Wikipedia

Yayasan Pendidikan Prima Swarga Bara

Revisi sejak 28 November 2019 06.47 oleh SusanMulya42 (bicara | kontrib)

Yayasan Pendidikan Prima Swarga Bara [1] atau disingkat YPPSB merupakan sebuah institusi penyelenggara pendidikan swasta bagi anak KPC yang terletak di Swarga Bara, Sangatta, Kutai Timur, Kalimantan Timur. YPPSB menyediakan fasilitas belajar-mengajar untuk siswa mulai dari tingkat TK hingga SMP sesuai dengan kurikulum pendidikan nasional dibawah pengelolaan Kaltim Prima Coal. Namun nanti ada rencana mendirikan fasilitas belajar-mengajar baru di YPPSB yaitu KB dan SMA.

Yayasan Pendidikan Prima Swarga Bara
Informasi
Kepala SekolahWariadi, M.Pd (manager pendidikan)
Mardiana, S.Pd (TK YPPSB)
Syafi'i, M.Pd (SD 1 YPPSB)
Endah Wulandari, S.Si (SD 2 YPPSB)
Marsono, S.Pd (SD 3 YPPSB)
Deden Lukman, S.Ag (SMP YPPSB)
KurikulumKurikulum 2013
Alamat
Lokasi, Indonesia Indonesia
Moto

Sarana & Prasarana Sekolah

Sarana Fisik

Yayasan Pendidikan Prima Swarga Bara saat ini telah melengkapi beberapa ruangannya dengan Infocus, Air Conditioning (AC) (Namun tidak semua ada karena ada juga Kipas Angin), serta CCTV di beberapa titik yang stategis. Secara umum sarana fisik yang dimiliki sebagai berikut:

  • Ruang Kelas
  • Laboratorium Komputer
  • Laboratorium IPA
  • Laboratorium Bahasa
  • Ruang Agama Kristen Protestan
  • Ruang Agama Kristen Katolik
  • Ruang Kepala Sekolah
  • Ruang Guru
  • Ruang Tata Usaha
  • Perpustakaan
  • Lapangan Olahraga
  • Ruang Sekretariat OSIS
  • Musholla
  • Kapel
  • Kantin Sekolah
  • WC
  • Ruang Gudang
  • Aula
  • Dll

Lagu mars YPPSB

Yayasan pendidikan prima di Swarga Bara.

Citra lembaga pendidikan PT Kaltim Prima Coal.

Tempat untuk kita belajar, tempat menimba ilmu.

Putra putri tunas bangsa, harapan kita semua.

Kami siswa YPPSB, setiap waktu tekun belajar.

Bina prestasi dan cita bekal di hari tua.

Bina insan iman dan takwa, belajar sambil berdoa.

Generasi pembangunan, harapan bangsa.

Generasi pembangunan, harapan bangsa.

Tata tertib siswa YPPSB

Seragam sekolah

Siswa wajib berseragam yang sesuai dengan ketentuan sekolah, yaitu :

