Lokomotif CC300

salah satu lokomotif diesel-hidraulik di Indonesia

Lokomotif CC 300 adalah salah satu lokomotif diesel hidraulik di Indonesia milik Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan yang digunakan khusus untuk keperluan dinas Ditjen Perkeretaapian[2]. Lokomotif dengan dua kabin masinis ini dibuat oleh PT INKA. Desain dan integrasi sistemnya murni hasil pemikiran insinyur Indonesia. Meskipun lokomotif ini dimiliki Ditjen Perkeretaapian, tetapi loko ini tetap dioperasikan oleh PT KAI.

Lokomotif CC300
Lokomotif CC300
CC 300 02 berdinas KLB Kricak melintas jembatan viaduk Gubeng Surabaya
Data teknis
Sumber tenagaDiesel hidraulik
ProdusenPT Industri Kereta Api (Persero)
ModelINKA CC 300
Tanggal dibuat2012-2014
Spesifikasi roda
Susunan roda AARC-C
Klasifikasi UICCo'Co'
Dimensi
Lebar sepur1.067 mm
Panjang20.000 mm
Lebar3.000 mm
Tinggi maksimum3.700 mm
Beban gandar14 ton
Berat
Berat kosong84 ton
Bahan bakar
Jenis bahan bakarHigh-Speed Diesel
Kapasitas bahan bakar3.800 liter
Sistem mesin
Penggerak utama45° V-6, 4-stroke cycle, dan Turbocharged
GeneratorCaterpillar C18
Kinerja
TransmisiHydrodinamik
Kecepatan maksimum120 km/jam
Daya mesin2.200 hp
Gaya traksi270 kN
Lain-lain
Rem lokomotifPneumatic brake, rem udara tekan
Karier
Perusahaan pemilikDitjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan
Daerah operasiMadiun
Sumatra Utara
Lampung
Mulai dinasTest run tahun 2012
2013-saat ini (khusus untuk dinas Ditjen Perkeretaapian)
Catatan kaki: [1]
CC300 menghela kereta kedinasan.

Teknis

Lokomotif ini mempunyai panjang 14.135 mm, lebar 2.642 mm, tinggi 3.575 mm, dan berat 84 ton.[1] Kecepatan maksimalnya adalah 120 km/jam, daya mesinnya adalah 2200 hp dan memiliki gaya traksi sebesar 270 kN pada saat lokomotif mulai bergerak dari keadaan berhenti total. Mesinnya memakai mesin diesel Caterpillar tipe 3512B HD (Caterpillar 3500, konfigurasi V-12 (kode angka 12 pada 3512), long stroke (kode B), diameter silinder × langkah silinder = 170 mm × 215 mm, perbandingan kompresi = 15,5:1) dengan transmisi hidraulik Voith Turbo Transmission L620reU2. Sistem pengereman memakai produk Westinghouse Air Brake Technologies (Wabtec), master controller memakai produk Woojin dari Korea Selatan, juga dilengkapi dengan generator set (genset) Caterpillar CAT C18 sehingga tidak memerlukan kereta pembangkit jika menarik rangkaian kereta penumpang.

Agus Purnomo, Direktur Utama PT INKA, menyebutkan, lokomotif ini cukup andal karena tahan banjir. Ia juga mengatakan bahwa proyek CC 300 adalah bekerjasama dengan Kemenhub, maka ada beban biaya pengembangan yang ditanggung oleh PT INKA. Sebesar 30 miliar rupiah dari Pemerintah Indonesia (PT INKA ikut membayar juga) telah dibayarkan untuk mengembangkan proyek lokomotif made in Indonesia itu. meskipun ketinggian banjir mencapai 1 meter, KA yang ditariknya masih bisa melaju. Sesungguhnya pengembangan lokomotif INKA itu telah dilakukan sejak 2009, dan tidak menutup kemungkinan jika loko ini akan segera diekspor ke seluruh dunia, terutama bagi negara yang lintas KA-nya memiliki persoalan banjir.[3]

Lokomotif CC 300 diluncurkan pada tanggal 20 Mei 2013 bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional.[4]

Alokasi

Saat ini sudah ada lima unit lokomotif CC 300 (CC 300 12 01, CC 300 12 02, CC 300 12 03, CC 300 14 01, CC 300 14 02) yang dibuat oleh PT INKA dan semuanya selesai dirakit dan diujicobakan. Direncanakan lokomotif ini akan ditempatkan di beberapa lokasi yang ada di Jawa Barat , Jawa Timur dan Sumatera.

Alokasi Lokomotif
Madiun (MN) CC 300 12 01
Tanah Abang (THB) CC 300 12 03
Cipinang (CPN) CC 300 12 02
Medan (MDN)[5] CC 300 14 01
Tanjung Karang (TNK) CC 300 14 02

Keterangan:

  • Semua nomor lokomotif di atas sejak diproduksi penoomorannya sudah berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan No. KM 45 tahun 2010.
  • Lokomotif CC300 12 01 disimpan di gudang PT INKA Madiun dan hanya digunakan untuk Lokomotif Dinas Kereta Api Pejabat jika stok CC206 habis.
  • Lokomotif CC300 yang dialokasikan di Medan digunakan oleh Ditjen Perkeretaapiaan cq Balai Teknik Perkeretaapian Sumatra bagian Utara Kemenhub untuk mendukung pembangunan rel Trans Sumatra.
  • Lokomotif CC300 yang dialokasikan di Tanjungkarang digunakan oleh Ditjen Perkeretaapiaan cq Balai Teknik Perkeretaapian Bandar Lampung Kemenhub untuk mendukung pembangunan rel Trans Sumatra.
  • Lokomotif CC300 yang dialokasikan di Cipinang digunakan oleh Ditjen Perkeretaapiaan cq Balai Teknik Depo Cipinang untuk mendukung mempersiapan Sarana Depo terbaru dan akan digantikan depo lokomotif jatinegara, sedangkan CC 300 12 03 hanya digunakan untuk sebagai cadangan dan disimpan ke depo lokomotif tanah abang.

Galeri

Lihat pula

Referensi