Koi
Nishikigoi | |
---|---|
Sekelompok ikan koi dengan warna yang bervariasi. | |
Status konservasi: Aman
| |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. carpio
|
Nama binomial | |
Cyprinus carpio |
Koi (鯉 , bahasa Inggris: /ˈkɔɪ/, bahasa Jepang: [koꜜi]) atau secara spesifiknya koi berasal dari bahasa Jepang yang berarti ikan karper. Lebih spesifik lagi merujuk pada nishikigoi (錦鯉 , bahasa Inggris: /ˈ[invalid input: 'niɕi̥kiꜜɡo.i']/), yang kurang lebih bermakna ikan karper yang bersulam emas atau perak. Di Jepang, koi menjadi semacam simbol cinta dan persahabatan. Ini karena koi merupakan homofon untuk kata lain yang juga bermakna kasih sayang atau cinta. Ikan Koi adalah sejenis ikan yang termasuk ikan mas (Cyprinus carpio) yang mempunyai ornamen yang sangat indah dan jinak. Koi biasanya dipelihara sebagai hiasan dengan tujuan keindahkan dan keberuntungan di dalam rumah dan luar rumah (kolam koi atau taman air, karena ikan koi dipercaya membawa keberuntungan. Karena ikan koi sangat dekat berkerabat dengan ikan mas, dan oleh karena itu di Indonesia banyak orang menyebutnya ikan mas koi.
Jenis ikan koi dibedakan tergantung dari warnanya, polanya, dan ukurannya. Beberapa unsur warnanya adalah putih, hitam, merah, kuning, biru, dan krem. Jenis koi paling dikenal adalah jenis ''Gosanke'', yang terdiri dari Kohaku, Taisho Sanshoku, and Showa Sanshoku.
Ciri-ciri Indukan Koi Berkualitas
Pemilhan indukan salah satu faktor penting untuk awalan budidaya ikan koi. Pilih indukan yang memiliki genetic yang bagus maka akan menghasilkan juga keturunan yang bagus pula. Cara memlih calon indukan yang baik antara lain :
- Umur ikan sudah matang yakni lebih dari 2 tahun
- Memiliki varietas atau jenis yang sama
- Bentuk tubuhnya ideal (panjang dan lurus), sirip dan ekor melebar
- Berenang tenang dan seimbang
- Warna cermelang, cerah, kontras dan tidak cacat tubuh
- Tidak berenang di dasar kolam
- Nafsu makan tinggi
- Pilih jantab dan betina yang sudah matang gonad dan siap untuk di pijahkan
Pemeliharaan Ikan Koi Secara Tepat
Untuk pemeliharaan indukan koi tempatkan pada kolam khusus dengan kedalaman kolam +/- 150 cm atau boleh lebih dalam lebih baik.
Selain itu kepadatanya juga harus di perhatikan dalam satu kolam dengan ukuran 4×5 meter hanya boleh diisi maksimal 20 ekor indukan betina. Mengapa demikian? di karenakan pertumbuhan ikan betina biasanya jauh lebih besar di bandingkan jantan sehingga dalam satu kolam tidak boleh terlalu padat.
Sedang untuk indukan jantan dalam satu kolam mampu diisi 40 ekor saja. Indukan jantan dan betina di pelihara pada kolam secara terpisah tujuannya agar indukan betina tidak mengalami pemberokan (tidak di beri pakan) lagi.
Pakan yang di berikan selama proses pemeliharaan yakni pellet dengan ukuran 8 mm dengan jumlah pemberian per harinya 3 – 5% dari bobot tubuh ikan dan frekuensi pemberian 2 – 4 kali dalam sehari.
Pranala Luar