Komprehensif

Halaman disambiguasi
Revisi sejak 9 Maret 2020 02.55 oleh Ikaiffah (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Komprehensif''' adalah mempunyai wawasan yang luas untuk melihat suatu permasalahan dari berbagai aspek atau tinjauan sehingga dapat memahami suatu permasalahan sec...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Komprehensif adalah mempunyai wawasan yang luas untuk melihat suatu permasalahan dari berbagai aspek atau tinjauan sehingga dapat memahami suatu permasalahan secara utuh tanpa terpotong - potong yang akan berimplikasi pada pemberian solusi yang tepat dan bijak.

Komprehensif menurut Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia[1] (KBBI) ada tiga definisi, yaitu bersifat mampu menangkap (menerima) dengan baik; luas dan lengkap (tentang lingkup atau isi) dan mempunyai dan memperlihatkan wawasan yang luas.

Komprehensif berasal dari bahasa Inggris, yaitu “comprehensive” yang artinya luas, menyeluruh, teliti dan meliputi banyak hal. Istilah komprehensif digunakan untuk menyatakan keadaan dimana sesuatu dapat menjelaskan keterangan secara lengkap dan luas serta memberikan wawasan yang lebih.

Penerapan Istilah Komprehensif

Istilah komprehensif sering digunakan dalam bidang akuntansi[2], filsafat[3], kebidanan[4] dan lain - lain. Keterangan tentang penerapan istilah "komprehensif" dalam setiap bidang tersebut adalah sebagai berikut : pola pikir secara filsafat yang mengkaji segala sesutu secara utuh sehingga tidak ada bagian yang tidak terkaji dengan baik (bidang filsafat); penanganan menyeluruh tentang kondisi bayi dan ibunya sejak di dalam kandungan sampai pada kondisi melahirkannya (bidang kebidanan); usaha untuk mengukur ketercapaian kinerja[5] suatu perusahaan pada waktu tertentu dengan cara mmbuat laporan laporan laba dan rugi.

  1. ^ "Kamus Besar Bahasa Indonesia". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-03-03. 
  2. ^ "Teori Pengertian Akuntansi ~ Jurnal-Akuntansi". jurnal-akuntansi.blogspot.com. Diakses tanggal 2020-03-09. 
  3. ^ Fautanu, Idzam (2012). Filsafat Ilmu. Jakarta: Referensi. hlm. 313. ISBN 9789799151506. 
  4. ^ Manuaba, Ida Bagus Gde (1998). Ilmu kebidanan, penyakit kandungan & keluarga berencana untuk pendidikan bidan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. hlm. 507. ISBN 9794483753. 
  5. ^ "Kinerja". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-03-04.