Muhammad Romahurmuziy

politisi Indonesia
Revisi sejak 28 November 2019 10.13 oleh Argo Carpathians (bicara | kontrib) (←Suntingan 36.74.190.54 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Bagas Chrisara)

Ir. H. Muhammad Romahurmuziy, M.T. (lahir 10 September 1974) adalah seorang politikus Indonesia yang saat ini menjadi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan dan juga anggota DPR RI sejak 2009 dari Partai Persatuan Pembangunan mewakili daerah pemilihan Jawa Tengah VII.[1][2] Romahurmuziy juga pernah menjabat sebagai Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2011-2015 yang terpilih dalam Muktamar VII PPP tahun 2011. Pada Bulan Oktober 2014, Romahurmuziy terpilih sebagai Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 2014-2019 menggatikan Suryadharma Ali dalam Muktamar VIII PPP tahun 2014 di Surabaya.[3]

Ir. H.
Muhammad Romahurmuziy
M.T
Berkas:M. Romahurmuziy.jpg
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan ke-6
Masa jabatan
20 Mei 2016 – 16 Maret 2019
Sebelum
Pengganti
Suharso Monoarfa (Pelaksana Tugas)
Informasi pribadi
Lahir10 September 1974 (umur 50)
Indonesia Sleman, Yogyakarta, Indonesia
Partai politik PPP
Suami/istriHenny Widiyanti
Anak1
Orang tua
KerabatAbdul Wahab Hasbullah (Kakek buyut)
Muhammad Wahib Wahab (Kakek)
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
PekerjaanPolitikus
Situs webwww.romahurmuziy.com
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kehidupan pribadi

Romy, sapaan akrabnya adalah anak dari Prof. Dr. K.H. M. Tolchah Mansoer dan Umroh Machfudzoh. Ayahnya adalah Guru Besar Hukum Islam IAIN Sunan Kalijaga, pendiri sekaligus ketua pertama Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dari tahun 1954 hingga 1960, anggota DPR utusan Partai NU, Rais Syuriah PBNU periode 1984-1986, dan pengasuh Pondok Pesantren Sunni Darussalam di Sleman.[4] Sementara ibunya, Dra. Hj. Umroh Machfudzoh adalah pendiri Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Ketua DPW PPP DIY 1985-1995, dan Ketua Umum PP Wanita Persatuan 1993-1998.[5] Romy juga merupakan cicit dari salah satu pendiri NU, K.H. Abdul Wahab Hasbullah, dan cucu dari Menteri Agama RI ketujuh K.H. Muhammad Wahib Wahab.[5] Romy menikah dengan Henny Widiyanti dan dikaruniai satu orang anak.

Kasus

Pada 15 Maret 2019, Romy ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Surabaya.[6][7] Dia ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi dalam seleksi jabatan di Kementerian Agama.[8]

Pendidikan

  • Jurusan Teknik dan Manajemen Industri ITB, Bidang Kekhususan Tekno Ekonomi, Fakultas Pascasarjana Institut Teknologi Bandung (2002)
  • Jurusan Teknik Fisika, Bidang Kekhususan Fisika Bangunan, Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung (1999)
  • SMA Negeri 1 Yogyakarta (1993)

Karier

Referensi

Referensi