Media Nusantara Citra

perusahaan asal Indonesia

PT Media Nusantara Citra Tbk (IDX: MNCN) atau lebih dikenal dengan nama MNC Media atau MNC saja merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang media yang berpusat di Jakarta, Indonesia, didirikan oleh Hary Tanoesoedibjo pada tanggal 17 Juni 1997 telah tercatat publik di Bursa Efek Indonesia dengan kode IDX: MNCN sejak pada tanggal 22 Juni 2007 sebagai papan utama.

MNC
PT Media Nusantara Citra Tbk
Publik
Kode emitenIDX: MNCN
IndustriMedia
Didirikan17 Juni 1997
PendiriHary Tanoesoedibjo
Kantor pusatGedung MNC Tower Lantai 27, Jalan Kebon Sirih Raya No. 17-19, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jakarta, Indonesia
Tokoh kunci
David Fernando Audy (Direktur Utama)
Hary Tanoesoedibjo (Komisaris Utama)
ProdukMedia
PendapatanKenaikan Rp 7.443 Triliun (FY 2018)
Kenaikan Rp 1.605 Triliun (FY 2018)
Total asetKenaikan Rp 16.339 Triliun (FY 2018)
Total ekuitasKenaikan Rp 10.642 Triliun (FY 2018)
Karyawan
7,787 (FY 2018)
IndukGlobal Mediacom
Situs webwww.mnc.co.id

Pada tanggal 22 Juni 2007, perusahaan resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia.

Saat ini, mayoritas saham digenggam oleh Global Mediacom dengan porsi saham sekitar 65,12% dan masyarakat sekitar 34,9%[1] Saham MNC terhitung liquid dan memiliki tren peningkatan signifikan dari tahun ke tahun[2]

Di luar hal tersebut MNC Group juga memiliki indeks harga saham bernama Indeks MNC36. Indeks tersebut terdiri dari 36 emiten terpilih yang tercatat di BEI. Berdasarkan Price Earning Ratio (PER), Operating Profit Margin (OPM), Debt Equity Ratio (DER), Price Book To Value (PBV) tertinggi dalam IHSG. Metode penghitungan Indeks MNC36 menggunakan pembobotan berdasarkan kapitalisasi pasar.

Peluncuran Indeks MNC36 bertujuan menjadi salah satu indikator bagi investor untuk berinvestasi saham di BEI sehingga investor dapat berinvestasi pada saham-saham emiten yang memiliki kinerja fundamental yang baik, kapitalisasi pasar yang besar, serta rasio keuangan yang positif[3]

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan,yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, MNC bergerak dibidang perdagangan umum, pembangunan, perindustrian, pertanian, pengangkutan, percetakan, multimedia melalui perangkat satelit dan perangkat telekomunikasi lainnya, jasa dan investasi.

Bisnis utama perseroan saat ini adalah media. Sumber pendapatan terbesar MNCN berasal dari empat media televisi nasional yaitu RCTI, MNCTV, GTV dan iNews. Ketiga stasiun televisi nasional tersebut menawarkan acara beragam seperti film-film box office, acara olahraga, pencarian bakat, reality show, acara musik, berita, infotainment.

Sejak 11 dan 31 Oktober 2017, Global TV berubah nama menjadi GTV dan membuang acara olahraga, sehingga GTV adalah salah satu stasiun TV yang tidak menyiarkan acara olahraga. Ketiga stasiun TV yang masih menyajikan acara olahraga yaitu RCTI, MNCTV dan iNews.

Pemegang Saham

Sejak pada tanggal 22 Juni 2007, MNC mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.

Unit usaha

Penyiaran

Media cetak

Konten

Periklanan luar ruang

Layanan koneksi

Situs online

Media penyiaran

  • Media Nusantara Citra B.V.
  • MNC International Middle East Limited
    • MNC International Limited
    • MNC Pictures FZ LLC
    • MNC Innoform Pte Ltd
      • MNC Innoform Singapore Pte Ltd
      • Alliance Entertainment Singapore Pte Ltd
      • GLD Investment Pte Ltd
      • Innoform Digital Media
      • Innoform Entertainment Pte Ltd

Layanan nilai tambah

  • PT Innoform Indonesia

Lisensi

  • PT MNC Lisensi International

Investasi

  • PT MNC Media Investasi

Agensi periklanan

  • PT MNC Media Utama

Lain-lain

Mantan perusahaan

  • PT Tiga Televisi Indonesia (TV3) (televisi yang didirikan pada tahun 2007 hingga tahun 2011. Sejak tahun 2011 hingga sekarang dimiliki oleh CTV Network)
  • PT Prima Entertainment (yang telah digabungkan dengan PT Sinemart Indonesia (SinemArt) pada tahun 2005)
  • PT Sinemart Indonesia (SinemArt) (yang didirikan pada tahun 2003 hingga tahun 2017. Sejak tahun 2017 hingga sekarang kembali dipegang oleh PT Surya Citra Media Tbk setelah sebelumnya sempat berakhir kerjasamanya pada tahun 2007)
  • PT Viacom Media Indonesia (ViacomCBS Indonesia) (sebelumnya dikenal dengan nama Viacom Indonesia yang didirikan pada tahun 2007 hingga tahun 2016. Sejak tahun 2016 hingga sekarang dimiliki oleh NT Corp dan Sejak tahun 2019 hingga sekarang dimiliki oleh ViacomCBS)
  • PT Tencent Indonesia (Tencent) (sebelumnya dikenal dengan nama PT MNC Tencent yang didirikan pada tahun 2013 hingga tahun 2018. Sejak tahun 2013 hingga sekarang dimiliki oleh Tencent)

Penghargaan[5]

  • CNN Television Journalism Awards 2012 (Seputar Indonesia juara 1 untuk kategori Education News dan juara 2 untuk kategori Best Single News Story); berbagai
  • Penghargaan Panasonic Gobel Award 2012 untuk 10 kategori program dan 4 kategori perorangan antara lain program Masterchef Indonesia, Mega Konser, Seputar Indonesia, Masterclass, Si Doel Anak Pinggiran, Sea Games Final Malaysia, The Most Favorite Media TV Station 2012;
  • The Best in Building and Managing Corporate Image dari Frontier Consulting Group dan Indonesias Most Favorite Netizen Brand 2012.
  • MNCTV piala silver untuk Promosi Terbaik Media Televisi Kategori Kids
  • Piala perunggu untuk Promosi Terbaik Media Televisi Kategori Sports
  • Anugerah Citra Pariwara 2012
  • Pemenang pertama Indonesia Best Corporate Transformation 2012 kategori Good yang diselenggarakan oleh Majalah SWA
  • Nominasi pemenang penghargaan M.H. Thamrin untuk program Sidik Kasus
  • Panasonic Award untuk program Sidik Kasus, Lintas Siang dan Di antaraKita
  • Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Award untuk program Sidik Kasus dan Lintas Malam.

Referensi

Pranala luar