Piala Gubernur Jatim 2020

Revisi sejak 19 Februari 2020 06.01 oleh Medelam (bicara | kontrib)

Piala Gubernur Jatim 2020 adalah turnamen sepak bola Piala Gubernur Jatim yang merupakan turnamen pramusim menjelang Liga 1 2020. Turnamen ini memperebutkan Piala Gubernur Jatim. Turnamen ini diselenggarakan di dua kota di Provinsi Jawa Timur, yakni Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Malang, pada tanggal 10 hingga 20 Februari 2020. 5 tim peserta Liga 1 yang berasal dari Jawa Timur beserta 3 tim undangan lainnya berpartisipasi pada turnamen ini.

Piala Gubernur Jatim 2020
Informasi turnamen
Tuan rumah Indonesia
Jadwal
penyelenggaraan
10–20 Februari 2020
Jumlah
tim peserta
8 (dari 1 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan
2+2 (di 2+2 kota)
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan
14
Jumlah gol45 (3,21 per pertandingan)
Pencetak gol
terbanyak
Kroasia Marko Simic
(5 gol)
2015
Seluruh statistik akurat per 19 Februari 2020 06.00 (UTC).

Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta akan saling berhadapan pada pertandingan final di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Sementara itu, Arema FC dan Madura United sama-sama kalah pada pertandingan semifinal.

Peserta

Turnamen ini diikuti oleh lima kontestan Liga 1 2020 yang berasal dari Provinsi Jawa Timur dan tiga tim undangan. Salah satu tim undangan berasal dari Malaysia.

Tim Jawa Timur Tim Luar Jawa Timur

Pengundian

Grup A Grup B

Lokasi penyelenggaraan

Dua stadion di dua kota yang berbeda menjadi lokasi penyelenggaraan babak grup. Lokasi pertandingan untuk babak gugur ditentukan menurut tim yang lolos.[1] Pada 15 Februari 2020, Asprov PSSI Jawa Timur mengumumkan bahwa Stadion Kanjuruhan menjadi lokasi pertandingan semifinal, setelah tim lainnya yang lolos ke semifinal tidak mengajukan diri.[2] Pada 16 Februari 2020, Asprov PSSI Jawa Timur mengumkan pemindahan salah satu pertandingan semifinal, yakni antara Arema melawan Persebaya, ke Stadion Gelora Soeprijadi, Kota Blitar.[3] Karena kelolosan Persebaya ke pertandingan final, Stadion Gelora Bung Tomo di Kota Surabaya terpilih sebagai lokasi pertandingan final.[4]

Lokasi penyelenggaraan Piala Gubernur Jatim 2020
Grup A Grup B
dan Semifinal
Bangkalan Malang
Stadion Gelora Bangkalan Stadion Kanjuruhan
Kapasitas: 15.000 Kapasitas: 30.000
   
Semifinal Final
Blitar Surabaya
Stadion Gelora Soeprijadi Stadion Gelora Bung Tomo
Kapasitas: 15.000 Kapasitas: 60.000
  Berkas:Gelora bung tomo surabaya.jpg

Babak grup

Grup A

Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1 Persebaya Surabaya 3 2 0 1 7 4 +3 6 Lolos ke babak gugur
2 Madura United (H) 3 1 1 1 4 5 −1 4[a]
3 Bhayangkara FC 3 1 1 1 2 4 −2 4[a]
4 Persik Kediri 3 1 0 2 4 4 0 3
Sumber: IndoSport.com
(H) Tuan rumah.
Catatan:
  1. ^ a b Madura United unggul dalam jumlah gol dicetak atas Bhayangkara.[5]


Grup B

Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1 Persija Jakarta 3 2 1 0 7 2 +5 7 Lolos ke babak gugur
2 Arema FC (H) 3 2 1 0 6 2 +4 7
3 Sabah FA 3 0 1 2 2 6 −4 1
4 Persela Lamongan 3 0 1 2 4 9 −5 1
Sumber: DetikSport
(H) Tuan rumah.

11 Februari 2020 (2020-02-11)
18.30 UTC+7
Arema FC 2–0 Sabah FA
Laporan


Babak gugur

 
SemifinalFinal
 
      
 
18 Februari – Blitar
 
 
Persebaya Surabaya4
 
20 Februari – Surabaya
 
Arema FC2
 
Persebaya Surabaya
 
17 Februari – Malang
 
Persija Jakarta
 
Persija Jakarta2
 
 
Madura United1
 

Semifinal

17 Februari 2020 (2020-02-17)
19.00 UTC+7
Persija Jakarta 2–1 Madura United
Marko Simic   3'
Novri Setiawan   56'
Laporan Greg Nwokolo   71'
Stadion Kanjuruhan, Malang
Penonton: Tanpa penonton[a]
Wasit: Oki Dwi Putra Senjaya

18 Februari 2020 (2020-02-18)[a]
15.00 UTC+7[a]
Persebaya Surabaya 4–2 Arema FC
David da Silva   27', 70'
Mahmoud Eid   45+2'
Irfan Jaya   53'
Laporan Johan Ahmad Farizi   3'
Elias Alderete   74'
Stadion Gelora Soeprijadi, Blitar[a]
Penonton: Tanpa penonton[a]
Wasit: Fariq Hitaba

Final

Pencetak gol

Sebanyak 45 gol dicetak pada 14 pertandingan, dengan rata-rata 3.21 gol per pertandingan.

5 gol

3 gol

2 gol

1 gol

1 gol bunuh diri

Hak siar

Seluruh pertandingan turnamen ini disiarkan oleh MNCTV.[18]

Keterangan

  1. ^ a b c d e Jadwal dan lokasi semifinal mengalami perubahan terkait kondisi keamanan.[3]

Referensi