
Berhubungan dengan wilayah Cina yang besar dan populasi yang banyak di dalamnya, oleh karena itu, Cina membagi kekuasaan di negaranya ke dalam beberapa institusi politik yang berbeda. Keempat institusi politik utama tersebut adalah provinsi, institusi pusat, militer dan perusahaan.[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftn1 [1]]Anggota dari institusi-institusi politik tersebut dipilih setiap 5 tahun sekali dalam National Congress of the Chinese Communist Party (CCP). Representasi institusi mengacu pada sejauh mana jangkauan perwakilan dari setiap institusi di dalam central committeedari CCP. Selain itu, keseimbangan dari institusi juga mengacu pada pembagian jumlah perwakilan central committeeyang nantinya akan disebar ke dalam institusi-institusi politik tersebut. Dalam keanggotaan dari setiap institusi, anggota dibagi ke dalam dua bagian, yaitu anggota tetap (full-member) dan anggota pengganti (alternate member).[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftn2 [2]]Anggota tetap merupakan anggota yang memiliki hak untuk memberikan voting, sedangkan anggota pengganti tidak memiliki hak tersebut. Fungsi dari anggota pengganti adalah menggantikan anggota tetap jika suatu saat harus keluar dari central committee.
Berdasarkan data tahun 2007, padacentral committeeCCP ke-17, yang dipilih dalam Kongres Nasional ke-17, perwakilan provinsi membentuk kelompok terbesar dengan 155 anggota (41,8%). Kemudian disusul dengan institusi pusat dengan 124 anggota (33,4 %). Selanjutnya, militer yang berada di urutan ketiga dengan 64 anggota (17,3 %), dan terakhir perusahaan dengan perwakilan 28 anggota (7,6 %). Perwakilan institusi pusat memiliki 95 anggota tetap dan 29 anggota pengganti, diikuti oleh para perwakilan provinsi dengan 67 anggota tetap dan 88 anggota pengganti. Kemudian dari perwakilan militer, terdapat 41 anggota penuh dan 23 anggota pengganti, terakhir, untuk perwakilan perusahaan, terdapat 1 anggota penuh dan 27 anggota pengganti.[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftn3 [3]]
Secara prinsip, Cina merupakan negara yang unitary multinational, di mana Cina menolak adanya paham bahwa autonomous regionyang ditinggali suku minoritas selain suku Han, diperlakukan secara berbeda. Walaupun berbeda, mereka tetap menjadi bagian dari Cina. Namun tentunya hal tersebut tetap berdampak pada kesenjangan antar daerah baik dari segi ekonomi ataupun sosial.[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftn4 [4]]Berangkat dari permasalahan tersebut, kemudian terjadilah reformasi yang membuat hubungan antara pusat dan daerah di Cina mengalami perubahan yang signifikan. Tetapi, keberadaan reformasi ini juga justru menimbulkan adanya kesenjangan antar daerah yang menjadi tantangan untuk pemerintah Cina. Oleh karena itu, perlunya pembahasan mengenai hubungan pusat dan daerah di Cina yang terus mengalami perubahan dalam perjalanannya. Terutama, dikarenakan adanya pengaruh reformasi yang berhubungan dengan keuangan.
Pemerintah berusaha untuk menerapkan sistem yang dinamakan the nomenclatura system. Sistem tersebut merupakan kontrol politik yang dilakukan oleh pusat terhadap daerah melalui personil yang telah disetujui oleh partai. Namun, pada saat yang bersamaan, kapasitas fiskal (kapasitas yang berhubungan dengan keuangan) dan otoritas moral menurun. Adanya penurunan GDP pada tahun 2001 jika dibandingkan dengan tahun 1978, membuat beberapa daerah semakin banyak mengalami permasalahan yang serius.[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftn5 [5]]Penurunan ini tentunya menciptakan tekanan pada semua tingkatan dan institusi pemerintahan di Cina. Oleh karena itu, dapat dilihat bahwa apa yang menjadi hasil dari politik dipengaruhi oleh struktur kekuasaan domestik dan pengalokasian sumber-sumber yang ada. Bahkan, pada provinsi yang sama, sosial dan politik dapat menghasilkan sesuatu yang berbeda.
[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftnref1 [1]]Bo Zhiyue. (2010). China’s Elite Politics: Governance and Democratization. Singapura: World Scientific Publishing Co. Pte. Ltd. Hlm. 91.
[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftnref2 [2]]Ibid.
[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftnref3 [3]]Ibid. Hlm. 92.
[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftnref4 [4]]Tony Saich. (2004). Governance and Politics of China. New York: Palgrave Macmillan. Hlm 1.
[./Applewebdata://D001EDCD-0B07-49B2-860B-BCD6EFB951D4#%20ftnref5 [5]]Ibid. Hlm 155.
Sejarah Singkat
Kongres Nasional Partai Komunis Cina
Central Committee of Chinaatau yang sering dikenal sebagai Komite Sentral Partai Komunis China adalah sebuah badan politik yang beranggotakan para pemimpin tertinggi Partai Komunis China atau PKC. Komite Sentral China telah berdiri sejak tahun 1927 dan perkembangannya dimulai sangat pesat pada tahun 1978, pada saat refomasi ekonomi terjadi di China. Dalam praktiknya Komite Sentral ‘bekerja’ ketika kongres nasional sedang tidak berjalan. Kongres nasional terjadi setiap lima tahun sekali, sedangkan pleno Komite terjadi setidaknya setiap satu tahun sekali. Pleno Komite berfungsi sebagai tempat dimana beberapa kebijakan dirancang, dibahas, disesuaikan, hingga akhirnya dipublikasikan dan diterapkan kepada publik. Selain itu, Komite Sentral juga berfungsi dan memiliki kekuatan penuh untuk memilih Sekjen atau Sekretaris Jenderal Politburo,Komisi tetap, dan Komisi Militer Pusat. Dalam penjelasan kali ini akan dibahas lebih lanjut mengenai Komite Sentral ke tujuh belas.
Komite Sentral ke-17 dinilai sebagai Komite yang cukup kuat. Hal ini dikarenakan anggota dari Komite Sentral ke-17 ini beranggotakan 204 anggota penuh (full members)dan 167 anggota alternatif atau (alternative members), jika ditotal maka anggota komite Sentral ke-17 beranggotakan sebanyak 371 orang. Dalam penjelasan Komite Sentral ke-17 ini akan dijelaskan mengenai tingkat Pendidikan, usia, pengalaman kerja, kedudukan partai, provinsi asal, gender, dan juga kebangsaan.
a. Tingkat Pendidikan
Dalam Komite Sentral ke-17, para anggota Komite ke-17 jika dibandingkan dengan para anggota Komite Sentral ke-16 memiliki tingkat Pendidikan yang lebih tinggi. Hal ini dibuktikan bahwa, anggota Komite ke-17 beberapa diantaranya menempuh Pendidikan four year collegesedangkan Komite Sentral ke-16 anggotanya menempuh Pendidikan di jenjang three year college. Selain itu terdapat 52 anggota Komite ke-17 yang mendapatkan gelar PhD.
Level Edukasi dari Anggota Komite ke-17 (2007) | |||||||
Kuliah | Tidak Kuliah | Tidak Diketahui | Total | Total Valid | Total Presentase | Total Valid Presentase | |
Anggota Pengganti | 152 | 6 | 9 | 167 | 158 | 91.0 | 96.2 |
Anggota Tetap | 178 | 21 | 5 | 204 | 199 | 87.3 | 89.5 |
Total | 330 | 27 | 14 | 371 | 357 | 88.4 | 92.4 |
b. Usia
Secara umum, usia para anggota Komite ke-17 lebih tua sedikit dibandingkan usia para anggota Komite ke-16. Rata-rata usia anggota Komite ke-17 adalah 56,2 tahun sedangkan usia anggota Komite ke-16 adalah 55,9 tahun
Umur Rata-Rata Anggota Komite Sentral (1997-2007) | ||||
Jumlah | Rata-Rata | Minimal | Maksimal | |
Komite Sentral Ke-17 | ||||
Anggota Tetap | 204 | 59.21 | 44 | 67 |
Anggota Pengganti | 166 | 52.58 | 42 | 63 |
Total | 370 | 56.23 | 42 | 67 |
Komite Sentral ke-16 | ||||
Anggota Tetap | 5 | 18.52 | 41 | 67 |
Anggota Pengganti | 22 | 81.48 | 39 | 64 |
Total | 27 | 100.00 | 39 | 67 |
Komite Sentral ke-15 | ||||
Anggota Tetap | 8 | 32.00 | 42 | 76 |
Anggota Pengganti | 17 | 68.00 | 40 | 62 |
Total | 25 | 100.00 | 40 | 76 |
c. Pengalaman kerja
340 anggota yang menjadi anggota Komite ke-17 memiliki pengalaman kerja dengan rentang tahun 1958 yang paling termuda dan 1989 yang tertua.
