Kol banda
Ringkasan
Deskripsi |
Kol banda di tepi jalan |
---|---|
Sumber | Tidak memiliki informasi sumber. Silakan sunting berkas ini dan berikan sumber berkas. |
Tanggal | |
Pembuat |
Tidak memiliki informasi pembuat. Silakan sunting berkas ini dan berikan pembuat berkas. |
Jenis lisensi (Menggunakan kembali berkas ini) |
Lihat di bawah. |
Lisensi
Saya, pemegang hak cipta dari karya ini, dengan ini melepaskan karya saya ke domain publik. Keputusan ini berlaku di seluruh dunia. Jika secara hukum keputusan ini tidak memungkinkan: |
Kol banda | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Divisi: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | P. alba
|
Nama binomial | |
Pisonia alba Spanoghe
| |
Sinonim | |
|
Kol banda (Pisonia alba Spanoghe, suku Nyctaginaceae) adalah tanaman hias populer sejak awal abad ke-20. Tumbuhan berbentuk pohon ini mudah dikenal karena daunnya yang lebar dan berwarna hijau pucat kekuningan sampai putih. Asalnya diduga dari Kepulauan Maluku namun sekarang dikenal di berbagai penjuru Kepulauan Nusantara.
Batang pohonnya halus berwarna cerah. Dapat mencapai ketinggian 10m. Daunnya tipis berwarna hijau muda terang hingga kuning pucat. Bentuknya bulat telur dengan ujung runcing dan pangkal tumpul. Tumbuhan ini jarang terlihat berbunga. Bunga jantannya putih atau putih kehijauan dengan panjang 6mm. Bunga betina lebih kecil. Buahnya memanjang, berbentuk dadu bersudut lima dengan panjang hingga 2cm
Kol banda dapat diperbanyak dengan stek batang. Selain sebagai tanaman hias, daun mudanya juga dapat dijadikan lalap dengan rasa seperti lobak. Daunnya juga dikatakan berkhasiat obat.
Sinonim: Cordia olitoria Blanco, Pisonia inermis Vidal. Di Filipin dikenal sebagai "maluko".