Cakap

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 22 Oktober 2019 03.46 oleh Lifedoory (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Infobox company | name = PT. Cerdas  Digital Nusantara | logo = Cakap_logo.png | type = E-learning | industry = Pendidikan Edukasi | founded = 2017 | founder = Tomy...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Cakap atau dikenal dengan PT. Cerdas  Digital Nusantara adalah sebuah perusahaan startup pengembang aplikasi atau platform pembelajaran dua arah secara daring (online) pertama di Indonesia yang mempertemukan pengajar professional dengan murid secara real time (live) tanpa terikat waktu dan tempat.    

PT. Cerdas  Digital Nusantara
E-learning
IndustriPendidikan Edukasi
Didirikan2017
PendiriTomy Yunus (CEO & Pendiri), Yohan Limerta (CTO & Pendiri)
Kantor
pusat
Jakarta Barat, DKI Jakarta
,
Indonesia
ProdukKelas Bahasa Inggris

Kelas Bahasa Mandarin Kelas Bahasa Jepang

Kelas Bahasa Indonesia
Situs webhttps://cakap.com/

Cakap memiliki  layanan kursus bahasa asing online meliputi Bahasa Inggris, Bahasa Mandarin, Bahasa Jepang, dan Bahasa Indonesia.

Sejarah

CAKAP (sebelumnya dikenal sebagai Squline), didirikan pada  2013 oleh Tomy Yunus & Yohan Limerta. Mereka bertemu di Beijing pada tahun 2009, saat itu keduanya sedang mendalami kemampuan bahasa Mandarin dan  bertemu dengan banyak pelajar lainnya yang sudah mengambil kursus bahasa Mandarin sebelumnya namun masih belum puas akan kemampuan yang dimiliki sehingga harus pergi ke Beijing untuk belajar langsung dengan penduduk lokal di Beijing.

Pada awalnya, Tomy dan Yohan tidak mengerti bahasa Mandarin sama sekali, namun setelah kursus bahasa Mandarin di Beijing selama enam bulan, mereka mendapatkan hasil yang sama dengan pelajar yang sudah belajar selama bertahun-tahun di Indonesia.

Mereka melihat,  hambatan terbesar untuk memepelajari suatu bahasa asing adalah kurangnya dorongan untuk mempraktikan dan berlatih  bahasa yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. Mereka  beranggapan bahwa belajar bahasa asing memang harus diajarkan oleh penutur asli (native).

Untuk memfasilitasi pembelajaran bahasa asing dengan penutur asli, sekaligus menyediakan akses ke sumber pendidikan yang kredibel dan berkualitas di Indonesia, tanpa terhalang waktu dan tempat, Tomy dan Yohan mendirikan Squline pada tahun 2013. Kemudian pada tahun 2014, Squline bergabung dengan Ciputra GEPI Incubator. Squline mendapatkan pendanaan Pre Seri A pada tahun 2016, dari Prasetia Dwidharma yang merupakan perusahaan investasi dari Budi Setiadharma.

Tomy Yunus dan Yohan Limerta percaya bahwa pendidikan adalah hak setiap orang dan tidak boleh dihalangi oleh jarak dan waktu perjalanan. Mereka membangun platform pembelajaran online yang menjadi jembatan antara siswa dan guru profesional untuk menciptakan suatu ruang belajar yang dapat dilakukan dengan metode one-on-one. Dengan memanfaatkan teknologi, CAKAP merupakan  platform penyedia pendidikan yang mudah diakses, dapat diterima, dan mudah diadaptasi oleh masyarakat Indonesia.

Sejak tahun 2013, CAKAP menjadi pelopor LIVE Tutoring (bimbingan langsung) di Indonesia dengan menambahkan beberapa fitur sbb:

  • Peluncuran kursus Bahasa Mandarin Online pada tahun 2014 dengan pengajar native langsung dari China.
  • Peluncuran kursus Bahasa Inggris Online pada tahun 2015 dengan pengajar asing dari Filipina yang menyediakan pengajaran Bahasa Inggris dengan standar internasional dan pada tahun 2017 Cakap bekerjasama dengan PPB Atma Jaya dalam pengembangan materi kurikulum & sertifikasi Bahasa Inggris
  • Peluncuran kursus Bahasa Jepang Online pada tahun 2016 berkolaborasi dengan institusi pembelajaran Bahasa Jepang di Bandung bernama Aki no Sora dari sisi kurikulum dan pengajar.
  • Peluncuran kursus Bahasa Indonesia secara daring bekerjasama dengan LBI FIB Universitas Indonesia dalam penyediaan pengajar Bahasa Indonesia professional dengan kurikulum yang terpercaya pada tahun 2018.

