Syarikat Islam Indonesia

Organisasi Islam di Indonesia

SI merah Syarikat Islam Indonesia disingkat SII atau SI-Indonesia adalah Organisasi massa tertua di Indonesia, didirikan oleh Haji Samanhudi di Surakarta (Solo) pada tanggal 16 Oktober 1905, awal berdirinya bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Pada tahun 1920 atas prakarsa H.O.S. Tjokroaminoto organisasi ini bermetamorfosa menjadi Partai Politik dan kemudian pada tahun 2003 beralih kembali menjadi Organisasi Massa.

Syarikat Islam Indonesia
Berkas:Lambang Syarikat Islam Indonesia.png
Lambang Syarikat Islam Indonesia SII
SingkatanSI-Indonesia (SII)
Tanggal pendirian16 Oktober 1905
PendiriHaji Samanhudi
TipeOrganisasi Pendidikan, Keagamaan dan Perjuangan
Kantor pusatJl. Prof.Dr. Latumenten No.16 Jelambar, Grogol, Jakarta Barat, Indonesia 11460.
Bahasa resmi
Indonesia Indonesia
Presiden
Lajnah Tanfidziyah (LT)
K.H. Muflich Chalif Ibrahim
Situs websii.or.id

Sejarah

  • Latar Belakang

Syarikat Islam Indonesia (SI-Indonesia) adalah organisasi massa tertua yang berdiri sejak era kolonialisme, didirikan Oleh Haji Samanhudi pada tanggal 16 Oktober 1905, awal berdirinya SI-Indonesia benama Sarekat Dagang Islam (SDA), organisasi yang didirikan sebagai wadah perkumpulan dan pergerakan bagi para pedagang muslim pribumi guna menandingi monopoli pedagang Tionghoa masa itu, sikap imprialisme pemerintah kolonial Hindia Belanda terhadap pedagang pribumi memembuat Haji Samanhudi yang juga berprofesi sebagai seorang saudagar bergerak dengan cepat menyebarkan berita berdirnya SDA, salah satunya melalui buletin Taman Pewarta (1902)-(1915).

  • Kongres Pertama Sarekat Islam

Setahun sebelum diadakanya Kongres Sarekat Islam yang Pertama di Surabaya pada tanggal 10 November 1912 Sarekat Dagang Islam SDI berganti nama menjadi Sarekat Islam, Pergantian nama juga merubah ruang pergerakan Sarekat Islam dalam arti luas, mencakup berbagai aspek Sosial, politik, ekonomi, pendidikan dan Keagamaan. Pergantian nama di tubuh Sarekat Islam di bahas dalam Kongres Sarekat Islam yang Pertama di Surabaya pada tanggal 20 Januari 1913 dan menghasilkan keputusan sebagai berikut:

  1. SII bukan Partai Politik dan tidak akan menentang Kolonial Belanda
  2. Menetapkan Surabaya menjadi Pusat SII
  3. Mengukuhkan H.O.S. Tjokroaminoto sebagai Presiden Lajnah Tanfidziyah (LT) Sarekat Islam.[1]


  • Majelis Tahkim atau Kongres Nasional ke-XXXIII

Pada tanggal 27-29 Oktober 2017 bertempat di Asrama Haji Jakarta Timur Syarikat Islam Indonesia (SII) menyelenggarakan Majelis Tahkim atau Kongres Nasional yang ke-XXXVIII dan dihadiri oleh Kader Syarikat Islam Indonesia atau Kaum Syarikat Islam Indonesia dari berbagai daerah di Nusantara[1]. Majelis Tahkim tersebut menghasilkan beberapa poin penting salah satunya adalah terpilihnya kembali secara aklamasi K.H. Muflich Chalib Ibrahim sebagai Presiden Lajnah Tanfiziah (LT) Syarikat Islam Indonesia.

Metamorfosa SII

Sepanjang sejarah berdirinya Sarekat Dagang Islam sekarang SI-Indonesia sudah beberapa terjadi pergantian nama organisasi, hal ini adalah bentuk pengkhidmatan SII terhadap kebutuhan zaman yang dapat mencakup berbagai aspek kehidupan bermasyarakat guna menjaga eksistensi SII agar dapat terus memberikan kontribusi di setiap perjalan bangsa dari masa ke masa. Berikut Sejarah Nama Syarikat Islam Indonesia:

  • 16 Oktober 1905 Sarekat Dagang Islam (SDA)
  • Tahun 1906 : Sarekat Islam (SI) de fakto
  • Tahun 1912 : Sarekat Islam (SI) de jure
  • Tahun 1916 : Central Sarekat Islam (CSI)
  • Tahun 1920 : Partai Sarekat Islam (PSI)
  • Tahun 1923 : Partai Sarekat Islam Hindia Timur (PSIHT)
  • Tahun 1929 : Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII)
  • Tahun 1973 : Syarikat Islam (PSII)
  • Tahun 1998 : Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) 1905
  • Tahun 2003 : Syarikat Islam Indonesia (SI Indonesia)

Presiden Lajnah Tanfidziyah

Presiden Lajnah Tanfidziyah (LT) merupakan sebutan untuk Pimpinan atau Ketua Umum Syarikat Islam Indonesia.

Daftar Nama Presiden Lajnah Tanfidziyah (LT) DPP - SII dari Masa Ke Masa

No Foto Nama Periode Ket.
1   Haji Samanhudi 1905-1914
2   H.O.S.Tjokroaminoto 1914-1930 MT-3 s/d MT-13
3 100px A.M.Sangadji 1930-1942 MT-16 s/d MT-42
100px Abikusno Cokrosuyoso 1942-1955 MT-25 s/d MT-28
5 100px Arudji Kartawinata 1955-1966 MT-29 s/d MT-32
6 100px H.Anwar Tjokroaminoto 1966-1972 MT-32
7 100px H.M.CH.Ibrahim 1972-1990 MT-33
8 100px H.Lukman Siregar 1990-1966 pjs.Hasil MT-33
9 100px Ohan Sudjana 1966-1998-2007 pjs.Hasil MT-33-36-2007
10 100px H.Muhammad Mufti 2007-2012 MT-36
11 Berkas:Muflich Chalif Ibrahim.jpg Muflich Chalif Ibrahim 2012-Sekarang MT-37 s/d MT-38

Organisasi Sayap

Lihat Pula

Pranala luar

Referensi