Santo Mesrop Mashtots

Mesrop Mashtots (Armenia: Մեսրոպ Մաշտոց Mesrop Maštoc; Armenia Timur: [mɛsˈɾop maʃˈtotsʰ]; [mɛsˈɾob maʃˈdotsʰ]; Latin: Mesrobes Mastosius; 362 – 17 Februari 440 M) adalah seorang linguis, teolog, negarawan dan komponis Armenia. Karyanya yang terkenal adalah Alfabet Armenia yang diciptakannya pada tahun 405 Masehi yang menjadi bagian utama identitas nasional bangsa Armenia. Sejumlah cendekiawan juga menyebutnya sebagai penemu Alfabet Albania Kaukasus dan Georgia.[1][2][3][4][5]

Mesrop Mashtots
Lahirca 362
Hatsik, Taron, Kerajaan Armenia
Meninggal17 Februari 440
Vagharshapat, Armenia Sasania
Dihormati diGereja Apostolik Armenia
Gereja Katolik Armenia
Gereja Katolik Roma
Gereja Ortodoks
Tempat ziarahKatedral Santo Mesrop Mashtots di Oshakan, Armenia
PelindungArmenia

Kehidupan

Mesrop Mashtots lahir dari keluarga bangsawan di desa Hatsekats di Taron [6] (sekarang Provinsi Muş, Turki), dan meninggal di Vagharshapat. Dia adalah putra seorang pria bernama Vardan.[7] Menurut Koryun, murid dan penulis biografinya, Mashtots menerima pendidikan yang baik dan fasih berbahasa Yunani dan Persia.[6] Karena kesalehan dan kepintarannya, Mesrop diangkat sebagai sekretaris Raja Khosrov IV. Tugasnya adalah menulis dekrit raja dalam aksara Yunani dan Persia.

Ia lalu mengasingkan diri ke sebuah biara dengan beberapa sahabatnya. Menurut Koryun, ia merasakan hidup yang sederhana, sedikit makan dan minum, kedinginan dan hidup miskin. Dia hidup dengan memakan sayuran, mengenakan kemeja bulu, tidur beralaskan tanah, dan sering menghabiskan waktu sepanjang malam dengan beribadah dan mempelajari Kitab Suci. Kehidupan ini ia jalani selama beberapa tahun.

Pada tahun 394, dengan bantuan uang dari Patriark Armenia, Sahak Partev, Mesrop berangkat pada misi suci penyebaran Kristen kepada orang-orang pagan dan semi-pagan.

Mesrop telah meluangkan waktu di sebuah biara untuk mempersiapkan kehidupan misionaris. Dengan dukungan Pangeran Shampith, ia mengkhotbahkan Injil di distrik Goghtn dekat sungai Aras, mempertobatkan banyak orang sesat dan penyembah berhala. Namun, ia mengalami kesulitan besar dalam mengajar, karena orang-orang Armenia tidak memiliki alfabet sendiri, alih-alih menggunakan abjad Yunani, Persia, atau Suryani, tidak ada yang cocok untuk mewakili banyak bunyi kompleks dari bahasa mereka. Selain itu, Kitab Suci dan liturg ditulis dalam bahasa Suryani yang sebagian besar tidak mereka mengerti. Oleh karena itu, para penerjemah selalu dibutuhkan untuk menjelaskan ajaran agama.

Mesrop, yang berkeinginan untuk memperbaiki keadaan ini, memutuskan untuk menciptakan sebuah alfabet nasional, yang mana Sahak dan Raja Vramshapuh berjanji untuk membantunya. Menurut penulis biografinya dari Armenia, Meshrop berkonsultasi dengan Daniel, seorang uskup Mesopotamia, dan Rufinus, seorang biarawan Samosata, mengenai masalah ini. Dengan bantuan mereka dan dari Sahak dan raja, ia mampu memberikan bentuk yang cocok untuk alfabet, yang mungkin ia adopsi dari alfabet Yunani. Alfabet Mesrop terdiri dari tiga puluh enam huruf; dua lagi (O dan F panjang) ditambahkan pada abad kedua belas.

Sumber-sumber Armenia Abad Pertengahan juga mengklaim bahwa Mashtots menemukan alfabet Georgia dan Albania Kaukasia pada waktu yang bersamaan. Namun, sebagian besar sarjana menghubungkan penciptaan alfabet Georgia dengan proses Kristenisasi Iberia.[8] Alfabet itu kemungkinan besar dibuat pada waktu antara konversi Iberia di bawah Raja Mirian III (326 atau 337) dan prasasti Bir el Qutt bertahun 430 yang bersamaan dengan penciptaan alfabet Armenia.[9]

Referensi

  1. ^ Glen Warren Bowersock, Peter Robert Lamont Brown, Oleg Grabar, ed. (1999). Late Antiquity: A Guide to the Postclassical World . Harvard University Press. ISBN 0-674-51173-5. 
  2. ^ Rayfield, Donald (2000). The Literature of Georgia : A History (edisi ke-2nd rev.). Surrey: Curzon Press. hlm. 19. ISBN 0700711635. 
  3. ^ Grenoble, Lenore A. (2003). Language policy in the Soviet Union. Dordrecht [u.a.]: Kluwer Acad. Publ. hlm. 116. ISBN 1402012985. 
  4. ^ Bowersock, G.W.; Brown, Peter; editors, Oleg Grabar (1999). Late antiquity : a guide to the postclassical world (edisi ke-2nd). Cambridge, Mass.: Belknap Press of Harvard Univ. Press. hlm. 289. ISBN 0-674-51173-5. 
  5. ^ Jost, Gippert (2011). "The script of the Caucasian Albanians in the light of the Sinai palimpsests". Die Entstehung der kaukasischen Alphabete als kulturhistorisches Phänomen : Referate des internationalen Symposions (Wien, 1.-4. Dezember 2005) = The creation of the Caucasian alphabets as phenomenon of cultural history. Vienna: Austrian Academy of Sciences Press. hlm. 39–50. ISBN 9783700170884. 
  6. ^ a b Koryun The Life of Mashtots, translation into Russian and intro by Sh.V.Smbghaatyan and K.A.Melik-Oghajanyan, Moscow, 1962.
  7. ^ Ghazar Parpetsi, History of Armenia, 5th to 6th century
  8. ^ B. G. Hewitt (1995). Georgian: A Structural Reference Grammar. John Benjamins Publishing. hlm. 4. ISBN 978-90-272-3802-3. Diakses tanggal 19 September 2013. 
  9. ^ Barbara A. West; Oceania (2010-05-19). Encyclopedia of the Peoples of Asia. hlm. 230. ISBN 9781438119137. Archaeological work in the last decade has confirmed that a Georgian alphabet did exist very early in Georgia's history, with the first examples being dated from the fifth century C.E.