Pengalaman Kerja dari Anggota Komite Sentral | |||
Frekuensi | Persentase | Kumulasi | |
Komite Sentral Ke-17 | |||
Sebelum Revolusi Budaya (1958-65) | 44 | 12.87 | 12.94 |
Selama Revolusi Budaya (1966-76) | 252 | 73.68 | 86.47 |
Di era reformasi ekonomi (1977-95) | 46 | 13.45 | 100.00 |
Total | 342 | 100.00 | |
Komite Sentral ke-16 | |||
Sebelum Revolusi Budaya (1958-65) | 130 | 38.01 | 38.01 |
Selama Revolusi Budaya (1966-76) | 201 | 58.77 | 96.78 |
Di era reformasi ekonomi (1977-95) | 11 | 3.22 | 100.00 |
Total | 27 | 100.00 |
d. Kedudukan Partai
Sama dengan Komite ke-16, Komite ke-17 para anggota yang memiliki Kedudukan partai, memiliki perbedaan antar generasi yang ada di anggota Komite ke-17. Partai komunis senior beranggotakan orang yang sudah bergabung dengan partai tersebut selama 50 tahun yaitu pada tahun 1958. Sedangkan generasi junior parti komunis beranggotakan orang yang bergabung pada tahun 1995.
Frekuensi | Persentase | Kumulasi | |
Komite Sentral Ke-17 | |||
Sebelum Revolusi Budaya (1958-65) | 37 | 11,56 | 35,77 |
Selama Revolusi Budaya (1966-76) | 180 | 56,25 | 83,08 |
Di era reformasi ekonomi (1977-95) | 103 | 32,19 | 100 |
Total | 320 | 100 | |
Komite Sentral ke-16 | |||
Sebelum Revolusi Budaya (1953-65) | 92 | 35,77 | 35,77 |
Selama Revolusi Budaya (1966-76) | 123 | 47,31 | 83,08 |
Di era reformasi ekonomi (1977-86 | 44 | 16,92 | 100 |
Total | 260 | 100 |
e. Provinsi Asal
Sama dengan Komite ke-16, tidak ada satupun anggota Komite ke-17 yang berasal dari Macau dan juga Hongkong. Shangdong menjadi Provinsi di peringkat pertama yang banyak mengirimkan anggota member dalam Komite ke-17, lalu disusul oleh Provinsi Hebei, Provinsi Jiangsu, setelah itu Provinsi Zhejiang.
Komite Sentral ke-17 | Komite Sentral ke-16 | |||
Frekuensi | Persentase | Frekuensi | Persentase | |
Utara | ||||
Beijing | 6 | 1,63 | 10 | 2,81 |
Tianjin | 5 | 1,36 | 7 | 1,97 |
Hebei | 41 | 11,11 | 26 | 7,30 |
Shanxi | 17 | 4,61 | 10 | 2,81 |
Inner Mongolia | 7 | 1,90 | 3 | 0,84 |
Subtotal | 76 | 20,61 | 56 | 15,73 |
Timur Laut | ||||
Liaoning | 19 | 5,15 | 17 | 4,78 |
Jilin | 9 | 2,44 | 8 | 2,25 |
Heilongjiang | 11 | 2,98 | 8 | 2,25 |
Subtotal | 39 | 10,57 | 33 | 9,28 |
Timur | ||||
Shanghai | 7 | 1,90 | 9 | 2,53 |
Jiangxu | 31 | 8,40 | 46 | 12,92 |
Zhejiang | 23 | 6,23 | 24 | 6,74 |
Anhui | 17 | 4,61 | 16 | 4,49 |
Fujian | 10 | 2,71 | 5 | 1,4 |
Shandong | 42 | 11,38 | 42 | 11,80 |
Taiwan | 1 | 0,27 | 1 | 0,28 |
Subtotal | 131 | 35,50 | 143 | 40,16 |
Sentral | ||||
Jiangxi | 8 | 2,17 | 9 | 2,53 |
Henan | 19 | 5,15 | 16 | 4,49 |
Hubei | 18 | 4,88 | 16 | 4,49 |
Hunan | 13 | 3,52 | 18 | 5,06 |
Subtotal | 58 | 15,72 | 59 | 16,57 |
Selatan | ||||
Guangdong | 5 | 1,36 | 8 | 2,33 |
Guangxi | 7 | 1,90 | 4 | 0,87 |
Hainan | 1 | 0,27 | 1 | 0,29 |
Hongkong | 0 | 0 | 0 | 0 |
Makau | 0 | 0 | 0 | 0 |
Subtotal | 13 | 3,53 | 13 | 3,49 |
Barat daya | ||||
Sichuan | 7 | 1,90 | 7 | 1,97 |
Chongqing | 6 | 1,63 | 5 | 1,40 |
Guizhou | 5 | 1,36 | 5 | 1,40 |
Yunnan | 3 | 0,81 | 4 | 1,12 |
Tibet | 3 | 0,81 | 3 | 0,84 |
Subtotal | 24 | 6,51 | 24 | 6,73 |
Barat Laut | ||||
Shaanxi | 16 | 4,34 | 15 | 4,21 |
Gansu | 5 | 1,36 | 5 | 1,40 |
Qinghai | 1 | 0,27 | 1 | 0,28 |
Ningxia | 2 | 0,54 | 3 | 0,84 |
Xinjiang | 4 | 1,08 | 4 | 1,12 |
Subtotal | 28 | 7,59 | 28 | 7,85 |
Total | 369 | 100 | 356 | 100 |
f. Gender
Dibandingkan dengan Komite ke-16 Komite ke-17 memiliki lebih banyak perwakilan perempuan didalamnya.
Anggota Perempuan dalam Komite Sentral | ||
Frekuensi | Persentase | |
Komite Sentral Ke-17 | ||
Full Members | 13 | 35.13 |
Alternate Members | 24 | 64.86 |
Total | 37 | 100.00 |
Komite Sentral ke-16 | ||
Full Members | 5 | 18.52 |
Alternate Members | 22 | 81.48 |
Total | 27 | 100.00 |
Komite Sentral ke-15 | ||
Full Members | 8 | 32.00 |
Alternate Members | 17 | 68.00 |
Total | 25 | 100.00 |
g. Kebangsaan
Distribusi Kebangsaan antara Anggota Komisi Sentral | ||||||
Kebangsaan | Komite Sentral Ke-17 | Komite Sentral ke-16 | ||||
Frekuensi | Persentase | Kumulasi | Frekuensi | Persentase | Kumulasi | |
Han | 331 | 89.22 | 89.22 | 322 | 90.45 | 90.45 |
Zhuang | 5 | 1.35 | 90.57 | 2 | 0.56 | 91.01 |
Tibetan | 4 | 1.08 | 91.64 | 5 | 1.40 | 92.42 |
Yi | 1 | 0.27 | 91.91 | 1 | 0.28 | 92.70 |
Uighur | 3 | 0.81 | 92.72 | 3 | 0.84 | 93.54 |
Tujia | 2 | 0.54 | 93.26 | 2 | 0.56 | 94.10 |
Miao | 2 | 0.54 | 93.80 | 2 | 0.56 | 94.66 |
Mongolian | 4 | 1.08 | 94.88 | 2 | 0.56 | 95.22 |
Manchu | 2 | 0.54 | 95.42 | 3 | 0.84 | 96.07 |
Hui | 8 | 2.16 | 97.57 | 7 | 1.97 | 98.03 |
Yao | 1 | 0.27 | 97.84 | 1 | 0.28 | 98.31 |
Kazakh | 1 | 0.27 | 98.11 | 1 | 0.28 | 98.60 |
Dai | 1 | 0.27 | 93.38 | 1 | 0.28 | 98.88 |
Buyi | 1 | 0.27 | 98.65 | 1 | 0.28 | 99.16 |
Bai | 1 | 0.27 | 98.92 | 0 | 0.00 | 99.16 |
Korean | 2 | 0.54 | 99.46 | 2 | 0.56 | 99.72 |
Li | 1 | 0.27 | 99.73 | 1 | 0.28 | 100.00 |
She | 1 | 0.27 | 100.00 | 0 | 0.00 | 100.00 |
Total | 371 | 100.00 | 356 | 100.00 |
Perwakilan Institusional
Di dalam Kongres Nasional Partai Komunis China yang dilaksanakan setiap 5 tahun sekali, terdapat distribusi power di antara perwakilan institusi politik yang berbeda. Meskipun hanya ada satu partai yang mengatur segala urusan negara, yaitu Partai Komunis China, tetapi di dalam badan Komite Sentral yang bertugas menjalankan fungsi Kongres Nasional Partai, terdapat berbagai perwakilan institusi politik yang berasal dari berbagai kalangan pula. Terdapat empat perwakilan institusi besar yang membentuk institutional balance di dalam Komite Sentral ke-17, yaitu-unit provinsi, institusi sentral, institusi militer dan korporasi.
Di antara badan-badan yang terdapat di dalam Komite Sentral ke-17, unit provinsilah yang paling menonjol dari segi jumlah-155 anggota yang mewakili sekitar 41,8% total perwakilan institusi yang ada. Kemudian dilanjut dengan perwakilan sentral sebagai kelompok terbesar kedua-124 anggota, mewakili sekitar 33,4% total perwakilan institusi yang ada. Perwakilan militer dengan 64 anggota (17.3%), dan pemimpin korporasi/pengusaha dengan anggota paling sedikit-28 anggota (7.6%).
