Ancaran, Kuningan, Kuningan
Ancaran adalah desa di kecamatan Kuningan, Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.
Ancaran | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Barat | ||||
Kabupaten | Kuningan | ||||
Kecamatan | Kuningan | ||||
Kode Kemendagri | 32.08.09.2014 | ||||
Luas | - | ||||
Jumlah penduduk | 7.359 | ||||
Kepadatan | - | ||||
|
Sejarah
Ancaran berasal dari kata ancar yang mendapat akhiran an
Pemerintahan
Ancaran adalah salah satu desa di kecamatan Kuningan, jadi wilayah ini dikepalai oleh seorang kepala desa atau kuwu. Sebagai aparatur negara kuwu dibantu oleh kepala dusun, pamong desa dan hansip. Satu dusun atau kampung biasanya merupakan satu RW (Rukun Warga) yang membawahi beberapa RT (Rukun tetangga). RW dipimpin oleh Ketua RW dan RT dipimpin oleh Ketua RT.
Profil Daerah
Batas Wilayah
Batas wilayah desa Ancaran
- Di sebelah utara berbatasan dengan desa Cikubangsari Kacamatan Karamatmulya .
- Di sebelah selatan berbatasan dengan desa Sindangsari Kacamatan Sindangagung.
- Di sebelah barat berbatasan dengan kelurahan Ciporang.
- Di sebelah timur berbatasan dengan desa Sindangagung Kacamatan Sindangagung.
Geografis
Wilayah desa Ancaran berbukit - bukit. Keadaan iklim desa Ancaran dipengaruhi oleh iklim tropis dan angin muson, dengan temperatur bulanan berkisar antara 18° C - 32° C serta curah hujan berkisar antara 2.000 mm - 2.500 mm per tahun. Pergantian musim terjadi antara bulan November - Mei adalah musim hujan dan antara bulan Juni - Oktober adalah musim kemarau.
Ekonomi
Orang-orang desa Ancaran dikenal sebagai pebisinis ulung, banyak diantaranya yang berdagang di Pasar Baru Kuningan sampai keluar Kuningan terutama jenis konveksi.
Pertanian
Seperti daerah lainnya di Kuningan kebanyakan pertanian yang berkembang adalah tanaman padi dan palawija.
Perkebunan
Hasil perkebunan yang biasanya dibudidayakan kebanyakan dari jenis buah-buahan seperti:pisang, mangga, rambutan dan juga melinjo.
Demografi
Penduduk desa Ancaran berjumlah 7359 orang, terdiri dari:
- 3768 orang laki-laki
- 3591 orang perempuan
Mayoritas penduduk Desa Ancaran bermatapencaharian berdagang dan bertani, mereka berdagang pakaian ke luar propinsi, sebagian besar di propinsi Jawa Tengah dan Jawa timur seperti di Magelang, Cepu, Bojonegoro, Jember, dan lain-lain. Ada pula yang berdagang ke Lampung dan Kalimantan.
Penduduk Desa Ancaran adalah penduduk yang sangat dekat dengan Agama Islam. Ada hal yang antik dari Ancaran yaitu meski masuk dalam lingkungan kota, tetap Desa Ancaran men-tabu-kan yang namanya speaker masuk dalam lingkungan ibadah keagaamaan seperti untuk adzan, makanya tidak akan ditemukan speaker di Mesjid Jami Desa Ancaran.
Kode Pos 45514
Kesenian
Gembyung merupakan seni khas dari Desa Ancaran, maka tak heran jika banyak berdiri Group kesenian Gembyung di desa ini.
Pendidikan
Sangat disayangkan kesadaran terhadap pentingnya pendidikan formal di desa Ancaran masih sangat kurang. Walaupun akhir-akhir ini semakin meningkat, namun masih kalah jauh bila dibandingkan dengan desa-desa lain di sekitarnya. Sekolah dasar yanga ada di kelurahan Ancaran antara lain:
Akses transportasi
Untuk mencapai desa Ancaran dari pusat kota Kuningan tidaklah sulit, karena di desa Ancaran juga terdapat terminal. Jaraknya dari kota Kuningan kurang lebih 4 km. Desa Ancaran dilewati kendaraan dari arah kota Kuningan ke daerah timur seperti Luragung, Lebakwangi, Cidahu, Cibingbin dan Ciawigebang. Ada dua angkutan umum yang melewati jalan raya Ancaran yaitu:
- angkot 06 jurusan Pasar baru-Kertawangunan
- angkot 10 jurusan Pramuka-Kertawangunan