Taman Raja Batu adalah tempat wisata yang terletak di daerah Mandailing Natal, Sumatra Utara. Taman Raja Batu merupakan area taman umum yang berada pada kompleks perkantoran Bupati Mandailing Natal[1]. Nama 'Taman Raja Batu' berasal dari bentang lingkungan sekitar taman yang dipenuhi oleh bebatuan besar.

Taman Raja Batu
Informasi umum
KlasifikasiTaman
AlamatJalan Willem Iskandar, Panyabungan , Sumatera Utara
KotaMandailing Natal, Sumatera Utara 22952
NegaraIndonesia
Dibuka2017

Sejarah

Taman Raja Batu mulai dibangun pada tahun 2017 pada pemerintahan Dahlan Hasan Hasution. Pembangunan Taman Raja Batu dilatarbelakangi oleh kebutuhan lokasi untuk mengadakan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal[1]. Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal harus menyewa lapangan (seperti lapang terminal) maupun ruang milik masyarakat untuk mengadakan kegiatan[2][3].

Taman ini diberi nama 'Raja Batu' karena di lingkungan sekitar taman dipenuhi oleh bebatuan besar di sekitar area taman, yang melambangkan rajanya bebatuan, atau raja batu.[1]

Fasilitas

Taman Raja Batu merupakan sebuah taman buatan yang berada di pinggiran Sungai Singolot, dengan batu-batu besar yang tersusun secara rapi pada pinggiran sungai. Dilokasi Taman Raja Batu juga dilihat bentuk gordang sambilan, Bulang (Pakaian adat MADINA), Kopi mandailing (cita rasa kopi arabika yang sudah mendunia).[4]

Referensi

  1. ^ a b c diskominfo (2019-10-19). "TAMAN RAJA BATU". Pemerintah Daerah Kab. Mandailing Natal. Diakses tanggal 2020-05-16. 
  2. ^ Agency, ANTARA News. "Ketua DPRD Madina : Keberadaan Taman Raja Batu harus disyukuri - ANTARA News Sumatera Utara". Antara News. Diakses tanggal 2020-05-16. 
  3. ^ qmancms. "Langkah Strategis Drs Dahlan Hasan Tiga Tahun Ini Dalam Rangka Mewujudkan Visi dan Misi". SidakNews | Transparan, Akurat, Terpecaya dan Investigatif (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2020-05-16. 
  4. ^ Kurniawan, Sigit. "Lokasi wisata alam Taman Raja Batu jadi tempat favorit di Sumut". Elsinta.