Jumlah anggota Komite Sentral ke-17 dalam hal institusinya | ||||||
Anggota Cadangan | Anggota Full | Total | ||||
Jumlah | Persentase | Jumlah | Persentase | Jumlah | Persentase | |
Pemimpin Provinsi | 88 | 52,9 | 67 | 32,84 | 155 | 41,78 |
Pemimpin Sentral | 29 | 17,37 | 95 | 46,57 | 124 | 33,42 |
Pemimpin militer | 23 | 13,77 | 41 | 20,10 | 64 | 17,25 |
Pemimpin Korporasi | 27 | 16,17 | 1 | 0,49 | 28 | 7,55 |
Total | 167 | 100 | 204 | 100 | 371 | 100 |
Perwakilan Tingkat Provinsi
Sebagai unit yang paling menonjol, perwakilan provinsi (provincial leaders) seringkali juga mengirim rekrutan baru kepada unit Politbiro dan Komite Standing. Buktinya dari 9 anggota baru Politbiro ke 17, terdapat 6 anggota yang berasal dari unit provinisi, dari 4 anggota baru Politbiro Standing Committee, 2 anggota adalah pemimpin provinsi, serta dari total 25 anggota Politbiro, terdapat 10 anggota yang merupakan pemimpin provinsi[1].
[1]Bo Zhiyue. (2010). China’s Elite Politics: Governance and Democratization. Singapura: World Scientific Publishing Co. Pte. LtdHlm 92-93
Unit Elit Provinsi
Jumlah unit provinsi yang menyandang status sebagai provinsi elit di dalam Politbiro ke-17 masih sama seperti jajaran politbiro sebelumnya, di mana empat wilayah munisipalitas-Beijing, Tianjin, Shanghai, Chonqing-termasuk di dalamnya. Pada tahun 2007, sekretaris partai daerah Chongqing pertama kali masuk ke dalam jajaran politbiro partai bersama rekannya dari Beijing, Tianjin dan Shanghai.
Secara geografis, pembagian unit provinsi elit yang terdapat di Komite Sentral ke-17 lebih adil daripada jajaran sebelumnya, dimana terdapat dua unit provinsi elit dari Utara-Beijing dan Tianjin, dari Timur-Shanghai dan Jiangsu, dari Tengah-Selatan-Guangdong dan Hubei, dari Barat Daya-Chongqing, dari Barat Laut-Xinjiag dan ada satu dari Timur Laut.
Sedangkan jumlah perwakilan provinsi jika dilihat dari perkembangan ekonominya-3 daerah dengan ekonomi terbesar-Wilayah Timur memiliki banyak representatif yaitu sebanyak 6 representatif yang duduk di jajaran Politbiro, sedangkan dua representatif (Shanghai dan Laoning) duduk di jajaran Komite Standing Politbiro. Kemudian ada Wilayah tengah yang hanya direpresentasikan dengan satu provinsi elit saja-Hubei, dan terakhir Wilayah Barat direpresentasikan oleh 2 unit provinsi elit yaitu Chongqing dan Xinjiang.
Akan tetapi, perwakilan/representatif ini tidak berlangsung lama mewakili provinsinya. Dimana dapat dilihat contohnya yaitu Xi Jinping di tahun 2007 harus berpindah dari Shanghai ke Beijing dan Li Keqiang dari Liaoning harus dipindah ke Beijing dua hari kemudian.
Jumlah Provinsi Elit 2002-2007 | |||||
2002 | 2007 | TOTAL | |||
CCPF | CCPS | CCPF | CCPS | ||
BEIJING | 1 | 0 | 2 | 0 | 3 |
TIANJIN | 1 | 0 | 1 | 0 | 2 |
HEBEI | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
SHANXI | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
LIAONING | 0 | 0 | 0 | 1 | 1 |
SHANGHAI | 1 | 0 | 0 | 1 | 2 |
JIANGSU | 1 | 0 | 1 | 0 | 2 |
ZHEJIANG | 1 | 0 | 0 | 0 | 1 |
ANHUI | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
SHANDONG | 0 | 1 | 0 | 0 | 1 |
HENAN | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
HUBEI | 1 | 0 | 1 | 0 | 2 |
HUNAN | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
GUANDONG | 0 | 1 | 1 | 0 | 2 |
GUANGXI | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
SICHUAN | 1 | 0 | 0 | 0 | 1 |
TIBET | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
SHAANXI | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 |
XINJIANG | 1 | 0 | 1 | 0 | 2 |
CHONGQING | 0 | 0 | 1 | 0 | 1 |
TOTAL | 8 | 2 | 8 | 2 | 20 |
Keterangan : CCPF : Anggota Full, CCPS : Anggota Komite Standing Politbiro
Representasi Provinsi di Komite Sentral
Selain provinsi yang memegang status sebagai provinsi elit, sebenarnya semua provinsi di China (33 provinsi) termasuk dalam Komite Sentral ke-17. Secara rata-rata, terdapat 2 anggota anggota full/penuh dari masing-masing provinsi, dengan pengecualian seperti dalam provinsi Tibet yang memiliki 3 anggota full member, Xinjiang dengan 4 anggota full member, serta Hongkong dan Makau yang memiliki masing-masing 1 anggota full member. Contohnya di Tibet, selain sekretaris partai dan walikota, kepala Standing Committee Kongres Rakyat Tibet, juga menjadi anggota full membernya.
Dalam hal member cadangan bagi masing-masing representatif (alternate member), tidak ada unit provinsi yang memiliki lebih dari 4 anggota cadangan. Dari keseleruhan provinsi di China, terdapat 7 provinsi dengan 4 anggota cadangan, yaitu Hebei, Jiangsu, Fujian, Hubei, Hunan, Guangdong dan Guangxi. 14 unit provinsi memiliki 3 anggota cadangan, 8 unit provinsi memiliki 2 anggota cadangan, 2 unit provinsi memiliki anggota cadangan masing-masing satu, serta Hongkong dan Makau yang tidak memiliki anggota cadangan.
Daftar Anggota Full/Penuh dari Representasi Provinsi di Komite Sentral ke-16 & 17 | ||||||
No | Nama | Tahun Lahir | Etnis | Jabatan | Foto | Daerah |
1. | Wei Liucheng
卫留成 |
1946 | Han | Ketua Kongres Masyarakat Hainan(2007–2012)
Sekretaris Komite Provinsi Hainan (2006–2011) Gubernur of Hainan (2006–2007) |
- | Hainan |
2. | Wang Min
王珉 |
1950 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Jilin (2007–2009)
Sekretaris Komite Provinsi Liaoning(2009–2012) |
- | Jilin & Liaoning |
3. | Wang Zhengwei
王正伟 |
1957 | Hui | Ketua Pemerintahan Masyarakat Provinsi Ningxia Hui | Ningxia Hui | |
4. | Wang Lequan
王乐泉 |
1944 | Han | Sekretaris Komite Regional Daerah Otonomi Xinjiang (2007–2010) | - | Xinjiang |
5. | Wang Jinshan
王金山 |
1945 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Anhui | - | Anhui |
6. | Wang Hongju
王鸿举 |
1945 | Han | Walikota Chongqing (2007–2009) | - | Chonqing |
7. | Ashat Kerimbay
艾斯海提·克里木拜 |
1947 | Kazakh | Ketua Konferensi Masyarakat Daerah Otonomi Xinjiang | - | Xinjiang |
8. | Shi Zongyuan
石宗源 |
1946 | Hui | Sekretaris Komite Provinsi Guizhou (2007–2010) | - | Guizhou |
9. | Lu Zhangong
卢展工 |
1952 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Fujian(2007–2009)
Sekretaris Komite Provinsi Henan(2009–2012) |
- | Fujian & Henan |
10. | Bai Zhijian
白志健 |
1948 | Han | Kepala Pemerintahan Masyarakat Daerah Administrasi khusus, Makau | - | Makau |
11. | Bai Enpei
白恩培 |
1946 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Yunnan | - | Yunnan |
12. | Ismail Tiliwaldi
司马义·铁力瓦尔地 |
1944 | Uyghur | Kepala Pemerintahan Rakyat Xinjiang | - | Xinjiang |
13. | Ji Bingxuan
吉炳轩 |
1951 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Heilongjiang (2008–2012)
Ketua Kongres Masyarakat Provinsi Heilongjiang (2008–2012) |
- | Heilongjiang |
14. | Legqog
列确 |
1944 | Tibetan | Kepala Kongres Regional Daerah Otonomi Tibet | - | Tibet |
15. | Lü Zushan
吕祖善 |
1946 | Han | Gubernur Zhejiang (2007–2011) | Zhejiang | |
16. | Qiangba Puncog
向巴平措 |
1947 | Tibetan | Ketua Pemerintahan Rakyat Daerah Otonomi Tibet
Ketua Kongres Rakyat Daerah Otonomi Tibet |
Tibet | |
17. | Liu Qi
刘淇 |
1942 | Han | Sekretaris Komite Munisipasial Provinsi Beijing | - | Beijing |
18. | Liu Qibao
刘奇葆 |
1953 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Sichuan | - | Sichuan |
19. | Sun Chunlan
孙春兰 |
1950 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Fujian | - | Fujian |
20. | Sun Zhengcai
孙政才 |
1963 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Jilin | - | Jilin |
21. | Su Rong
苏荣 |
