Pesanggrahan

Revisi sejak 1 April 2020 17.38 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Pesanggrahan adalah rumah peristirahatan atau penginapan, biasanya milik pemerintah. Pada zaman kolonial, kata yang umum digunakan adalah 'pasanggrahan', terlihat dari dokumen-dokumen masa Hindia Belanda.

Pasanggrahan pemerintah di Ajibarang, Banyumas (sekitar tahun 1900)

Sunan Surakarta dan Sultan Yogyakarta banyak membuat pesanggrahan. Misalnya adalah Pesanggrahan Ambarketawang di Gamping, Sleman, Pesanggrahan Taman Sari dan Panggung Krapyak yang dibangun oleh Hamengku Buwana I; Pesanggrahan Rejowinangun, Ngarjokusumo, Purworejo, Wonocatur, Gua Siluman, Pengawatrejo, Cendonosari, Tanjungtirto, Sonosewu, Sanapakis, Tlogo Ji, Kanigoro, Toya Temumpang, Madya Ketawang dan Samas dibangun oleh Sultan Hamengku Buwana II; sedangkan Sultan Hamengku Buwana VI membangun pesanggrahan Ambarbinangun di Tirtonirmolo, Bantul; Sultan Hamengku Buwana VII membangun Pesanggrahan Ambarukmo

Rujukan