Karangtengah, Garut
Karangtengah adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kecamatan ini berjarak sekitar 22 Km dari ibu kota Kabupaten Garut ke arah timur. Pusat pemerintahannya berada di Desa Sindanggalih. Kecamatan ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Tasikmalaya. Kecamatan ini merupakan pemekaran dari Kecamatan Sukawening dengan status sebagai Perangkat Daerah, berdasarkan Perda Nomor 11 Tahun 2004 tentang Kecamatan dan Kelurahan.
Karangtengah | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Garut |
Pemerintahan | |
• Camat | Dra. HJ. ETI NURUL HAYATI, M.Si |
Populasi | |
• Total | - jiwa |
Kode Kemendagri | 32.05.16 |
Kode BPS | 3205221 |
Luas | 23,28 km²[1] |
Desa/kelurahan | 4 |
Sejarah
Kecamatan Karangtengah merupakan salah satu dari 42 Kecamatan yang ada Kabupaten Garut, pemekaran dari Kecamatan Sukawening (2004). Saat awal berdirinya kecamatan, daerah yang sekarang telah didirikan SMP Negeri Karangtengah, dahulunya telah didiami masyarakat sebanyak 6 rumah, latar belakang sejarah waktu pergerakan perjuangan Serikat Dagang Islam (SDI) yang pendirinya ialah pimpinan SDI Haji Samanhudi di Bogor pada tahun 1905, yaitu pergerakan perlawanan tuan-tuan, cukong-cukong orang Tionghoa dan para kompeni.
Pada Tahun 1911 berdirinya Sarikat Islam HOS Cokro Aminoto sebagai kelanjutan pergerakan perjuangan SDI sehingga SDI pada waktu itu sangat berkembang pesat di seluruh tanah air Indonesia, maka SI di Kecamatan Sukawening umumnya khususnya dipelopori oleh yang 6 rumah tadi yang sekarang lokasinya dipakai kegiatan pendidikan SMP Negeri Karangtengah dan pimpinan SI Jawa barat pada waktu itu dibawah pimpinan Bapak Aruji Kartadinata Panglima Siliwangi.
Pada tahun 1928 SI mengadakan kegiatan Kongres di Solo, sehingga diputuskan rumah yang 6 tersebut oleh pimpinan wilayah Bapak Aruji Kartadinata pada waktu pengesahan anak cabang SI Sukawening sebagai hasil para tokoh-tokoh SI lahirnya nama Karangtengah sebagai pusat kegiatan Sarikat islam ( Sentral utama Kegiatan perjuangan ).
Geografi
Kecamatan Karangtengah terletak kurang lebih 18 KM arah timur dari ibu kota Kabupaten Garut dengan luas wilayah 2099.663 Hektar, yang separuh wilayahnya digunakan sebagai lahan pertanian dengan topografi lereng, pegunungan, bukit dengan ketinggian dari permukaan laut berkisar antara 700-1200 mdpl dengan suhu udara berkisar 21-25 derajat celcius.
Batas Wilayah
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
Utara | Kecamatan Malangbong |
Timur | Kabupaten Tasikmalaya |
Selatan | Kecamatan Pangatikan |
Barat | Kecamatan Sukawening |
Luas Wilayah Masing-masing Desa
No | Nama Desa | Luas Wilayah (Ha) | Keterangan |
1 | Desa Sindanggalih | 535,765 | |
2 | Desa Cinta | 530,898 | |
3 | Desa Cintamanik | 520 | |
4 | Desa Caringin | 513 | |
Jumlah | 2099.663 |
Politik dan Administrasi
Kecamatan Karangtengah terbagi atas 4 kelurahan :
No | Nama Desa | Nama Kepala Desa |
1 | Desa Sindanggalih | Encang |
2 | Desa Cinta | Sukarya Hadisaputra (pjs) |
3 | Desa Cintamanik | Cecep Supriadi |
4 | Desa Caringin | Asep Saepuloh |
Camat Karangtengah
NO | NAMA | JABATAN | TAHUN S/D TAHUN | KET |
1 | Drs. ACHMAD SOBUR | CAMAT | 2001 S/D 2003 | |
2 | Drs. NANDANG SULAKSANA, M.Si | CAMAT | 2003 S/D 2008 | |
3 | Drs. YAYA WARYA | CAMAT | 2008 S/D 2009 | |
4 | Drs. ASEP SUPARMAN, M.Si | CAMAT | 2009 S/D 2010 | |
5 | Drs. ANDI SUTARDI, M.Si | CAMAT | 2010 S/D 2014 | |
6 | Drs. ASEP RAHMAT SOLIHIN | CAMAT | 2014 S/D 2016 | |
7 | DrA. HJ. ETI NURUL HAYATI, M.Si | CAMAT | 2016 S/D SEKARANG |
Demografi
Penduduk Kecamatan Karangtengah umumnya masyarakat agraris dengan sebagian besar mata pencahariannya adalah petani, penggarap, buruh tani, sebagian kecil mata pencahariannya yaitu perdagangan dan jasa, PNS, TNI, POLRI.