1948 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Jianxi | - | Jianxi |
22. | Li Chengyu
李成玉 |
1946 | Hui | Gubernur Henan | - | Henan |
23. | Wu Xinxiong
吴新雄 |
1949 | Han | Gubernur Provinsi Jiangxi | - | Jiangxi |
24. | Wang Yang
汪洋 |
1955 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Guangdong | Guangdong | |
25. | Zhang Yunchuan
张云川 |
1946 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Hebei | - | Hebei |
26. | Zhang Wenyue
张文岳 |
1944 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Liaoning(2007—2010) | - | Liaoning |
27. | Zhang Zuoji
张左己 |
1945 | Han | Gubernur Heilongjiang (2007) | - | Heilongjiang |
28. | Zhang Qingli
张庆黎 |
1951 | Han | Sekretaris Komite Regional Daerah Otonomi Tibet | - | Tibet |
29. | Zhang Baoshun
张宝顺 |
1950 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Shaanxi
Sekretaris Komite Provinsi Anhui |
- | Shaanxi & Anhui |
30. | Zhang Chunxian
张春贤 |
1953 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Hunan
Sekretaris Komite Regional Daerah Otonomi Xinjiang |
- | Hunan & Xinjiang |
31. | Zhang Gaoli
张高丽 |
1946 | Han | Sekretaris Komite Munisipasial Tianjin | Tianjin | |
32. | Lu Hao
陆浩 |
1947 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Gansu | - | Gansu |
33. | Chen Jianguo
陈建国 |
1945 | Han | Sekretaris Komite Daerah Otonomi Ningxia Hui | - | Ningxia Hui |
34. | Lin Shusen
林树森 |
1946 | Han | Gubernur Provinsi Guizhou | - | Guizhou |
35. | Luo Baoming
罗保铭 |
1952 | Han | Gubernur Provinsi Hainan | - | Hainan |
36. | Zhou Qiang
周强 |
1960 | Han | Gubernur Provinsi Hunan | Hunan | |
37. | Meng Xuenong
孟学农 |
1949 | Han | Gubernur Provinsi Shanxi (2007—2008) | - | Shanxi |
38. | Zhao Leji
赵乐际 |
1957 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Shaanxi | - | Shaanxi |
39. | Zhao Hongzhu
赵洪祝 |
1947 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Zhejiang | - | Zhejiang |
40. | Hu Chunhua
胡春华 |
1963 | Han | Gubernur Provinsi Hebei
Sekretaris Komite Daerah Otonomi Inner Mongolia |
- | Hebei & Inner Mongolia |
41. | Yu Zhengsheng
俞正声 |
1945 | Han | Sekretaris Komite Munisipasial Shanghai | Shanghai | |
42. | Jiang Daming
姜大明 |
1953 | Han | Gubernur Provinsi Shandong | - | Shandong |
43. | Jiang Yikang
姜异康 |
1953 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Shandong | - | Shandong |
44. | Qin Guangrong
秦光荣 |
1954 | Han | Gubernur Yunnan
Sekretaris Komite Provinsi Yunnan |
- | Yunnan |
45. | Yuan Chunqing
袁纯清 |
1952 | Han | Gubernur Shaanxi,
Sekretaris Komite Provinsi Shaanxi |
- | Shaanxi |
46. | Xu Guangchun
徐光春 |
1944 | Han | Sekretaris Komite Provinsi henan | - | Henan |
47. | Guo Jinlong
郭金龙 |
1947 | Han | Walikota Beijing | - | Beijing |
48. | Guo Gengmao
郭庚茂 |
1950 | Han | Gubernur Provinsi Henan (2008–2012)
Gubernur Provinsi Hebei (2002-2007) |
- | Henan & Hebei |
49. | Huang Xiaojing
黄小晶 |
1946 | Han | Gubernur Provinsi Fujian | Fujian | |
50. | Huang Huahua
黄华华 |
1946 | Han | Gubernur Provinsi Guangdong | - | Guangdong |
51. | Yan Rongzhu
焉荣竹 |
1952 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Jinan | - | Jinan |
52. | Liang Baohua
梁保华 |
1945 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Jiangsu(2007–2010)
Gubernur Provinsi Jiangsu (2007–2008) |
- | Jiangsu |
53. | Peng Qinghua
彭清华 |
1957 | Han | Ketua Pemerintahan Rakyat Daerah Administrasi Khusus Hongkong | - | Hongkong |
54. | Jiang Jufeng
蒋巨峰 |
1948 | Han | Gubernur Provinsi Sichuan | - | Sichuan |
55. | Han Zheng
韩正 |
1954 | Han | Sekretaris Komite Munisipasial Shanghai | - | Shanghai |
56. | Han Changfu
韩长赋 |
1954 | Han | Gubernur Provinsi Jilin (2007–2009) | Jilin | |
57. | Chu Bo
储波 |
1944 | Han | Sekretaris Komite Daerah Otonomi Inner Mongolia | - | Inner Mongolia |
58. | Qiang Wei
强卫 |
1953 | Han | Sekretaris Komite Provinsi Qinghai | - | Qinghai |
59. | Bo Xilai
薄熙來 |
1949 | Han | Sekretaris Komite Munisipasial Chongqing | - | Chongqing |
Perwakilan Pusat
Representasi dari organ pusat lebih terfragmentasi atau terpecah menjadi banyak bagian dibandingkan dengan yang ada di tingkat provinsi. Total pejabat di pusat, termasuk para pemimpin tertinggi berjumlah 124 yang di dalamnya meliputi 95 anggota penuh, dan 29 anggota pengganti.
Central Party Institutions (Lembaga-Lembaga Partai Pusat)
Lembaga-lembaga partai pusat menyumbang banyak anggota penuh dan pengganti. Di antara para pemimpin partai pusat, enam darinya adalah anggota Politbiro (termasuk tiga anggota standing member), tiga anggota Sekretariat, 15 anggota penuh, serta dua anggota pengganti.
Lembaga-Lembaga Partai Pusat | |
Standing Committee Politburo | Hu Jintao (Sekjen PKC) |
Li Changchun | |
He Guoqiang (Direktur Departemen organisasi Sentral) | |
Politbiro | Liu Yunshan (Direktur Departemen Propaganda Pusat |
Liu Yandong (Direktur Central United Front Department) | |
Wang Gang (Mantan Direktur General Office) | |
Sekretariat | Ling Jihua (Direktur General Office) |
Wang Huning (Direktur Kantor Riset Kebijakan Komite Sentral) | |
He Yong (Wakil Sekretaris Pertama CDIC) |
Liu Yunshan juga menjabat sebagai anggota Sekretariat sementara Liu Yandong merupakan satu-satunya anggota perempuan Politbiro. Wang Gang, dipromosikan dari anggota pengganti menjadi anggota penuh Politbiro tanpa portofolio tertentu.
Ling Jihua (kelahiran 1956), direktur General Office, diangkat menjadi anggota Sekretariat tetapi bukan anggota Politbiro. Ini agak tidak biasa karena dua pendahulunya langsung berhasil masuk ke dalam keanggotaan Politbiro sebagai anggota pengganti. Zeng Qinghong, direktur General Office1993-1999, memasuki Politbiro Kelima Belas sebagai anggota pengganti tanpa pengalaman Komite Sentralsebelumnya. Penerusnya, yakni Wang Gang, memasuki Politbiro Keenambelas sebagai anggota pengganti. Wang telah menjadi anggota pengganti Komite SentralKelima Belas. Ling Jihua adalah anggota pengganti Komite SentralKeenam Belas. Pengalaman Ling Jihua di Komite Sentralsebelum kongres partai ketujuh belas lebih baik daripada Zeng Qinghong dan setara dengan Wang Gang, namun ia gagal untuk memasuki keanggotaan Politburo sebagai anggota pengganti.
Wang Huning (1955), direktur Kantor Riset Kebijakan Komite Sentral, juga dipromosikan menjadi anggota Sekretariat. Berasal dari Shandong, Wang menghabiskan sebagian besar masa dewasanya di Shanghai. Setelah mempelajari bahasa Inggris dalam program pelatihan di Cadre School of Shanghai Normal Universityantara tahun 1972 dan 1977, ia bekerja di Administrasi Publikasi selama beberapa tahun. Dari 1978 hingga 1994, ia pertama kali belajar di Universitas Fudan sebagai mahasiswa lalu kemudian menjabat sebagai instruktur, asisten profesor, profesor, ketua Departemen Politik Internasional, dan dekan Fakultas Hukum. Dia dipanggil ke Beijing oleh Jiang Zemin dan Zeng Qinghong pada 1995 untuk bekerja di Kantor Riset Kebijakan Komite Sentral. Dia memasuki Komite SentralKeenambelas sebagai anggota penuh dan dipromosikan menjadi anggota Sekretariat pada Oktober 2007.
He Yong (1940), dipertahankan sebagai anggota penuh Komite SentralKetujuh Belas serta wakil sekretaris pertama Central Discipline Inspection Comission(CDIC). Ia juga dipertahankan sebagai anggota Sekretariat. He Guoqiang (1943), anggota penuh dan direktur Departemen Organisasi Pusat, terpilih sebagai sekretaris CDIC. He Guoqiang keluar dari Sekretariat, dan digantikan oleh Li Yuanchao sebagai direktur Departemen Organisasi Pusat empat hari setelah Kongres Partai Ketujuh Belas.
