Ale adalah jenis bir yang melalui proses fermentasi pada suhu yang hangat sehingga terfermentasi dengan cepat dan menggumpal diatas permukaannya.[1] Sebelum ditemukan teknik penyeduhan dengan menambahkan hop kedalam bir, penyebutan 'ale' diperuntukkan untuk bir tanpa hop dan bir biasa untuk yang telah ditambahkan hop didalamnya.[2]

Segelas bir ale.

Pada awalnya, Ale diberikan pemahit atau zat pemberi rasa pahit berupa gruit yang merupakan racikan tumbuhan herbal dan rempah-rempah yang dididihkan didalam wort sebelum fermentasi berlangsung.[3]


Sejarah Ale

Referensi

  1. ^ "How to Talk About Beer Like a Pro". Time (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-30. 
  2. ^ Poelmans, Eline; Swinnen, Johan F. M. (2011-10-01). Swinnen, Johan F.M., ed. The Economics of Beer. Oxford University Press. hlm. 3–28. doi:10.1093/acprof:oso/9780199693801.003.0001. ISBN 978-0-19-969380-1. 
  3. ^ Doorman, Gerard (1955.). "De middeleeuwse brouwerij en de gruit /". lib.ugent.be. Diakses tanggal 2020-05-30.