  • Hari Senin dan Selasa
    • Kemeja putih berlengan panjang, lengkap dengan atribut sekolah.
    • Celana/rok panjang berwarna kuning (KB), ungu (TK), merah tua (SD), biru dongker (SMP), dan biru abu-abu (SMA).
    • Kemeja putih berlengan panjang, rompi kotak-kotak dan celana/rok panjang kotak-kotak hijau (KB) dan jingga (TK) dengan lencana YPPSB di bagian kiri (untuk hari Selasa).
    • Memakai topi YPPSB (untuk hari Senin).
    • Memakai jilbab putih dengan lencana YPPSB di bagian kiri bagi siswa putri beragama Islam.
    • Memakai dasi YPPSB.
    • Bersepatu hitam, kaos kaki warna putih bertuliskan YPPSB.
    • Memakai ikat pinggang YPPSB.
    • Kemeja dikenakan rapi dan dimasukkan.
  • Hari Rabu
    • Seragam olah raga bagi siswa KB dan TK.
    • Kemeja putih berlengan panjang dan rompi merah (SD), biru (SMP), dan abu-abu (SMA) dengan lencana YPPSB di bagian kiri.
    • Kemeja kotak-kotak biru (SMP) dan abu-abu (SMA) berlengan pendek dengan lencana YPPSB di bagian kiri, celana putih panjang bagi siswa putra.
    • Celana/rok kotak-kotak merah (SD), biru (SMP), dan abu-abu (SMA) panjang.
    • Memakai jilbab merah (SD), biru (SMP), dan abu-abu (SMA) dengan lencana YPPSB di bagian kiri bagi siswa perempuan beragama Islam.
    • Bersepatu hitam, kaos kaki warna putih bertuliskan YPPSB.
    • Memakai ikat pinggang YPPSB.
    • Kemeja dikenakan rapi dan dimasukkan.
  • Hari Kamis
    • Kemeja Batik YPPSB berlengan panjang.
    • Celana/rok panjang berwarna kuning (KB), ungu (TK), merah tua (SD), biru dongker (SMP), dan biru abu-abu (SMA).
    • Memakai jilbab kuning (KB), ungu (TK), merah (SD), biru (SMP), dan abu-abu (SMA) dengan lencana YPPSB di bagian kiri bagi siswa putri beragama Islam.
    • Bersepatu hitam, kaos kaki warna putih bertuliskan YPPSB.
    • Memakai ikat pinggang YPPSB.
    • Kemeja dikenakan rapi dan dimasukkan.
  • Hari Jumat
    • Baju Koko hijau (KB), jingga (TK), merah (SD), biru (SMP), dan abu-abu (SMA) dengan lencana YPPSB di dada kiri bagi siswa putra.
    • Baju Kurung hijau muda (KB), krem (TK), merah muda (SD), biru muda (SMP), dan abu-abu (SMA) dengan lencana YPPSB di dada kiri dan rok panjang warna hijau (KB), jingga (TK), merah (SD), biru (SMP), dan hitam (SMA) bagi siswa putri.
    • Memakai jilbab hijau (KB), oranye (TK), merah (SD), biru (SMP), dan hitam (SMA) dengan lencana YPPSB di bagian kiri bagi siswa putri beragama Islam.
    • Memakai Songkok bagi siswa putra beragama Islam.
    • Bersepatu hitam, kaos kaki warna putih bertuliskan YPPSB.
  • Ekskul Pramuka Wajib
    • Kemeja Pramuka, lengkap dengan atribut sekolah.
    • Celana/rok panjang berwarna coklat.
    • Memakai jilbab coklat dengan lencana YPPSB di bagian kiri bagi siswa putri beragama Islam.
    • Memakai dasi Pramuka.
    • Bersepatu hitam, kaos kaki warna hitam bertuliskan YPPSB.
    • Memakai ikat pinggang YPPSB.
    • Kemeja dikenakan rapi dan dimasukkan.
  • Siswa wajib berseragam olah raga ketika mengikuti SKJ dan pelajaran olah raga.
  • Siswa wajib menjaga kerapihan dan kebersihan seragam sekolah.
  • Tidak memakai jaket/sweeter tanpa izin.
  • Siswa wajib memiliki label nama sendiri yang harus dijahit atau disetrika ke seragam di dada kanan.

Model rambut siswa

  • Untuk siswa putra, potongan rambut harus tipe 0-1-2-3.
  • Untuk siswa putri, harus kelihatan telinga dan khusus berambut panjang, harus memakai ikat rambut.
  • Siswa dilarang mengecat rambut.
  • Siswa dilarang memakai gel rambut.

Kehadiran

  • Siswa wajib mengikuti apel setiap hari Senin , yang dimulai pada pukul 07.45–08.00.
  • Siswa wajib mengikuti kegiatan pagi setiap hari Selasa sampai Jumat, mulai pukul 07.50.
  • Siswa tidak keluar kelas pada saat jam pelajaran tanpa seizin guru pengajar.
  • Siswa tidak meninggalkan kelas atau bolos ketika pelajaran berlangsung.
  • Pelajaran dimulai dari pukul 08.00 sampai dengan selesai sesuai jadwal.
  • Siswa yang berhalangan hadir dikarenakan keperluan keluarga yang sangat penting, wajib memberikan surat permohonan izin dari orang tua/wali dan maksimal 3 hari.
  • Siswa yang berhalangan hadir karena sakit lebih dari 3 hari, diharuskan menyerahkan surat keterangan sakit dari dokter.
  • Siswa yang tidak hadir tanpa keterangan dianggap bolos.
  • Siswa yang akan pulang pada saat KBM masih berlangsung harus ada izin dan sepengetahuan guru piket, dan ada pemberitahuan dari orang tua/wali.
  • Kehadiran siswa minimal 90% dalam setahun.
  • Siswa wajib melaksanakan tugas piket.
  • Siswa wajib mengikuti kegiatan – kegiatan sekolah.
  • Siswa meninggalkan sekolah selambat – lambatnya pukul 15.30, kecuali ada kegiatan yang diatur oleh sekolah.