Dibandingkan dengan Komite Sentralkeenam Belas, lembaga-lembaga Partai pusat di Komite SentralKetujuh Belas memiliki lebih sedikit anggota pengganti. Mereka memiliki enam anggota pengganti di Komite Sentralkeenambelas, namun hanya tiga anggota pengganti di Komite Sentralketujuh Belas. Selain Cao Qing, dua lainnya adalah Wang Weiguang, wakil presiden Central Party School, dan Zheng Lizhong, wakil direktur eksekutif Kantor Urusan Taiwan.
Central Government Institutions (Lembaga-Lembaga Pemerintah Pusat)
Lembaga pemerintah pusat juga menjadi contributor yang berarti. Di bawah Dewan Negara, ada 76 lembaga, termasuk 28 kementerian dan komisi, satu organisasi khusus langsung di bawah Dewan Negara, 19 organisasi langsung di bawah Dewan Negara, 4 kantor, 14 lembaga, dan 10 biro dan administrasi di bawah kementerian dan komisi. Selain itu, ada 28 kantor koordinasi lainnya. Lembaga-lembaga ini menyumbang 56 anggota penuh dan 15 anggota pengganti.
Komite Sentral dari Perwakilan Partai Pusat | |
Standing Committee Politburo | Zhou Yongkang (Anggota Dewan Negara) |
Wen Jiabao (Perdana Menteri) | |
Politburo | |
Hui Liangyu (WakilPerdana Menteri) |
Di antara 28 kementerian dan komisi, Kementerian Luar Negeri menyumbang tiga anggota penuh dan satu anggota pengganti, jauh lebih banyak dari kementrian lainnya. Menteri Yang Jiechi, Wakil Menteri Dai Bingguo, dan Wakil Menteri Wang Yi semuanya adalah anggota penuh yang terpilih. Wang Guangya, duta besar Tiongkok untuk PBB, juga terpilih sebagai anggota pengganti. Tampaknya kekuatan di Kementerian Luar Negeri telah terfragmentasi, tidak seperti kebanyakan kementerian dan komisi lain di mana menteri juga sekretaris kelompok partai kementerian, menteri luar negeri tidak sama dengan sekretaris kelompok partai kementerian. Ketika Li Zhaoxing adalah menteri luar negeri, Dai Bingguo adalah sekretaris kelompok Partai dari kementerian. Ketika Yang Jiechi diangkat sebagai menteri urusan luar negeri, Dai Bingguo tetap menjadi sekretaris. Pada September 2007, Wang Yi, duta besar Tiongkok untuk Jepang, dipindahkan kembali ke Beijing sebagai wakil menteri dan sekretaris kelompok partai.
Awalnya, tidak ada seorang pun dari Kementerian Pertahanan Nasional di Komite SentralKetujuh Belas. Menteri Pertahanan Cao Gangchuan pensiun dari Komite Sentral. Ia juga pensiun dari kementerian pada Maret 2008. Ia digantikan oleh Jenderal Liang Guanglie, mantan kepala staf umum, yang telah terpilih kembali ke Komite SentralKetujuh Belas dan Komisi Militer Pusat yang baru.
Dengan tiga pengecualian lagi, semua kementerian dan komisi lainnya memiliki satu anggota penuh. Beberapa dari orang-orang ini belum menjadi menteri, tetapi mereka adalah sekretaris kelompok partai dari kementerian (atau komisi) atau wakil menteri eksekutif. Karena menteri ilmu pengetahuan dan teknologi (Wan Gang) dan menteri kesehatan (Chen Zhu) bukan anggota PKC, mereka tidak memenuhi syarat untuk menjadi anggota Komite Sentralketujuh belas. Kedua menteri ini diwakili oleh sekretaris kelompok Partai mereka, Li Xueyong untuk Kementerian Sains dan Teknologi dan Gao Qiang untuk Kementerian Kesehatan. Tiga pengecualian tersebut adalah Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional atau National Development and Reform Commission(NDRC), Keamanan Publik, dan Komisi Sains, Teknologi, dan Industri untuk Pertahanan Nasional - Commission of Science, Technology, and Industry for National Defense (CSTIND). Di NDRC, baik menteri (Ma Kai) dan wakil menteri eksekutif (Zhu Zhixin) terpilih sebagai anggota penuh. Wakil menteri lain, Chen Deming (mantan gubernur Shaanxi), terpilih sebagai anggota pengganti. Kementerian Keamanan Publik sebenarnya menghasilkan tiga anggota penuh. Menterinya, Zhou Yongkang, sekarang berada di Komite Tetap Politbiro. Dua wakilnya, Bai Jingfu dan Liu Jing, terpilih menjadi anggota penuh. Di CSTIND, Menteri Zhang Qingwei (lahir 1961) terpilih kembali sebagai anggota penuh; dan salah satu wakilnya, Jin Zhuanglong (lahir 1964), terpilih sebagai anggota pengganti baru.
Di antara organisasi-organisasi yang secara langsung berkedudukan di bawah Dewan Negara, dua yang besar tidak hadir dari Komite Sentral Ketujuh Belas. Kepala Biro Statistik Nasional, Xie Fuzhan, terpilih sebagai wakil untuk Kongres Partai Ketujuh Belas tetapi tidak berhasil masuk ke Komite SentralKetujuh Belas. Pendahulunya, Qiu Xiaohua, diberhentikan dari jabatannya dan dikeluarkan dari Partai karena keterlibatannya dalam kasus korupsi. Kepala Administrasi Makanan dan Obat-Obatan Negara, Shao Mingli, juga seorang wakil tetapi bukan anggota Komite SentralKetujuh Belas. Pendahulunya, Zheng Xiaoyu, dieksekusi pada Februari 2007 karena keterlibatannya dalam kasus korupsi.
Di antara lembaga-lembaga di bawah Dewan Negara, ada banyak anggota pengganti sebagai anggota penuh. Kantor Berita Xinhua (Li Congjun), Pusat Penelitian Pengembangan Dewan Negara (Zhang Yutai), Sekolah Administrasi Nasional (Jiang Yikang), Komisi Pengaturan Perbankan Tiongkok (Liu Mingkang), dan Komisi Pengaturan Efek China (Shang Fulin) semuanya memiliki anggota penuh, sedangkan Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok (Bai Chunli), Akademi Ilmu Sosial Tiongkok (Leng Rong), Akademi Teknik Cina (Pan Yunhe), Komisi Pengaturan Asuransi Tiongkok (Wu Dingfu), dan Komisi Pengaturan Listrik Nasional (You Quan) menghasilkan anggota pengganti.
Dari 10 biro di bawah kementerian dan komisi, hanya tiga yang berhasil mengirim anggota pengganti. Mereka adalah Biro Surat dan Pengaduan Negara (Wang Xuejun), Biro Survei dan Pemetaan Negara (Lu Xinshe), dan Administrasi Valuta Asing Negara [Hu Xiaolian, yang juga menjabat sebagai wakil direktur Bank Rakyat Tiongkok (Bank Sentral)]. Akhirnya, salah satu kantor lain di bawah Dewan Negara juga menyumbangkan anggota pengganti. Kepala Kantor Pengalihan Air dari Selatan ke Utara, Zhang Jiyao, juga terpilih sebagai anggota baru Komite Sentral Ketujuh Belas. Wakilnya, Meng Xuenong, diangkat sebagai gubernur bertindak Provinsi Shanxi dan terpilih kembali sebagai anggota penuh.
Struktur Politburo |
Standing Committee Politburo - Wu Bangguo |
І |
Politbiro - Wang Zhaoguo |
Other Central Institution (Lembaga-Lembaga Pusat Lainnya)
Lembaga ini berarti adalah lembaga yang bukan merupakan milik lembaga-lembaga partai pusat atau lembaga-lembaga pemerintah pusat di bawah Dewan Negara. yang mana lembaga-lembaga ini meliputi National People’s Congress(NPC), Chinese People’s Political Consultative Conference(CPPCC), Mahkamah Rakyat Tertinggi (Supreme People’s Court), Kejaksaan Agung Rakyat (Supreme People’s Procuratorate), berbagai asosiasi, dan sejumlah lembaga perbankan nasional. Lembaga-lembaga ini berkontribusi atas 28 anggota Komite SentralKetujuh Belas—17 anggota penuh dan 11 anggota pengganti. Di antara anggota penuh, ada tiga anggota Politbiro (termasuk dua anggota penuh).
NPC menghasilkan satu standing member, satu anggota Politbiro, dan tiga anggota penuh. Ketua Wu Bangguo terpilih kembali sebagai standing memberPolitbiro Ketujuh Belas, dan Wakil Ketua Wang Zhaoguo (juga ketua Federasi Serikat Pekerja Seluruh Tiongkok) terpilih kembali sebagai anggota Politbiro. Wakil Ketua Lu Yongxiang (juga presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok) dan Wakil Ketua Uyunqimg (seorang Mongolia) terpilih kembali sebagai anggota penuh, dan Wakil Sekretaris Jenderal Wang Wanbin juga terpilih sebagai anggota penuh.
Perwakilan Militer
Kehadiran militer dalam Seventeenth Central Committee, kurang lebih sama dengan di Sixteenth Central Committee.Pemimpin militertidak adayang mendapatkan jabatan di Standing ComitteePolitbirodan ada dua anggota Politbiroyang berasaldari militer. Selain itu, militer menyumbang 39 anggota penuh dan 23 anggota alternatif.
