Pergeseran bunyi Jermanik kedua

Revisi sejak 4 Maret 2006 15.00 oleh Meursault2004 (bicara | kontrib) (kategori)

Pergeseran bunyi Jermanik kedua (zweite germanische Lautverschiebung dalam bahasa Jerman), atau juga disebut sebagai hukum Grimm kedua, terjadi pada sekitar abad ke 7 dan ke 8, yang memisahkan bahasa bahasa Jermanik hulu dari bahasa Jermanik hilir.

Pada pergeseran bunyi ini, bunyi-bunyi eksplosiva /p/, /t/ dan /k/ berubah menjadi [pf] atau [f], [ts] atau [s], dan [ch]. Jadi kata Jerman Straße adalah padanan kata Inggris street dan kata Belanda straat. Bahasa Jerman hilir dan hulu dipisahkan garis Benrath.