Sekolah Tinggi Teologi Reformed Indonesia
Sekolah Tinggi Teologi Reformed Indonesia (STT Reformed Indonesia) adalah perguruan tinggi atau sekolah tinggi teologi Kristen yang terletak di Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Indonesia. STT Reformed Indonesia (STTRI) berdiri sebagai tanggapan atas panggilan Tuhan yang jelas yaitu memperlengkapi orang-orang Kristen dengan pengenalan yang benar akan inti berita Alkitab untuk pelayanan dan kesaksian mereka di tengah dunia. Dengan semangat Reformasi yang menjunjung tinggi otoritas Alkitab dan kedaulatan Allah, STTRI mempersiapkan generasi penerus yang akan memelihara nyala api Reformasi di tengah kesuaman, kegairahan semu, dan ketidakpastian arah gereja di abad XXI.
Sekolah Tinggi Teologi Reformed Indonesia | |
---|---|
Data-data | |
Visi | Reflektif, Integratif, Aplikatif |
Tahun didirikan | 1984 |
Tempat | Jakarta Selatan - DKI Jakarta - Indonesia) |
Tipe | Sekolah Tinggi Teologi |
Program Studi | 2 |
Ketua | Pdt. Yuzo Adhinarta, S.T., Ph.D. |
Alamat | STT Reformed Indonesia (STTRI, dulu STTRII)
Jl. Kemang Utara 9 no. 10 Jakarta Selatan 12760 |
Situs resmi | http://www.reformedindonesia.ac.id/ |
Sejarah
Pada tahun 1984, dalam percakapan di Jl. Arief Margono 18 Malang (Kampus Seminari Alkitab Asia Tenggara atau SAAT), Pdt. Dr. Stephen Tong, Pdt. Dr. Caleb Tong, dan Pdt. Yakub Susabda, Ph.D. mendapat suatu beban bersama untuk mendirikan sebuah yayasan yang kemudian disebut Lembaga Reformed Injili Indonesia (LRII).
LRII mencoba merespons tantangan zaman dalam segala bentuknya sebagai manifestasi pertanggungjawaban iman. LRII menyadari munculnya pergeseran pandangan teologi yang semakin meninggalkan "inti iman Kristen," penolakan terhadap Alkitab sebagai firman Allah yang berotoritas dalam berbagai bentuk, serta penolakan terhadap Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat dunia. Di tengah arus pascamodernisme dan era informasi digital ini kehadiran gereja dan umat Kristen di tengah dunia menjadi semakin tidak signifikan. Berita serta ajarannya menjadi semakin tidak relevan. Hal-hal yang menggelisahkan ini telah hadir dengan kekuatan pergeseran budaya yang sulit untuk diatasi. Sebagai dampaknya, gereja-gereja cenderung mengubah natur bahkan identitasnya menjadi gereja yang menekankan entertainment untuk dapat menarik minat umat untuk tetap datang sehingga umat Kristiani makin jauh dari apa yang seharusnya. Pertanyaan yang terus digumulkan LRII adalah: “Apa yang harus dilakukan untuk merespons gejala-gejala ini?” Para pendiri LRII memulainya dengan menyelenggarakan seminar-seminar pembinaan iman Kristen, kebaktian-kebaktian kebangunan rohani, serta pembentukan sekolah-sekolah teologi untuk awam di berbagai kota besar di Indonesia. Seiring bergulirnya waktu dan dinamika yang ada, dengan visi yang semakin jelas maka pada tanggal 18 Agustus 1991 berdirilah Sekolah Tinggi Teologi Reformed Injili Indonesia (STTRII) di Jakarta.
STTRI yang diresmikan di gedung Granadha (Jakarta) ini memiliki sebuah kampus yang terletak di jalan Kemang Utara IX/10, Warung Buncit, Jakarta Selatan. Gedung sekolah yang dahulunya bernama Ecole International Francaise ini betul-betul merupakan anugerah Tuhan yang dikaruaniakan kepada STTRI melalui kebaikan dan usaha beberapa saudara seiman pendukung LRII yang setia, antara lain bapak Enoch Tjakra, Suwaji Wijaya, Luke Roxas, Joseph Tjakra dan istri, Angsono, dan lain-lain. Pengorbanan dan jerih payah mereka telah memperlancar langkah-langkah pertama STTRI. Dengan fasilitas yang memang sudah tersedia untuk sebuah lembaga pendidikan, kuliah perdana dapat segera dimulai dengan 19 mahasiswa, 13 tenaga pengajar, 3 ruang kelas, 10.000 buku di Perpustakaan H. F. Tan, dan asrama yang dapat menampung 60 mahasiswa dan 2 keluarga dosen.
Pada tahun 2010 LRII akhirnya berubah menjadi Lembaga Reformed Indonesia (LRI) yang secara penuh diserahkan kepada kepemimpinan Pdt. Yakub B. Susabda. Dan mulai bulan Agustus 2013, STTRII kemudian secara resmi berubah nama menjadi Sekolah Tinggi Teologi Reformed Indonesia (STTRI).
Ketua-ketua STTRI
- Pdt. Dr. Stephen Tong (1991-2006)
- Pdt. Yakub B. Susabda, Ph.D. (2006-2016)
- Pdt Yuzo Adhinarta, S.T., Ph.D. (2016-sekarang)
Status akademik
STTRI dan prodi-prodinya telah terakreditasi oleh BAN-PT RI.