Central Military Institutions
Institusi militer di Cina dapat dibagi menjadi institusi pusat dan lokal. Lembaga militer pusat termasuk Komisi Militer Pusat atau Central Military Commissions(CMC), empat departemen umum, tiga angkatan dan kekuatan polisi bersenjata, dan tiga akademi militer utama. Lembaga-lembagamiliter ini menyumbang anggota penuh dan anggota alternatifke Seventeenth Central Committeeatau Komisi Sentral ke-17. Di antara para anggota penuh ini, dua adalah anggota Politbiro dan 10 adalah anggota CMC. Jenderal Guo Boxiong adalah salah satuanggota Politbiro dan sebagai wakil ketua CMC pertama. Jenderal Xu Caihou merupakan wakil CMC dan juga anggota Komite Sentral ke-17. Jenderal Liang Guanglie yang merupakan anggota CMC diangkat menjadi menteri pertahanan china menggantikan Jenderal Cao Gangchuan. Letnan Jenderal Jia Ting’an, mantan pemimpin Kantor Umum CMC menjadi anggota alternatif Komite Sentral Ke-17. Namun, Ia menduduki peringkat no 167 dari 167 anggota pengganti yang berarti bahwa Ia adalah anggota pengganti paling tidak populer dari Komite Sentral Ke-17.
Di antara empat departemen umum, dua memiliki tiga anggota penuh dan satu anggota alternatif; satu memiliki dua anggota penuh dan satu anggota alternatif; dan satu memiliki dua anggota penuh dan dua anggota alternatif.
General Staff Department(GSD) atau Departemen Staff Umummemiliki tiga anggota penuh dan satu anggota alternatif. Jenderal Chen Bingde, kepala GSDyang baru, terpilih kembali sebagai anggota penuh Komisi Sentral ke-17 dan anggota CMC. Dua wakilnya, Jenderal Ge Zhenfeng dan Letnan Jenderal Ma Xiaotian, juga terpilih kembali sebagai anggota penuh Komite Sentral Ketujuh Belas, Letnan Jenderal Sun Jianguo, asisten kepala staf umum, terpilih sebagai anggota baru alternatif. Dua wakil kepala staf umum lainnya, Jenderal Liu Zhenwu dan Jenderal Zhang Li, tidak hadir di Komite Sentral Ketujuh Belas, meskipun sebelumnya adalah anggota pengganti Komite Sentral Kelima Belas dan anggota penuh dari Komite Pusat Keenambelas, terakhir telah menjadi anggotaalternatif Komite Sentral Keenambelas. Jenderal Liu Zhenwu adalah komandan pertama pasukan PLA di Hong Kong. Dia adalah komandan Wilayah Militer Guangzhou antara Januari 2002 dan Juni 2007 dan dipindahkan ke Beijing pada Juni 2007 sebagai wakil kepala staf umum. Dia dianugerahi pangkat jenderal besar pada Juli 1990, pangkat letnan jenderal pada Juli 1997, dan pangkat jenderal pada Juni 2004. Riwayat perjalanan jenderal Zhang Li terlihat kurang mengesankan. Dia awalnya adalah anggota staf yang bertanggung jawab untuk memutar film dan kemudian melayani sebagai sekretaris di berbagai kantor. Ia dianugerahi pangkat jenderal besar pada tahun 1997, pangkat letnan jenderal pada tahun 1999, dan pangkat jenderal pada Juni 2004. Baik Liu dan Zhang kemungkinan akan segera pensiun.
Demikian pula, Departemen Politik Umumatau General Politic Department (GPD) juga memiliki tiga anggota penuh dan satu anggota alternatif. Jenderal Li Jinai merupakan ketuaGPD, terpilih kembali sebagai anggota penuh Seventeenth Central Committeeatau KOmite Sentral Ke-17 dan terus melayani di CMC. Ketiga wakilnya berhasil masuk dalam Seventeenth Central Committee: Jenderal Liu Yongzhi (lahir 1944) dan Jenderal SunZhongtong (lahir 1944) terpilih kembali sebagai anggota penuh dan Letnan Jenderal Liu Zhenqi (Hui) terpilih sebagai anggota alternatif.
Departemen Logistik Umum atau General Logistic department (GLD) memiliki dua anggota penuh dan satu anggota pengganti. Jenderal Liao Xilongmerupakan ketua GLD, terpilih kembali sebagai anggota penuh Seventeenth Central Committeedan terus melayani di CMC. Jenderal Sun Dafa, komisaris politik GLD, terpilih sebagai anggota penuh baru. Letnan Jenderal Li Maifuadalahwakil ketua dan terpilih sebagai anggota alternatif baru.Namun dua wakil ketua lainnya, tidak terpilih Komite Sentral Ketujuh Belas. Letnan Jenderal Sun Zhiqiang adalah anggota penuh Komite Sentral Keenam Belas dan Letnan Jenderal Wang Qian, anggota pengganti Komite Sentral Keenam Belas,
Departemen Persenjataan Umumatau General Armament Department (GAD) memiliki dua anggota penuh dan dua anggota alternatif. Letnan Jenderal Chang Wanquan, mantan komandan Wilayah Militer Shenyang, diangkat sebagai ketuaGAD pada September 2007. Dia terpilih kembali sebagai anggota penuh Seventeenth Central Committeedan memasuki CMC sebagai anggota baru. Letnan Jenderal Li Andong. wakil ketua GAD dan anggota penuh Sixteenth Central Committee, dipilih sebagai anggotaalternatifSeventeenth Central Committeehal tersebut mungkin terjadikarena prosedur "demokratis" memungkinkan lebih banyak kandidat daripada kursi. Jenderal ChiWanchun, komisaris politik GAD jugaterpilih kembali anggota penuh Komite Sentral Ketujuh Belas.
Angkatan PLA(People’s Liberation Army), Angkatan Udara PLA, dan PLASecond Artillery Corps(pasukan rudal) masing-masing menyumbang dua anggota penuhkomite. Laksamana Wu Shengli (komandan Angkatan Laut), Jenderal Xu Qiliang (komandan Angkatan Udara), dan Jenderal Jing Zhiyuan (komandan Korps Artileri Kedua) semuanya dipilih sebagai anggota penuh Komite Sentral Ketujuh Belas dan menjadi anggota CMC .
Angkatan Bersenjata Rakyat Tiongkok menyumbang dua anggota penuh dan dua anggota alternatif. Komandannya, Jenderal WuShuangzhan terpilih kembali sebagai anggota penuh Komite Sentral Ketujuh Belas. Mantan komisaris politiknya, Jenderal Sui Mingtai (September 1942), pensiun. Jenderal Yu Linxiang, mantan komisaris politik Wilayah Militer Lanzhou, menggantikannya dan terpilih sebagai anggota penuh baru Seventeenth Central Committee. Letnan Jenderal Xi Zhongchao (lahir 1947), wakil komandan, terpilih kembali sebagai anggota komite Seventeenth Central Committee, dan Letnan Jenderal Wang Jianping (lahir 1953), kepala staf, terpilih menjadi anggota alternatif baru.
Dari Tiga Akademi Militer Utama, juga menyumbang anggota penuh dan anggota alternatif. Letnan Jenderal Wang Xibin, presiden Universitas Pertahanan Nasional (NDU), dan Wakil Laksamana Tong Shiping, komisarispolitik NDU, sama-sama terpilih sebagai anggota penuh Seventeenth Central Committee. Keduanya diangkat dalam posisi mereka saat ini tak lama sebelum Kongres Partai. Demikian pula, Akademi Ilmu Militer diwakili oleh presiden dan komisaris politik di Seventeenth Central Committeesebagai anggota penuh. Letnan Jenderal Liu Chengjun. mantan wakil komandan Angkatan Udara PLA, menggantikan Jenderal Zheng Shenxia sebagai presiden Akademi pada September 2007. Letnan Jenderal Liu Yuan komisaris politik Akademi dan putra Liu Shaoqi (mantan presiden China), juga terpilih sebagai anggota penuh baru Komite Sentral Ketujuh Belas.
Namun, Universitas Nasional Teknologi Pertahanan hanya memiliki satu anggota alternatif. Komisaris politiknya, Wakil Laksamana XuYitian, berhasil masuk ke Seventeenth Central Committeeesebagai anggotaalternatifbaru, tetapi presidennya, Letnan Jenderal WenXisen (lahir 1945) (anggota alternatifSixteenth Central Committee), gagal masuk ke Seventeenth Central Committee, gagal masuk ke Seventeenth Central Committee, meskipun keduanya adalah wakil Kongres Partai.
Local Military Regions
Ada tujuh wilayah militer di Tiongkok. Mereka adalah Beijing, Shenyang, Lanzhou, Jinan, Nanjing, Guangzhou, dan Chengdu. Representasi Institusidaerah-daerah ini semuanya terwakili dengan baik di Seventeenth Central Committeedengan masing-masing dua hingga tiga anggota penuh dan satu hingga dua anggota alternatif. Secara keseluruhan, ketujuh wilayah militer ini menyumbang 16 anggota penuh dan sembilan anggota pengganti dengan total indeks keterwakilan 41.