Pada tahun 2019, para pendiri dan tim memilih untuk menggunakan CAKAP sebagai identitas baru karena mereka berkomitmen untuk tumbuh dan fokus dalam menciptakan dampak sosial bagi masyarakat Indonesia. Saat ini CAKAP sudah memiliki ribuan pengguna dari Indonesia, Brunei Darussalam, Korea, Filipina, Jepang,, Australia, dan Amerika Serikat.

Platform

Cakap dirancang untuk mengaplikasikan pengalaman belajar bahasa asing seperti belajar langsung di negara asal bahasanya. Cakap percaya cara terbaik untuk belajar bahasa adalah belajar langsung dari guru profesional melalui interaksi sebanyak mungkin dengan mereka. Semua sesi diberikan dengan system 2-way LIVE Video Call. Hal ini bertujuan untuk memberikan lingkungan terbaik dalam melatih kemampuan mendengarkan dan tetap efektif namun masih terasa menyenangkan.

Cakap menawarkan proses pembelajaran dengan kualitas tinggi dan guru terbaik, serta memberikan kemudahan dan layanan luar biasa untuk membantu murid mencapai tujuan studi mereka dimana Cakap dapat menjadi bagian dari rutinitas harian murid. Saat ini, Cakap sudah tersedia di situs web dan aplikasi Cakap untuk smartphone (Android dan iOS) sehingga para pengguna dapat belajar dengan lebih mudah, hanya dari genggaman pengguna.

Tipe Kelas

Kelas Grup (Group Class)

Tipe kelas grup adalah suatu metode pembelajaran bahasa asing di dalam suatu ruangan secara bersamaan dengan satu pengajar lewat fitur video call. Biasanya untuk kelas grup ini, Cakap bekerja sama dengan institusi Pendidikan bahasa asing sebagai penyedia tenaga pengajar profesional. Cakap menargetkan pengguna layanan kursus bahasa asing online dari perusahaan, institusi Pendidikan, bahkan pemerintahan. Beberapa diantaranya yang sudah merasakan system pembelajaran online di Cakap adalah Samudera Merak Jaya Asri, Poltekip, Supranusa Sindata, Go-Jek, Senopati Skin Center Pacto, SMA Islam Terpadu As-Syukurriah, SMA Pesat Bogor, UMN, BPJS Ketenagakerjaan, Artha IT, Toyota, Bawah Anambas Foundation, Asahimas Flat Glass, Themiz Birzpro Intergraso, Markplus, dan Telkomsel.

Kelas Privat (Private Class)

Kelas privat dijalankan dengan metode one-on-one dimana pengguna dan pengajar berinteraksi langsung melalui fitur video call namun berbeda dengan kelas grup. Di kelas privat, satu guru mengajarkan bahasa asing ke satu murid.

Penghargaan

  • The NextDev Evangelist 2018
  • Tiga Besar Startup Finalis di G-Startup Worldwide GMIC Indonesia 2017
  • Juara I The NextDev 2017 dalam Kategori Edukasi
  • Alumni GEPI Incubator 2016
  • Juara harapan Global Innovation through Science and Technology 2014
  • Shortlist di Overseas Talent Entrepreneurship Conference 2014 yang dilaksanakan di Beijing, Tiongkok sebagai startup edukasi yang memperkenalkan bahasa Mandarin ke seluruh dunia.

Referensi

  1. Cakap
  2. 7 startup unik di GIST Startup Boot Camp Indonesia | Techinasia
  3. Inilah 6 Startup yang Lulus dari Program Inkubasi Ciputra GEPI Incubator | Techinasia
  4. CekMata, Squline, Karapan, and Marlin Booking Become The Best in Telkomsel The NextDev 2017 | Telkomsel
  5. Tiga Besar Startup Finalis di G-Startup Worldwide GMIC Indonesia 2017 | Techinasia
  6. Squline, Aplikasi Kursus Bahasa Asing dengan Jadwal Fleksibel | Kumparan
  7. Squline jadi startup terbaik The NextDev Academy 2018 | Merdeka
  8. Kantongi Pendanaan Seri A, Squline Fokus Kembangkan Teknologi dan Akuisisi Talenta Baru | Daily Social
  9. Aplikasi Daring Pertama Belajar Bahasa dengan Interaksi Dua Arah Secara Langsung | MURI