Kelakuan

  • Siswa dibiasakan berdoa sebelum memulai dan mengakhiri kegiatan belajar.
  • Siswa wajib melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan keyakinannya.
  • Siswa selalu membiasakan diri mengucapkan salam jika bertemu degan warga sekolah.
  • Siswa bertindak sopan santun terhadap guru dan karyawan, di dalam ataupun di luar sekolah.
  • Siswa menghormati dan menghargai perbedaan agama dan latar belakang sosial budaya di antara teman.
  • Siswa bersikap jujur, adil, disiplin, dan bertanggung jawab.
  • Siswa menggunakan bahasa / kata yang sopan dan beradab yang membedakan hubungan dengan orang yang lebih tua dan sesama teman, tidak menggunakan kata-kata kotor, cacian, kasar, dan porno.
  • Siswa ikut bertanggung jawab atas terselenggaranya 6K (Keamanan, Kebersihan, Ketertiban, Kesehatan, Keindahan, dan Kekeluargaan).
  • Siswa yang menemukan barang orang lain, wajib menyerahkan barang tersebut ke pihak sekolah.

Hal yang dilarang bagi siswa

  • Siswa dilarang mencontek, menerima, atau memberikan jawaban ketika tes atau ujian di sekolah.
  • Siswa tidak mengintimidasi siswa yang lainnya.
  • Siswa dilarang berkelahi secara perseorangan atau kelompok baik di sekolah ataupun di luar sekolah.
  • Siswa dilarang membawa, memakai dan mengedarkan rokok, minuman keras dan obat-obat terlarang dan sejenisnya.
  • Siswa dilarang melakukan perjudian dalam bentuk apapun.
  • Siswa dilarang membawa, menyimpan dan mengedarkan buku bacaan, vcd, dan atau media lainnya yang bertentangan dengan norma agama atau susila.
  • Siswa dilarang bersikap dan bertindak yang bertentangan dengan norma agama dan susila.
  • Siswa dilarang membawa senjata tajam, senjata api, atau benda apapun yang tidak berhubungan dengan kegiatan belajar.
  • Siswa dilarang makan dan minum di dalam kelas selama pelajaran berlangsung, (hanya makan dan minum di kantin saja ketika waktu istirahat).
  • Siswa dilarang membawa hp atau semacam perangkat gadget lain. (kecuali ada kebutuhan pembelajaran dan mendapat izin dari guru pengajarnya).
  • Siswa dilarang memakai perhiasan kecuali jam tangan.
  • Siswa dilarang memakai make up.
  • Siswa dilarang mengambil barang milik orang lain tanpa izin.
  • Siswa dilarang berpacaran.
  • Siswa dilarang membuat keributan/kegaduhan pada saat kegiatan belajar mengajar.
  • Siswa dilarang membawa mainan ke sekolah.

Sanksi

  • Siswa yang ketahuan mencontek, menerima dan memberikan jawaban saat ujian akan diberi nilai nol.
  • Siswa yang mengintimidasi dan berkelahi akan diskorsing dan selanjutnya akan dikembalikan kepada orang tuanya.
  • Siswa yang ketahuan merokok, meminum minuman keras, minum obat terlarang dan berjudi akan dikenakan skorsing selama –lamanya 3 hari, dan jika tidak ada perubahan tingkah laku, maka sekolah akan mengembalikannya kepada pihak orang tua (dikeluarkan).
  • Siswa yang ketahuan membawa HP, maka pihak sekolah akan mengambilnya dan hanya orang tua/wali saja yang bisa mengambil kembali HP tersebut.
  • Siswa yang ketahuan membawa senjata tajam dan senjata api, maka pihak sekolah akan melaporkan langsung kepada pihak yang berwajib.
  • Siswa yang ketahuan mengambil barang hak milik orang lain akan mendapatkan sanksi berupa skorsing selama-lamanya 3 hari.

Kebersihan

  • Siswa wajib menjaga kebersihan diri kelas, WC/Kamar mandi, dan lingkungan sekolah.
  • Siswa wajib membuang sampah pada tempatnya.
  • Siswa wajib mengembalikan peralatan makanan dan minuman milik kantin di tempat yang telah disediakan.
  • Siswa dilarang menyimpan sisa-sisa makanan/minuman, peralatan makan/minum dan sampah di laci meja.
  • Siswa dilarang mencoret-coret fasilitas sekolah.