Dalam hubungannya dengan sekolah-sekolah Teologia yang ada di seluruh Indonesia ini, STTRI juga merupakan anggota dari PASTI yaitu Persekutuan Antar Sekolah Teologia Injili dan PERSETIA (Perhimpunan Sekolah Teologi di Indonesia). Selain itu STTRI juga tergabung dalam persekutuan sekolah-sekolah teologi di Asia, yaitu ATESEA.
Program studi
Untuk menjawab tantangan zaman dengan segala kompleksitasnya, STTRI menyediakan beberapa program studi yang sudah terakreditasi, baik secara nasional oleh BAN-PT dengan nilai B maupun secara internasional oleh ATESEA (The Association for Theological Education in South East Asia), dan sebuah program sertifikat pelayanan, yaitu:
Sarjana Teologi (S.Th.)
Program studi S.Th. secara khusus dirancang bagi individu-individu yang ingin diperlengkapi untuk menjadi Hamba Tuhan yang dapat melayani dan menggembalakan jemaat di gereja dengan baik. Pengetahuan dasar teologi yang sehat sebagai dasar dalam menafsir Alkitab secara bertanggung jawab akan menjadi tekanan utama dalam program studi ini. Di samping itu, tiap mahasiswa akan dibekali dengan perpaduan antara keterampilan pelayanan dan kehidupan rohani yang integratif.
Status:
Terakreditasi oleh ATESEA (Association for Theological Education in South East Asia)
Terakreditasi oleh BAN-PT dengan nilai B (051/SK/BAN-PT/Ak-XV/S/II/2013)
Magister Teologi (M.Th.)
Status:
Terakreditasi oleh ATESEA (Association for Theological Education in South East Asia)
Terakreditasi oleh BAN-PT dengan nilai B (484/SK/BAN-PT/Akred/M/XII/2014)
Program Magister Teologi di bagi menjadi beberapa konsentrasi, yaitu:
Magister Teologi (M.Th.) Praktika (dalam Pemuridan)
Program studi M.Th. Praktika (dalam Pemuridan) ini dirancang secara khusus bagi individu-individu yang ingin diperlengkapi untuk mengembangkan strategi implementasi pemuridan dalam menggembalakan jemaat di gereja atau melayani di tengah masyarakat dengan pola pikir yang analitis dan integratif. Program studi ini disediakan untuk memperlengkapi mahasiswa dengan pengetahuan teologi dan Alkitab yang diperlukan dalam pelayanan di gereja dan masyarakat.
Magister Teologi (M.Th.) Konseling
Program studi M.Th. Konseling (dulu dikenal dengan Magister Konseling atau M.K.) secara khusus dirancang bagi anak-anak Tuhan yang peka terhadap kompleksnya kehidupan dan pergumulan hidup manusia serta terbeban untuk menolong sesama melalui pelayanan konseling sebagai konselor profesional, yang diperlengkapi dengan kemampuan untuk melakukan riset lapangan dan studi lanjut.
Magister Teologi (M.Th.) Teologi Integratif
Program studi M.Th. Teologi Integratif ini adalah program studi yang secara khusus dirancang bagi individu-individu yang ingin diperlengkapi untuk menggembalakan jemaat di gereja atau melayani di tengah masyarakat melalui pola pemikiran yang analitis dan integratif. Pada dasarnya, program studi ini diperkuat untuk memperlengkapi mahasiswa dengan pengetahuan teologi dan Alkitab khususnya aspek integratif antara teologi dengan disiplin ilmu lain yang diperlukan dalam pelayanan di gereja dan masyarakat.
Magister Teologi (M.Th.) Ibadah & Pelayanan Gerejawi
Program studi M.Th. Ibadah-Pelayanan Gerejawi ini adalah program studi dengan konsentrasi baru di STTRI. Konsentrasi ini secara khusus dirancang bagi para pemimpin gereja atau individu-individu yang ingin diperlengkapi untuk memimpin pembaharuan ibadah di gereja atau di tengah masyarakat melalui pola pemikiran yang biblis, teologis, historis dan praktis. Konsentrasi baru ini tidak terpisah dengan dinamika penggembalaan jemaat sehingga semangat integrasi juga diwujudkan ke dalam beberapa mata kuliah integratif.
Sertifikat Pelayanan
Program Sertifikat Pelayanan adalah sebuah program studi nongelar yang dirancang untuk memperlengkapi para mahasiswa, pemimpin atau pekerja gereja, dan profesional Kristen untuk pelayanan kristiani baik di gereja, kampus, maupun masyarakat. Melalui program ini, tiap peserta akan diperlengkapi dengan pengetahuan dasar yang fundamental dan solid tentang Alkitab, teologi, serta aplikasi praktis kebenaran dalam konteks pelayanan. Kurikulum dan penjurusan dirancang sedemikian rupa untuk mempersiapkan tiap peserta menjadi pemimpin-pemimpin Kristen yang berintegritas, kompeten, dan profesional dalam pelayanan kristiani yang digelutinya. Selain itu, program ini memberi fleksibilitas waktu penyelesaian studi yang dibutuhkan bagi tiap peserta karena bisa ditempuh secara paruh waktu.