Other Military Central Committee Members
Ada tiga anggota komite pusat militer lainnya yang tidak harus menjadi anggota institusi militer pusat atau militerdaerahlokal. Kolonel Senior Yang Liwei, penduduk asli Provinsi Liaoning, adalah astronot Cina pertama yang beredar di bumi dalam pesawat ruang angkasa Sebagai pahlawan nasional, ia tidak hanya terpilih sebagai wakil untuk Kongres Partai, tetapi juga menjadi anggota presidium. Dia memasuki Seventeenth Central Committeesebagai anggota alternatif. Mayor Jenderal QinYinhe adalah seorang dokter. Dia adalah presiden Rumah Sakit Umum PLA di Beijing. Dia juga terpilih sebagai anggota pengganti Seventeenth Central Committee. Chen Zuoning bekerja di sebuah lembaga penelitian di bawah Departemen Staf Umum sebagai seorang insinyur, ia terpilih sebagai anggota baru Seventeenth Central Committee, meskipun ia bukan wakil dari Kongres Partai.
Perwakilan Militer dalam Komite Sentral | |||
Military Institutions | Anggota Tetap | Anggota Pengganti | Anggota Tetap Politbiro |
Central Military Institutions
Central Military Commissions General Staff Department General Politik Department General Logisics Department General Armament Department People Liberation Army Navy Air Force Second Artillery Corps Chinese People’s Armend Police Force Three Major Militery Academies Local Military Regions Other |
1
3 3 2 2 2 2 2 2 4 16 |
1
1 1 1 2 1 1 2 1 9 3 |
2 |
Total | 39 | 23 | 2 |
Perwakilan Korporasi dan Institusi Akademik
Perwakilan dari korporasi dan institusi akademik merupakan institusi baru yang ada di pembagian kelembagaan dalam pemerintahan Cina. Hal tersebut dikarenakan mulai dibutuhkannya suntikan modal yang besar untuk menjalankan pemerintahan Cina. Korporasi dan institusi akademik mulai lebih diperluas pada saat komite sentral PKC ke-17. Hal tersebut dapat dilihat dari adanya kenaikan anggota perwakilan dari korporasi dan akademik. Pada komite sentral PKC ke-16, terdapat 18 anggota yang berasal dari korporasi dan akademik, yang kemudian meningkat pada komite sentral PKC, dengan angka 28 anggota yang terbagi menjadi 1 anggota tetap dan 27 anggota pengganti.
Korporasi
Di dalam komite sentral PKC ke-17, terdapat 18 perusahaan di dalamnya. Perusahaan-perusahaan tersebut adalah sebagai berikut:
No. | Nama Perusahaan | Perwakilan | Tahun Lahir | Jabatan | Foto | Status Keanggotaan |
1 | China National Nuclear Corporation (CNNC) | Kang Rixin 康日新 | 1953 | Manajer Utama | - | Anggota Tetap |
2 | China FAW Group Corporation | Zhu Yanfeng 竺延风 | 1961 | Direktur Utama | - | Anggota Pengganti |
3 | Angang Steel Company Limited | Zhang Xiaogang (-) | 1955 | Manajer Utama | - | Anggota Pengganti |
4 | Haier Group, China | Zhang Ruimin 张瑞敏 | 1949 | Direktur Utama | - | Anggota Pengganti |
5 | China Ordnance Industry Corporation (COIC) | Zhang Guoqing 张国清 | 1964 | Wakil Manajer Umum | - | Anggota Pengganti |
6 | Baosteel Group | Xu Lejiang 徐乐江 | 1959 | Ketua Umum | - | Anggota Pengganti |
7 | Aluminium Corporation of China Ltd. (ACH) | Xiao Yaqing 肖亚庆 | 1959 | Ketua dan Manajer Utama | - | Anggota Pengganti |
8 | Daqing Oilfield Corporation | Wang Yupu 王玉普 | 1956 | Ketua dan Manajer Utama | - | Anggota Pengganti |
9 | China Telecom Corporation | Wang Xiaochu 王晓初 | 1958 | Direktur Utama | - | Anggota Pengganti |
10 | Sinopec Corporation | Su Shulin 苏树林 | 1962 | Manajer Umum | - | Anggota Pengganti |
11 | China Railway Construction Corporation | Shi Dahua 石大华 | 1951 | Ketua Dewan | - | Anggota Pengganti |
12 | China Investment Corporation (CIC) | Lou Jiwei 楼继伟 | 1950 | Ketua Dewan | - | Anggota Pengganti |
13 | State Grid Corporation of China | Liu Zhenya 刘振亚 | 1952 | Direktur Utama | Anggota Pengganti | |
14 | Sanjiang Space Group | Liu Shiquan 刘石泉 | 1963 | Sekretaris | - | Anggota Pengganti |
15 | China Aviation Industry Corporation I (CAIC I) | Lin Zuoming 林左鸣 | 1957 | Manajer Umum | - | Anggota Pengganti |
16 | China Shipbuilding Industry Corporation (CSIC) | Li Changyin 李长印 | 1951 | Manajer Umum | - | Anggota Pengganti |
17 | Petro China Company Ltd. | Jiang Jiemin 蒋洁敏 | 1954 | Direktur Utama | - | Anggota Pengganti |
18 | Taiyuan Steel Group | Chen Chuanping 陈川平 | 1962 | Sekretaris | - | Anggota Pengganti |
Dari 18 perusahaan di atas, hanya perusahaan China National Nuclear Corporationyang menjadi anggota tetap dari perwakilan perusahaan di pemerintahan Cina. Sedangkan 17 perusahaan lainnya merupakan anggota pengganti di dalam institusi. Hampir sebagian besar perusahaan-perusahaan yang ada di dalam institusi merupakan perusahaan milik negara, sehingga para pemimpin dari perusahaan tersebut juga merupakan pejabat pemerintahan.
Institusi Akademik
Selain para perwakilan perusahaan di atas, terdapat 9 pemimpin akademik yang ada dalam komite sentral PKC ke-17, yaitu:
No. | Nama Perusahaan | Perwakilan | Tahun Lahir | Jabatan | Status Keanggotaan |
1 | Peking University |
Dr. Min Weifang
闵维方 |
1950 | Sekretaris | Anggota Pengganti |
2 | Sichuan University |
Dr. Xie Heping
谢和平 |
1956 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
3 | Chinese Academy of Agricultural Sciences |
Dr. Zhai Huqu 翟虎渠 | 1950 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
4 | China Academy of Engineering Physics | Dr. Zhao Xiangeng 赵宪庚 | 1953 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
5 | Shanghai Jiaotong University |
Dr. Zhang Jie 张杰 | 1958 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
6 | Lanzhou Institute of Modern Physics | Zhan Wenlong 詹文龙 | 1955 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
7 | China Academy of Space Technology | Yuan Jiajun 袁家军 | 1962 | Direktur Utama | Anggota Pengganti |
8 | No. 1 Railway Survey and Design Institute | Li Jincheng 李金城 | 1963 | Wakil Kepala Insinyur | Anggota Pengganti |
9 | Bureau of Geology and Mineral Resources Exploration and Development of Tibet | Dorji 多吉 | 1953 | Ketua Umum | Anggota Pengganti |
Total representasi dari kedua perwakilan di atas jika dijumlahkan adalah sebanyak 27 perusahaan, dengan perwakilan dari China National Nuclear Corporationsebanyak 2 orang (1 anggota tetap dan 1 anggota tidak tetap), sehingga total keseluruhan perwakilan dari perusahaan dan institusi akademik akan berjumlah 28 perwakilan. Jumlah perwakilan ini merupakan perwakilan yang paling sedikit jika dibandingkan dengan tiga institusi politik lainnya di negara Cina.
Hubungan antara Pemerintah
China pada dasarnya menganggap bahwa negara mereka adalah negara yang uniter dan multinasional. Maksudnya, meskipun China adalah negara yang terdiri atas berbagai suku, paham ‘big nation chauvinism’ itu dilarang. Secara teori memang, suku-suku selain suku mayoritas Han diperlakukan sama, dan bagi daerah (daerah otonomi) yang termasuk ke dalam wilayah administratif provinsi akan mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Akan tetapi pada kenyataannya, terdapat perbedaan tingkat sosial dan ekonomi di antara satu daerah dan daerah lainnya (ketimpangan antar daerah), dll. Di bawah penulis akan menjabarkan bagaimana hubungan antara provinsi sebagai unit utama analisis hubungan antara pusat dan daerah.
Pembagian Tingkat Pemerintah
- Cina memiliki 22 provinsi : (sheng), lima daerah otonom (zizhiqu), dan empat kota (shi). Provinsi-provinsi itu, di timur laut: Heilongjiang, Jilin, dan Liaoning; di utara: Shandong, Hebei, Shanxi, dan Shaanxi; di Cina tengah: Jiangsu, Anhui, Henan, Hubei, dan Zhejiang; di selatan: Hunan, Jiangxi, Fujian, Guangdong, dan Hainan (sebuah pulau di Laut Cina Selatan); di barat daya: Guizhou, Yunnan, dan Sichuan; dan di barat laut: Gansu dan Qinghai. Daerah otonom — Guangxi Zhuang, Tibet (Xizang), Xinjiang Uygur, Mongolia Dalam, dan Ningxia Hui
- Empat kotamadya — Beijing, Tianjin, Shanghai, dan Chongqing — secara langsung dikendalikan oleh pemerintah pusat.
