Daur ulang plastik

Revisi sejak 9 November 2019 00.10 oleh Syariful Msth (bicara | kontrib) (sunting halaman)

Daur ulang plastik merupakan upaya untuk mengelola dan menggunakan plastik bekas agar dapat digunakan kembali atau diolah menjadi barang yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar dan memiliki nilai jual.Tindakan ini bertujuan untuk mengurangi dan mengatasi adanya pencemaran dan kerusakan lingkungan yang disebabkan dari membuang sampah plastik sembarangan.[1]

https://wiki-indonesia.club/wiki/Berkas:Simboldaurulang.jpg
Simbol daur ulang

Latar belakang

Berdasarkan data dari ScienceMag, jumlah produksi sampah plastik global sejak 1950 hingga 2015 cenderung selalu menunjukkan peningkatan. Pada 1950, produksi sampah dunia ada di angka 2 juta ton per tahun. Sementara 65 tahun setelah itu, pada 2015 produksi sampah sudah ada di angka 381 juta ton per tahun. Angka ini meningkat lebih dari 190 kali lipat, dengan rata-rata peningkatan sebesar 5,8 ton per tahun.[2]

Sampah plastik di dunia terus meningkat setiap tahun seiring dengan kebutuhan masyarakat dalam penggunaan plastik.Sampah-sampah plastik ini menjadi salah satu masalah terbesar yang dialami oleh berbagai negara di dunia karena sifatnya yang sulit terurai namun keberadaanya terus meningkat.Oleh karena itu diperlukan tindakan preventif agar jumlah dari sampah plastik dapat dikurangi,serta perlu adanya tindakan pengolahan sampah plastik yang tidak berguna menjadi barang yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar.Salah satu cara yang dapat mengurangi keberadaan sampah plastik yaitu dengan cara daur ulang plastik.

https://internasional.kompas.com/read/2018/11/21/18465601/sampah-plastik-dunia-dalam-angka?page=all
Data sampah dunia dari 1950-2015

Tujuan dan manfaat

Membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat

Perkembangan zaman yang mengakibatkan manusia terus berkembang dan menghasilkan sumber daya manusia yang lebih berkompeten dibidangnya,tidak menutup peluang adanya problematika sosial yang ada dalam masyarakat.Saat ini peluang mendapatkan pekerjaan sangatlah tidak mudah karena semakin banyaknya persaingan antara para pencari kerja, dimana jumlah pencari kerja lebih banyak dibandingkan dengan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia.Salah satu solusi yang ada adalah dengan membuka lapangan pekerjaan dengan menggunakan kemampuan dan ketrampilan yang dimiliki untuk mendaur ulang sampah menjadi barang yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan serta memiliki nilai jual yang dapat menjadi penghasilan sehari-hari.Dengan terciptanya lapangan kerja ini dapat membantu para pencari kerja serta mengurangi jumlah pengangguran yang ada di masyarakat.

Referensi

  1. ^ Thegorbalsla (2018-07-13). "DAUR ULANG : Pengertian, Contoh, Manfaat, dan Caranya (Lengkap)". Thegorbalsla (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-11-08. 
  2. ^ Azanella, Luthfia Ayu (2019). "Berkas:Data sampah dunia dari 1950-2015.JPG". Sampah Plastik Dunia dalam Angka. Diakses tanggal 2019-11-08.