Pandemi Covid-19 di Singapura

tinjauan umum pandemi koronavirus 2019–2020 di Singapura pada 2020
Revisi sejak 9 April 2020 19.03 oleh Robertsky (bicara | kontrib) (update map's as of date)

Pandemi koronavirus 2019–2020 di Filipina pertama kali dikonfirmasi pada tanggal 23 Januari 2020. Pada 22 Januari 2020, dibentuk sebuah komite yang terdiri dari berbagai kementerian, dengan Menteri Pembangunan Nasional Lawrence Wong dan Menteri Kesehatan Gan Kim Yong sebagai ketua, beserta menteri-menteri lainnya, dan Wakil Perdana Menteri Singapura serta Menteri Keuangan Heng Swee Keat selaku penasihat.[1][2]

Pandemi koronavirus di Singapura 2020
Kawasan Perencanaan Singapura dengan kasus Covid-19 per 9 April 2020:
  Terkonfirmasi
PenyakitCOVID-19
Galur virusSARS-CoV-2
LokasiSingapura
Kasus pertamaSingapura
Tanggal kemunculan23 Januari 2020
(4 tahun, 9 bulan, 1 minggu dan 1 hari)
AsalWuhan, Hubei, Tiongkok
Kasus terkonfirmasi879
Kasus sembuh228
Kematian
3
Situs web resmi
www.moh.gov.sg/covid-19

Pandemi koronavirus adalah pandemi yang disebabkan koronavirus (COVID-19) dan menyerang sistem pernafasan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kemudian mengumumkan pandemi koronavirus sebagai pandemi dunia pada tanggal 11 Maret 2020.[3]

Kronologi

Januari

  • 23 Januari, Kementerian Kesehatan mengonfirmasi kasus pertama infeksi COVID-19 di Singapura. Pasien pria berusia 66 tahun merupakan warga negara Tiongkok yang sempat menginap di Shangri-La's Rasa Sentosa Resort and Spa. Ia tiba di Singapura dari kota Guangzhou dengan pesawat maskapai China Southern Airlines penerbangan CZ35. Ia segera diisolasi dan seluruh orang yang pernah memiliki kontak dilacak.[4]
  • 24 Januari, Kementerian Kesehatan mengonfirmasi kasus kedua dan ketiga. Kedua kasus tersebut terjadi pada dua warga negara Tiongkok. Pasien ketiga berusia 37 tahun yang merupakan anak laki-laki dari pasien kasus pertama.[5]
  • 26 Januari, kasus keempat dikonfirmasi pada pria warga negara Tiongkok asal Wuhan yang tiba pada tanggal 22 Januari.[6]
  • 27 Januari, kasus kelima dikonfirmasi pada wanita warga negara Tiongkok asal Wuhan yang tiba pada tanggal 18 Januari.[7]
  • 28 Januari, kasus keenam dan ketujuh dikonfirmasi. Kedua kasus tersebut terjadi pada dua warga negara Tiongkok. Pasien pria berusia 56 tahun tiba dari Wuhan pada tanggal 19 Januari 2020. Pasien ketujuh adalah pria berusia 35 tahun yang tiba pada tanggal 23 Januari bersama dengan kawan-kawannya.[8]
  • 29 Januari, ditemukan 3 kasus baru. Semuanya adalah warga negara Tiongkok. Pasien kedelapan dan kesembilan adalah pasangan suami istri asal Wuhan yang tiba pada tanggal 19 Januari. Pasien kesepuluh tiba dari Wuhan pada tanggal 20 Januari dengan menggunakan penerbangan kargo.[9]
  • 30 Januari, ditemukan 3 kasus baru. Semuanya adalah warga negara Tiongkok. Kasus kesebelas terjadi pada wanita berusia 31 tahun yang tiba bersama dengan pasien kasus keempat.[10]
  • 31 Januari, ditemukan 3 kasus baru. Dua adalah warga negara Tiongkok. Pasien keenambelas adalah warga negara Singapura berusia 47 tahun yang sedang mengunjungi Wuhan dan dievakuasi oleh pemerintah Singapura pada tanggal 30 Januari. Pasien segera diisolasi setelah diketahui positif dalam pengecekan medis di Bandar Udara Internasional Changi.[11]

Februari


Maret


Dampak dan reaksi


Rujukan

  1. ^ Goh, Timothy (22 Januari 2020). "Wuhan virus: MOH sets up multi-ministry taskforce, advises against non-essential trips to Wuhan". The Straits Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Januari 2020. Diakses tanggal 29 Maret 2020. 
  2. ^ https://www.moh.gov.sg/docs/librariesprovider5/default-document-library/multi-ministry-taskforce-on-wuhan-coronavirus-and-tor---final.pdf
  3. ^ "WHO Director-General's opening remarks at the media briefing on COVID-19 - 11 March 2020". www.who.int (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-03-14. 
  4. ^ Abdullah, Zhaki (23 Januari 2020). "Singapore confirms first case of Wuhan virus". CNA. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  5. ^ "Two More Cases of Confirmed Imported Case of Novel Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 24 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Februari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  6. ^ "Fourth Confirmed Imported Case of Wuhan Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 25 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Januari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  7. ^ "Fourth Confirmed Imported Case of Wuhan Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 27 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 Januari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  8. ^ "Two More Confirmed Imported Cases of Novel Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 28 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Januari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  9. ^ "Three More Confirmed Imported Cases of Novel Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 29 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Januari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  10. ^ "Three More Confirmed Imported Cases of Novel Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 30 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 Februari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020. 
  11. ^ "Three More Confirmed Imported Cases of Novel Coronavirus Infection in Singapore". MOH. 31 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Januari 2020. Diakses tanggal 31 Maret 2020.