Jumlah Penduduk pada tahun 2019 tercatat sebanyak 23.570 jiwa, terdiri dari laki-laki sebanyak 11.855 jiwa, perempuan 11.715 dengan Kepala Keluarga sebanyak 6.512 jiwa yang tersebar di 4 Desa dengan perincian sebagai berikut :
No | Desa | Laki-laki | Perempuan | Jumlah | KK |
1. | Desa Sindanggalih | 3.700 | 3,571 | 7,271 | 1,763 |
2. | Desa Cinta | 2,621 | 2,745 | 5,366 | 1,593 |
3 | Desa Cintamanik | 2,201 | 2,041 | 4,242 | 1,115 |
4. | Desa Caringin | 3,333 | 3,358 | 6,691 | 2,041 |
Jumlah | 11.855 | 11.715 | 23.570 | 6,512 |
Bahasa yang digunakan oleh warga sekitar yaitu Bahasa Sunda dan Bahasa Indonesia. Mayoritas agama yang dianut adalah agama Islam.
Ekonomi
Kecamatan Karangtengah merupakan daerah yang dekat dengan pegunungan sehingga masih banyak masyarakat yang mengelola kebun dan sawah. Mayoritas masyarakat mengelola kebun untuk ditanami kopi, jagung, sayur mayor, kacang-kacangan dan lain-lain. Untuk sawah, petani menggunakan metode tadah hujan, yaitu apabila turun hujan berkelanjutan maka penanaman di sawahpun dimulai. Metode ini dilakukan karena daerah ini tidak banyak sumber air yang bisa mengairi sawah. Selain di bidang pertanian, masyarakat sekitar juga ada yang mengelola peternakan ayam, peternakan sapi, dan perikanan.
Pertanian
Luas lahan pertanian 2133,98 Ha dengan rincian sebagai berikut :
- Tanah Teknis = 5,2 Ha
- Tanah Setengah Teknis = 424,2 Ha
- Sawah Tadah Hujan = 182,26 Ha
- Tegalan/Kebun = 1324,2 Ha
- Pekarangan = 46,7 Ha
- Kolam = 6,54 Ha
JUMLAH = 2133,98 Ha
Kelompok tani yang ada :
- Desa Sindanggalih jumlah Kelompok Tani = 13 Kelompok
- Desa Cinta jumlah Kelompok Tani = 12 Kelompok
- Desa Caringin jumlah Kelompok Tani = 14 Kelompok
- Desa Cintamanik jumlah Kelompok Tani = 7 Kelompok
Jumlah = 46 Kelompok
Industri dan Perdagangan
Kecamatan Karangtengah memiliki lokasi pasar desa yaitu di Desa Cintamanik tetapi tidak produktif / kosong tidak ada yang berjualan dikarenakan banyak warganya yang berdagang di Pasar Sukawening
- Pendataan pedagang dan kios yang aktif adalah sebagai berikut:
· Jumlah Kios : - Kios
· Pedagang Kios : - Orang
· Pedagang Los (Warung Gendong) : 30 Orang
· PKL : -
Pendidikan
Di Kecamatan Karangtengah terdapat instansi pendidikan dari SD sampai SMA baik negeri maupun swasta. Selain itu, di Kecamatan Karangtengah terdapat banyak Pondok Pesantren yang tersebar di 4 desa.