- Dua wilayah administrasi khusus (SAR): Hong Kong, yang kembali dari kontrol Inggris pada tahun 1997; dan Makau,
Pemerintah Provinsi dan Daerah
- Para gubernur dari propinsi-propinsi Cina dan daerah otonom dan walikota dari kotamadya yang dikendalikan secara terpusat ditunjuk oleh pemerintah pusat di Beijing setelah menerima persetujuan nominal dari Kongres Rakyat Nasional (NPC).
- Daerah administratif khusus (SAR) Hong Kong dan Makau memiliki beberapa otonomi lokal karena mereka memiliki pemerintah yang terpisah, sistem hukum, dan undang-undang dasar konstitusi, tetapi mereka berada di bawah kendali Beijing dalam masalah urusan luar negeri dan keamanan nasional, dan kepala eksekutif mereka dipilih sendiri oleh pemerintah pusat.
- Di bawah tingkat provinsi pada tahun 2004 terdapat 50 prefektur pedesaan, 283 kota tingkat prefektur, 374 kota tingkat kabupaten, 852 kabupaten tingkat kabupaten di bawah yurisdiksi kota-kota terdekat, dan 1.636 kabupaten. Ada juga 662 kota (termasuk yang tergabung dalam empat kotamadya yang dikendalikan secara terpusat), 808 kabupaten kota, dan 43.258 wilayah tingkat kota. Kabupaten dibagi menjadi kota-kota dan desa-desa.
- Hal unik dari tingkatan pemerintahan di China sendiri Pemerintah provinsi dan daerah tidak mempunyai wewenang untuk hal Militer, wewenag penggunaan militer hanya dilakukan oleh Pemerintah Pusat.
Hubungan antara Pemerintah Pusat dan Daerah
Provinsi dan empat kota besar di China hari ini telah membentuk tingkat terpenting dari administrasi sub-nasional di China. Hal ini telah berlangsung sejak dinasti Yuan pada abad ke tiga belas berdiri. Provinsi-Provinsi yang ada di China hari ini memiliki jabatan yang setara dengan kementerian yang ada di Beijing. Provinsi-Provinsi di China menjadi perantara antara keinginan pusat dan kebutuhan daerah. Walaupun setiap provinsi di China memiliki kesetaraan antara hak dan juga kewajiban, namun tidak dapat dipungkiri bahwa beberapa Provinsi di China memiliki nilai jual lebih dan sisi politisnya sendiri. Seperti, Provinsi yang memiliki PDB terbesar di China yaitu Guangdong mencapai angka delapan puluh kali lipat dibandingankan dengan PDB dari Provinsi Tibet yang hanya berkisar di angka 1.796 yuan, selain itu tingkat pendapatan perkapita yang berbeda setiap Provinsi, Sumber daya alam yang berbeda, kondisi Geografis yang berbeda, serta jumlah populasi yang berbeda pula menjadi pembeda diantara setiap Provinsi yang ada di China.
Shanghai dan Guangdong menjadi dua provinsi yang memiliki peran dan fungsi yang penting bagi pemerintah pusat hari ini, hal ini ika dibandingkan dengan provinsi yang berada di barat laut seperti Ninxia dan atau Gensu. Namun berbeda dengan Provinsi Tibet, Pemerintah pusat menaruh concernkepada Tibet karena Tibet menampung kaum minoritas China sehingga untuk melindungi China dari ancaman-ancaman yang bersifat eksternal, Pemerintah Pusat memberika concernkepada Tibet. Dikarenakan luas wilayah yang sangat luas, dan keberagaman yang berada di dalam China sangat sulit untuk mengeneralisir setiap implementasi kebijakan yang bersifat lintas Provinsi. Hampir semua penulis yang menuliskan tentang pemerintahan China sepakat bahwasanya setelah adanya momentum reformasi hubungan antara Pemerintah Pusat dan Provinsi semakin kompleks. Selain faktor tersebut, faktor lain juga menyebutkan bahwa kompleksitas terjadi karena semakin kompleksnya pengaturan atas sumber daya keuangan di setiap Provinsi. Walaupun Provinsi memiliki kewenangan sendiri atas wilayahnya, namun ketika Pemerintah Pusat menginstruksikan untuk mengambil sebuah kebijakan maka, Provinsi akan tunduk dan mematuhi Perintah Pemerintah Pusat. Namun, tetap ada beberapa Provinsi yang ‘berani membangkang’ dari perintah Pemerintah Pusat, yaitu Tibet dan Xinjiang. Dimana, dalam beberapa kesempatan pemerintah Pusat melakukan kekerasan untuk menerapkan kebijakan di Provinsi Tibet dan Xinjian.
Hubungan antara Pemerintah Pusat dan Provinsi tidak dapat diibaratkan sebagai zero-sum gamedimana, hanya ada dua pilihan yaitu win or lose.Dengan diterapkannya kebijakan Pemerintah Pusat bahwa setiap Provinsi memiliki kewenangan sendiri atas wilayahnya namun tetap mendapatkan beberapa instruksi yang bersifat wajib untuk diterapkan dari Pemerintahan Pusat kepada Provinsi hal ini dianggap sangat menguntungkan jika dibandingkan ketika Provinsi tidak mengikuti kebijakan yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Pemeritahan di Beijing atau Pemerintahan Pusat percaya bahwa penyebaran kekuasaan yang diberikan kepada setiap Provinsi membawa dampak baik bagi perkembangan Provinsi tersebut. Hal ini dikarenakan mereka akan berusaha mengelola kegiatan ekonomi mereka dengan sebaik mungkin dengan cara mengembangkan keunggulan komparatif yang dimiliki oleh setiap Provinsi.
Permasalahan yang Muncul dari Struktur Pusat dan Daerah
Permasalahan terbesar yang muncul dengan adanya struktur hubungan pusat dan daerah di China dengan sistem ini adalah kesenjangan antar daerah (regional inequalities). Provinsi yang tidak memiliki sumber daya, kapabilitas dan insentif yang cukup tidak akan mampu untuk membagikan hasil pendapatan daerah kepada seluruh penduduknya. Ini menyebabkan adanya provinsi yang lebih ‘menang’ atas dasar kondisi geografisnya.
Contohnya adalah provinsi China yang terletak di pinggiran pantai timur cenderung untuk dapat mengembangkan ekonominya dengan cepat karena letak geografisnya yang strategis.
Jika dilihat dari sisi historis, pengalaman kesenjangan antar wilayah (provinsi China), berubah dari waktu ke waktu. Pada masa pemerintahan Mao Zedong, provinsi Liaoning, Jilin dan Heilongjiang sangat maju karena usaha heavy industry nya, ternyata justru mengalami kemunduran pasca dilaksanakannya reformasi pada tahun 1978, dimana provinsi-provinsi ini harus menderita akan industri yang tidak lagi relevan dengan zaman yang semakin maju dan dana sosial yang sulit untuk diterima oleh masyarakat.
Salah satu penyebab adanya kesenjangan antar daerah adalah penyebaran Foreign Direct Investment (FDI) yang tidak merata ke seluruh provinsi China. Pada tahun 2000,Provinsi Guangdong menerima 25,7 % FDI negara, 3 daerah munisipalitas-Shanghai, Beijing, Tianjin-mendapat 17,6% FDI negara, sementara 9 provinisi dan 1 munisipalitas yang berada di baratlaut dan timur laut China hanya memperoleh sekitar 3% FDI negara-jumlah yang sangat sedikit dibandingkan provinsi lainnya .
Selain itu, ini juga menyebabkan adanya perpindahan masyarakat (migrasi) untuk mencari pekerjaan secara temporer atau permanen ke daerah pesisir pantai atau munisipalitas dengan harapan mendapatkan kehidupan yang lebih baik, meskipun pemerintah tidak dapat memberikan jaminan sosial dan pendidikan kepada imigran dan keluarganya.
Tetapi ada satu provinsi yang berusaha memberikan jaminan sosial kepada para imigrannya, yaitu provinsi Guangdong. Di sana, para imigran yang awalnya memiliki keahlian di bidang pertanian akan diberikan tempat tinggal di kota-kota kecil, agar mereka dapat memiliki hak-hak yang juga imiliki masyarakat provinsi lain.
Pemerintah pusat China sempat mengeluarkan kebijakan untuk mengatasi solusi ini, salah satunya dengan menerapkan central-planning policies, yaitu untuk mengadakan kerjasama antara provinsi yang sudah maju dengan provinsi yang kurang maju, agar dapat terstimulasi pergerakan ekonominya. Tetapi teori dan kenyataan lagi-lagi berbeda. Contohnya pada tahun 1998, kota Xishuangbanna di provinsi Yunnan bekerjasama dengan munisipalitas Shanghai, membangun hotel-hotel untuk menarik turis masuk ke daerah tersebut. Namun ternyata hotel-hotel tersebut digunakan untuk menampilkan transexual show, dimana keuntungan yang didapat justru kembali lagi kepada Shanghai, bukan kepada kota Xishuangbanna.
Dari keseluruhan kasus kesenjangan antar daerah, ada beberapa kasus yang sangat menonjol dan telah lama menjadi perbincangan para akademisi, yaitu kasus kesenjangan daerah Tibet dan Xinjiang yang sangat kompleks.