Sanksi

  • Siswa yang melakukan pelanggaran wajib segera membersihkan tempat tersebut. Jika tidak melaksanakan sanksi tersebut, pihak orang tua akan dipanggil oleh pihak sekolah.

Pelanggaran dan sanksi

Siswa yang melanggar tata tertib akan dikenakan sanksi. Tahap pemberian sanksi sebagai berikut :

  • Penanganan kasus dilakukan secara bertingkat dari guru yang menemukan kasus, guru piket, wali kelas, guru bimbingan konseling (jika ada), pimpinan sekolah, dengan membuat laporan kejadian khusus.
  • Apabila dianggap perlu pihak sekolah akan memberikan surat pemberitahuan kasus kepada orang tua/wali.
  • Bentuk sanksi yang diberikan ditentukan oleh tingkat kualitas pelanggaran.
  • Jenis sanksi yang diberikan terhadap semua jenis tata tertib adalah mulai dari teguran secara lisan sampai dengan dikembalikan ke orang tua.

Tata krama dalam bertegur sapa

  • Siswa wajib memberi salam atau menyapa kepada bapak/ibu guru serta warga sekolah yang lain yang sedang melintas.

Skor pelanggaran tata tertib

Kehadiran

  • Datang terlambat di sekolah. [ 3 ]
  • Tidak masuk sekolah tanpa izin. [ 6 ]
  • Tidak masuk sekolah dengan surat ijin palsu. [ 10 ]
  • Keluar dari lingkungan sekolah tanpa izin. [ 5 ]
  • Tidak mengikuti ekstrakurikuler wajib/pilihan yang diadakan sekolah. [ 4 ]
  • Tidak mengikuti upacara rutin. [ 4 ]
  • Tidak mengikuti upacara Hari Besar Nasional. [ 10 ]

Pakaian

  • Tidak beratribut sekolah/tidak beratribut lengkap. [ 3 ]
  • Model pakaian tidak sesuai dengan ketentuan. [ 3 ]
  • Tidak memakai seragam yang ditentukan. [ 5 ]
  • Baju tidak dimasukkan. [ 3 ]
  • Mengenakan sepatu, ikat pinggang, kaos kaki tidak sesuai dengan ketentuan. [ 3 ]
  • Memakai perhiasan dan make up. [ 3 ]
  • Tidak berseragam olah raga pada saat pelajaran olah raga. [ 5 ]

Kegiatan belajar mengajar

  • Mengganggu jalannya pelajaran di kelas/ke kelas lain. [ 5 ]
  • Berada di luar/meninggalkan kelas pada jam-jam pelajaran tanpa izin. [ 3 ]
  • Berada di luar lingkungan sekolah pada jam-jam sekolah tanpa izin. [ 5 ]
  • Makan/minum di kelas saat KBM berlangsung. [ 3 ]
  • Tidak mengikuti kegiatan yang tentukan sekolah. [ 4 ]
  • Membawa HP atau perangkat gadget lain tanpa seizin guru. [ 10 ]
  • Mencontek/berbuat curang pada kegiatan ulangan/ujian. [ 5 ]
  • Tidak melaksanakan piket. [ 5 ]

Tindakan perusakan

  • Mengotori kelas/lingkungan sekolah. [ 5 ]
  • Membuat tulisan/coretan/gambar di tembok, meja, kursi atau fasilitas sekolah yang lain atau identitas sekolah maupun pada perlengkapan sekolah milik pribadi. [ 15 ]
  • Merusak fasilitas sekolah dengan sengaja. [ 25 ]

Etika

  • Masuk/keluar sekolah tidak melewati pintu gerbang yang semestinya. [ 15 ]
  • Menghasut teman untuk berbuat tidak baik (membuat provokasi) [ 20-50 ]
  • Berbicara tidak sopan kepada warga sekolah. [ 5-30 ]
  • Berbicara tidak sopan kepada sesama teman. [ 5-15 ]
  • Membawa gambar, bacaan dan video porno serta barang lain yang dapat mengganggu ketertiban di sekolah. [ 20-50 ]
  • Berbohong. [ 20-50 ]
  • Membuatkan surat izin palsu. [ 10 ]
  • Bertato permanen dan tidak permanen. [ 10-25 ]
  • Siswa berpacaran [ 10 ]