Pendidikan Umum
NO | NAMA DESA | JUMLAH | ||
SD | SLTP | SLTA | ||
1. | Caringin | 6 | 1 | 0 |
2. | Sindanggalih | 6 | 0 | 0 |
3. | Cinta | 4 | 0 | 0 |
4. | Cintamanik | 3 | 0 | 0 |
JUMLAH | 19 | 1 | 0 |
Pendidikan Islam
NO | NAMA DESA | JUMLAH | KETERANGAN | ||
SD | SLTP | SLTA | |||
1. | Caringin | 1 | 1 | 1 | SD,SMP,SMK IT CIHANJA
,MTs COKROAMINOTO YASTIC |
2. | Sindanggalih | 0 | 1 | 1 | SMP ISLAM AL-JAUHARI,SMA ISLAM AL-JAUHARI |
3. | Cinta | 1 | 1 | 0 | SD IT CIBULAKAN,SMP IT CIBULAKAN |
4. | Cintamanik | 0 | 0 | 0 | |
JUMLAH | 2 | 3 | 2 |
Pondok Pesantren
No | Nama Pesantren | Penyelenggara | Alamat | Kelas | Jumlah | Tempat Belajar | Pembina Program | |
Peserta | Tutor | |||||||
1. | Al-Jauhari | H. Jujun Junaedi | Kp.Sangojar | 10 | 500 | 20 | Madrasah | H.Jujun Junaedi |
2. | Nurul Hidayah | KH..Nandang Abdurohman | Kp.Cibulakan | 4 | 80 | 7 | Madrasah | K.H Nandang |
3. | As Syarief | KH.Suhinda | Kp.Ragadieum | 5 | 100 | 10 | Aula | KH.Suhinda |
4. | Ar-Rauf | H.Yoyo Zakaria | Kp.Cikulahan | 2 | 50 | 4 | Madrasah | H.Yoyo Zakaria |
5. | Tanwirul Huda | Ust.Caca Koswara | Kp.Sukasirna | 1 | 40 | 5 | Madrasah | Ust.Caca K |
6. | Al fatahudin | Ust.Suryana | Kp.Sukamulya | 1 | 40 | 5 | Madrasah | Ust.Suryana |
7. | Al-Huda | H.E. Suherman | Kp.Cihanja II | 4 | 80 | 7 | Madrasah | H.E. Suherman |
8. | Riyadul ulum I | Ust.Ase Bahrudin | Kp.Jumre | 1 | 50 | 4 | Madrasah | Ust.Ase |
9. | Riyadul Ulum II | Kp.Negla | ||||||
10. | Darus Syifa | Ust.Bendi | Kp.Legok Nangka | 1 | 30 | 3 | Madrasah | Ust.Bendi |
11. | Nurul Huda | Ust.Aep | Kp.Gertengah | 1 | 40 | 4 | Madrasah | Ust.Aep |
12. | Sabil Huda | Ust.Daim | Kp.Cihanja I | 1 | 50 | 5 | Madrasah | Ust.Daim |
13. | Al-Hidayah | Ust.Koim | Kp.Cihanja I | 1 | 55 | 6 | Madrasah | Ust.Koim |
14. | Arrudoh | Kp.Cihanja III | ||||||
15. | Al-Futuhiyah | Ust.Fatah | Kp.Jeungjing | 1 | 40 | 3 | Madrasah | Ust.Fatah |
16. | Al-Futuhiyah | Ust.Gozali | Kp.Cimasuk | 1 | 45 | 4 | Madrasah | Ust.Gozali |
Kesehatan
Di Kecamatan Karangtengah terdapat fasilitas kesehatan berupa puskesmas yang tersebar di setiap desa. Fasilitasnya pun sudah ada sarana kesehatan puskesmas rawat jalan dan rawat inap.
Potensi Wisata
Situ Cihariang
Situ Cihariang merupakan salah satu potensi wisata yang belum dikomersilkan. Namun situ ini sering dijadikan spot berfoto oleh wisatawan. Situ ini juga merupakan salah satu mata air untuk mengairi sawah-sawah disekitarnya. Situ Cihariang ini sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan pada weekend sebagai tempat untuk bersantai, memancing, dan berfoto ria, terkadang sering dijadikan tempat berenang oleh anak-anak kecil didaerah tersebut karena airnya yang sangat jernih. Situ ini terletak di kampong Cihariang desa Sindanggalih dan dapat dijangkau oleh jalan kaki sekitar 15 menit dari kantor desa Sindanggalih.
Taman Bunga Puncak Kalang
Taman bunga yang terletak di kampung Patrol desa Cinta ini merupakan destinasi wisata komersil yang baru didirikan bulan Juni 2019. Destinasi wisata ini menawarkan pemandangan kawah panas bumi dan berbagai bunga yang cantik serta asri. Taman bunga ini memiliki akses yang cukup ekstrim dan perlu kewaspadaan karena jalannya yang agak sempit dan naik turun. Namun semua itu akan terbayar dengan suasana dan pemandangan yang indah dari ketinggian. Untuk Fasilitas yang terdapat di taman bunga ini antara lain; Mushala, toilet, trek motor cross, wahana permainan untuk anak-anak, saung-saungan dan rumah pohon untuk berfoto ria. Semua fasilitas itu dapat dinikmati dengan membayar tiket parkir untuk motor 3 ribu rupiah dan tiket masuk sebesar 10 ribu rupiah saja.