Buduk Sempadang, Selakau Timur, Sambas
Buduk Sempadang merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Selakau Timur, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Desa ini memiliki luas 77,19 km2 (47,35%) dan merupakan desa terluas di Kecamatan Selakau Timur. Seperti desa-desa lain di Kecamatan Selakau Timur, menurut tingkat perkembangannya, Desa Buduk Sempadang diklasifikasikan sebagai desa swakarsa dengan LPMD bertipe II.[1]
Buduk Sempadang | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Kalimantan Barat |
Kabupaten | Sambas |
Kecamatan | Selakau Timur |
Kode Kemendagri | 61.01.19.2004 |
Luas | 77,19 km2 |
Jumlah penduduk | 1.136 jiwa (2017)[1] |
Kepadatan | 15 jiwa/km2 (2017)[1] |
Pemerintahan
Desa Buduk Sempadang terdiri dari: 2 dusun (Selobat dan Sempadang); 3 rukun warga; dan 6 rukun tetangga. Sejak 2013, Kepala Desa Buduk Sempadang dijabat oleh JUANDA.[1]
Penduduk
Pada tahun 2017, Desa Buduk Sempadang merupakan desa dengan jumlah penduduk terkecil di Kecamatan Selakau Timur. Penduduk Desa Buduk Sempadang sebanyak 1.136 jiwa dengan rincian 564 laki-laki dan 572 perempuan. Kepadatan penduduk di desa ini adalah 15 jiwa/km2 yang menjadikannya sebagai desa dengan kepadatan penduduk terkecil di Kecamatan Selakau Timur.[1]
Pendidikan
Desa Buduk Sempadang memiliki 2 Sekolah Dasar dan 2 Sekolah Menengah Pertama. Keempat sekolah tersebut berstatus negeri. Rasio guru terhadap murid, baik di tingkat SD dan SMP, pada tahun 2017 sebesar 1:11.[1]
Kesehatan
Di Desa Buduk Sempadang terdapat 2 Pos Persalinan Desa (Polindes) dan 2 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).[1] Pada tahun 2010, terdapat 92 peserta Keluarga Sejahtera di Desa Buduk Sempadang. Untuk program Keluarga Berencana (KB), Desa Buduk Sempadang memiliki 164 peserta KB aktif dengan sarana pelayanan 1 Pos Pelayanan Keluarga Bencana Desa (PPKDB) dan 2 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).[2]
Keagamaan
Di Desa Buduk Sempadang terdapat 4 sarana ibadah yang terdiri dari 2 masjid, 1 surau, dan 1 gereja katolik. Pada tahun 2017, tercatat terdapat 8 pernikahan di Buduk Sempadang sehingga menjadikannya sebagai yang paling sedikit.[1]
Perdagangan
Pada tahun 2017, tercapat 16 pedagang eceran di Buduk Sempadang.[1]
Transportasi
Pada tahun 2017, penduduk Buduk Sempadang secara keseluruhan memiliki 27 sepeda, 195 sepeda motor, dan 14 mobil, yang menempatkannya menjadi paling sedikit di Selakau Timur.[1]