Hadi Sukadi Alikodra

profesor Pelestarian Alam dan Pembinaan Margasatwa di IPB
Revisi sejak 16 November 2019 06.32 oleh Hj. Rabitah,S.Pd.,M.Pd. (bicara | kontrib) (Membuat artikel baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Hadi Sukardi Alikodra adalah seorang yang senang berbincang dengan binatang dan akrab dengan satwa.

Lahir di desa Pagagan, Kapetakan, Cirebon, Jawa Barat . Ayahnya seorang polisi yang berpangkat letnan dua. Menikah dengan Karminarsih dan kini sudah dikaruniai tiga orang anak.

Ia menyelesaikan pendidikan di IPB jurusan manajemen hutan pada tahun 1974. Mengawali karirnya sebagai asisten ahli madya di Perlindungan Alam dan Pemilihan Margasatwa. Dia memulai penelitian tentang jalak putih ( Leucopsar rothchildistreams), ia memperoleh gelar master di IPB pada tahun 1978. Alasannya bahwa burung itu mempunyai sifat yang khas dan langka yang hanya terdapat di pulau Bali bagian Barat.Penelitian itu memakan waktu selama 15 bulan dengan biaya Rp. 3.000.000,-. Dari hasil penelitiannya itu ditemukan bahwa populasi jalak putih semakin berkurang yang diakibatkan oleh pohon pilang tempat bersarang dan bertelurnya mulai berkurang.

Dia menyelesikan program doktornya dengan disertasi yang berjudul Ekologi dan Biologi Banteng ( Bos Javanicus d'Alton ). dengan alasan bila stok sapi habis ........