Rambut dan kuku

  • Rambut tidak sesuai dengan tata tertib sekolah.  [ 5-15 ]
  • Berkuku panjang dan atau bercat/diwarnai. [ 5 ]

Rokok, Narkoba, dan Perjudian

  • Membawa rokok di lingkungan sekolah. [ 25 ]
  • Merokok di lingkungan sekolah. [ 50 ]
  • Merokok di luar sekolah berpakaian seragam. [25 ]
  • Membawa dan atau minum minuman keras di sekolah. [ 75 ]
  • Berada di lingkungan sekolah dalam keadaan setengah sadar (dalam pengaruh minuman keras atau obat-obatan terlarang ). [ 75 ]
  • Membawa, mengedarkan, atau mengkonsumsi obat terlarang. [ 75 ]
  • Berjudi di lingkungan sekolah. [ 50 ]
  • Diketahui berjudi di luar sekolah. [ 25 ]

Tindakan kriminal dan pencemaran nama baik

  • Mencuri di sekolah maupun di luar sekolah. [ 100 ]
  • Mengancam keselamatan orang lain. [ 25-75 ]
  • Menggelapkan barang atau uang baik milik orang tua, guru, teman, atau sekolah. [ 25-50 ]
  • Membawa senjata tajam (bukan untuk kepentingan sekolah). [ 50 ]
  • Memalsukan tanda tangan, identitas, dokumen dan lain lain. [ 30 ]
  • Melakukan kegiatan/tindakan/aktifitas yang bersifat mencemarkan nama baik sekolah melalui media apapun. [ 50 ]
  • Meminta dengan paksa barang/uang kepada orang lain (mengompas). [ 50 ]
  • Membawa bahan/alat yang dapat membahayakan keselamatan orang lain atau yang tidak pantas untuk lingkungan pendidikan. [ 25 ]
  • Menganiaya warga sekolah. [ 100 ]
  • Berkelahi di lingkungan sekolah.  [ 30-50 ]
  • Berkelahi dan tawuran di luar sekolah. [ 100 ]

Tindakan asusila

  • Pelecehan seksual.  [ 75-100 ]
  • Hamil atau menyebabkan kehamilan. [ 100 ]

Menikah

  • Diketahui menikah. [ 100 ]

Lain-lain

Hal-hal yang belum tercantum dalam daftar skor pelanggaran diatur kemudian. *)

Keterangan: Bagi siswa yang telah memiliki skor:

  • 10 (sepuluh) akan dipanggil untuk mendapatkan pembinaan dari wali kelas dan guru pembimbing.
  • 20 (dua puluh) akan dipanggil untuk mendapatkan pembinaan dari wali kelas dan guru pembimbing dan pemberitahuan kepada orang tua/wali.
  • 25 (dua puluh lima) akan mendapatkan peringatan I (pertama) dan orang tua dipanggil ke sekolah.
  • 50 (lima puluh) akan mendapatkan peringatan II (kedua) mendapatkan pembinaan dari wali kelas dan guru pembimbing dengan didampingi orang tua/wali.
  • 75 (tujuh puluh lima) akan mendapatkan peringatan III (terakhir) mendapat skorsing selama 3 hari.
  • 100 (seratus) akan dikembalikan kepada orang tua/wali atau dikeluarkan.
  • Jumlah skor diberlakukan selama satu tahun.
  • Apabila dipandang perlu sekolah dapat menyita barang yang tidak sesuai untuk dibawa ke sekolah.
  • Hal-hal yang belum tercantum dalam daftar skor pelanggaran dan jumlah skornya akan diatur kemudia dan daftar ini akan dikaji ulang pada setiap akhir tahun pelajaran.
*) diselesaikan lewat konferensi kasus

Penghargaan (Achievement)

Setiap siswa berhak mendapatkan poin penghargaan baik bersumber dari informasi guru maupun informasi murid. Jumlah poin akan disesuaikan (Min. 3, Max. 10) Setiap bulan poin Achievement akan diakumulasikan dan diumumkan nominasinya. Setiap 3 bulan sekali ada penghargaan bagi siswa yang mendapatkan poin terbanyak.

Ekstrakurikuler

Referensi

  1. ^ Yayasan Pendidikan Prima Swarga Bara http://www.facebook.com/sekolahyppsb/html/index.php

Pranala luar

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Yayasan_Pendidikan_Prima_Swarga_Bara&oldid=16229808"